28.

397 29 4
                                    

Aing kombek kawan🌿

Red kapretnya jangan lupa sebagai sambutan🤣

Dah canda kali.

*****
"Kalian apa apaan sih." Kesal aban.

Bagaimana tidak pagi tadi sat berangkat ke ponpes. Mereka bertiga di ikutin oleh meli sinta dan riska.

"Ikut doang. Mau liat murid murid doang kok ga usah GR kalian." Sahut sinta.

"Gimana enggak gitu. Kalian ngintilin kita terus. Malu tau diliatin ustadz sama ustadz lain, nanti jadi buah bibir malahan."

"Kalo emang mau liat murid murid ya sana duluan." Ucap azmi memberi jalan pada mereka bertiga.

"Bareng kalian kan bisa." Balas sinta dengan cengiran andalannya.

"Pliss deh ya. Astaghfirullah." Kesal aban.

"Dampingin kalian ngajar apa salahnya sih." Ujar riska dengan santai.

Sontak 3A mendelik kaget. Yang istri mereka sendiri saja enggak kek gitu masa yang bukan siapa siapa ngajuin diri.

"Dampingin matamu. Kita udah ada pendamping ya. Pendamping hidup dan mati." Balas ahkam dengan tegas. Eouh ahkam bucinny nanti napa sih.

Savage!! Meli sinta dan risk langsung pergi setelah mendengar penuturan terakhir ahkam. Jleb bnget soalnya.

Di tengah perjalanan meli dan dayang dayangnya melihat fatimah Aisyah dan salsa sedang duduk di bangku taman. Lantas meli menghampiri.

"Hai assalamu'alaikum." Sapa sinta.

Fatimah salsa dan aisyah menengok lalu menjawab salam mereka. "Waalaikum salam."

"Eh ada apa mbak?" Tanya aisyah.

Meli terkekeh. "Jangan mbak dong berasa tua banget aku." Balas meli yang malah membuat mereka bingung,mereka siapa sih?

"Ah maaf mbak eh--"

"Masa kalian lupa. Kenalin." Ucap meli mengulurkan tanganya." Aku meli dai sinta dan di sebelahnya riska,ingat?"

Jlebb....

Aisyah fatimah dan salsa langsung panik, mereka langsung pias dan-

"Hey biasa aja sih. Kalian jangan takut biasa aja maafin kita dulu." Sesal sinta.

"Bener maafin kita ya,apa lagi dulu sampe ngebuat kamu syah sampe masuk RS." Balas riska

Aisyah tersenyum, "udah gak ap apa kok. Lupain aja yang dulu. "

"Kamu maafin kita syah?" Tanya meli dengan mata berbinar.

Aisyah mengangguk. "Yang di atas saja maha pengampun masa saya yang hambanya enggak,"

"Kita udah maafin kalian bertiga kok."ucap aisyah.

" Bener banget. Dulu kalian khilaf mungkin
" Sahut salsa.

"Makasih banyak. Nyesel banget kita dulu." Ucap riska menyesali semuanya. Lalu mereka berpelukan dan tersenyum.

"Suttt!! Luapin aja."




Oy oy oy ada apa ini??

Bakalan baik baik saja tidak kawan?🤣

Udah vote belum?

Komen juga ndak?

Bantu shre cerita ini makasih😍

MENGEJAR CINTA DI PONDOK PESANTRENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang