Jaemin terbangun tatkala sinar matahari fajar; yang masuk melalui kaca jendela kamar Jisung mengenai wajah tampannya.
"Engh.." Jaemin memiringkan tubuhnya saat merasa seseorang memeluknya erat bagai guling. Mata Jaemin terbelalak kaget.
"Sungie..bangun.." lembut Jaemin.
"Nghh..Sungie ngantuk daddy" Jisung mengerucutkan bibirnya tanpa membuka mata.
"Hiih~ masa baby mau males males sih? Nanti kalau tidak bangun, daddy diambil orang dong." Goda Jaemin.
"Ugh! Daddy gak boleh pelgi! Sungie takut sendili" Sungie.
"Ya udah, sungie bangun ya? Daddy mau masak" Sungie mencibikan bibirnya lucu.
"Tapi Sungie mau mandi sama daddy~" rengek Sungie.
"Aduh! Mati kau Jaemin!!"- batin Jaemin.
"I-iya deh"
Keduanya kemudian mandi bersama. Errr..tenang gak ngapa ngapain. Jaemin tahan kok, walau akhirnya dia izin ke toilet buat senam 5 jari.
ㅡ • Little Space • ㅡ
Jaemin menatap ponselnya datar. Baru saja ia dihubungi Baekhyun. Baekhyun menanyakan keadaan Jisung saat ini, otomatis dia menceritakan semuanya.
Little Space Syndrome, sindrom yang menyebabkan seseorang berlaku seperti anak kecil. Dan kata Baekhyun, Sungie usia 5 tahun.
"Daddy~" rengekan itu lagi! Jaemin menoleh tapi mempertahankan wajahnya.
"Sebentar baby"
Jaemin menghampiri Jisung yang ternyata sedang menonton tv sambil mencibikan bibirnya lucu.
"Aww..baby? Kenapa hm?"
"Sungie lapal dad~" rengeknya.
"Delivery aja ya? Baby mau apa?"
"Sungie mau Kimchi!!!" Teriaknya antusias. Jaemin terkekeh dan menudukan dirinya di samping Sungie yang membuat ekspresi lucu.
"Oke, apa lagi hm?" Tanya Jaemin lembut. Entahlah, ia baru pertama kali bersikap selembut ini. Bahkan dengan ibu dan ayahnya tak selembut ini.
ㅡ • Little Space • ㅡ
Jaemin sudah selesai makan namun little Jisung belum selesai. Huft, anak kecil pasti lama untuk makan. Bagaimana tidak? Sungie bahkan lebih banyak bicaranya dari pada makan.
"Makan dulu baby. Ceritanya lanjut nanti ya?"
"Umm" akhirnya setelah bujukan kesekian kalinya, Sungie mengangguk. "Daddy suapin Sungie~" rengeknya.
"Baiklah! Lihat apakah pesawat ini bisa masuk ke mulut Sungie atau tidak" Jaemin mengambil alih sendok yang di pegang Jisung.
"Wiuuuu~~~ aaaa~" Jaemin.
"Aaaa mmm"
Setelah suapan terakhir Sungie meminta susu kepada Jaemin. Untungnya Baekhyun selalu menyediakan susu formula faforit Jisung.
Jisung mempoutkan bibirnya lucu.
"Ada apa by?"
"Sungie..maunya susu yang manis...ini ndak manis" poutannya semakin maju.
Chup
Jaemin mencium bibir Jisung. Bukan hanya cium, detik berikutnya Jaemin melumat bibir yang sudah menghodanya sejak bertemu. Dihisapnya bibir mungil Jisung.
"Mhh.." Jisung. Tanpa sadar tangan Jaemin sudah berada di pinggang dan di tengkuk Jisung. Jaemin menarik tengkuk dan pinggang Jisung untuk memeperdalam ciuman mereka.
Sungie merasa sesak di dadanya. Ia sudah kehabisan oksigen. Sungie berusaha mendorong dada Jaemin. Jaemin kan peka jadi dia tahu.
"Ha..haa..ke-kenapa daddy mau makan Sungie? Daddy masi lapal ya?" Sungie polos.
"Daddy buat susu dulu by"
ㅡ • Little Space • ㅡ
Jaemin kembali dengan satu gelas susu baru. Jisung sudah berdiri dengan kepala menunduk dan tangan dilipat di dada. Ada apa ini?
"Baby Sungie?"
"Apa yang kau lakukan, hm?" raut lembut Jaemin tergantikan raut datarnya kembali. Sudah kembali menjadi Jisung toh.
"Jawab aku Na Jaemin-ssi!" Jisung penuh penekanan.
"Apa yang kau maksud eoh?" Jisung mendongak menatap wajah datar Jaemin.
"Kau memanfaatkan ku!" Jaemin mengernyit.
"Keluar dari rumahku! Se-ka-rang!"
Jaemin kemudian meletakan gelas susu di meja. Kemudian pergi dari rumah itu. Untuk makan? Dia punya uang sendiri, ayahnya saja tak tahu.
ㅡ • Little Space • ㅡ
to be continued
KAMU SEDANG MEMBACA
little space | JaeSung [END]
Fanfictionjisung ternyata mengidap sindrom peterpan atau little space syndrome. Jaemin jadi harus ngurusin si Sungie (Jisung little) wah gimana tu? !!! WARNING !!! BXB! JISUNG SUB !! JAEMIN DOM !! 18++ banyak typo kalau gak suka, jangan baca! Start: 26/7/20 ...