4 🔞

22.1K 1.2K 236
                                    


Setelah Jaemin pergi salah satu teman Jisung datang. Bukan Jisung yang menyuruh tapi mungkin hanya kebetulan saja temannya itu mau datang.

"Jisung? Kenapa melamun eoh?"

"Aku tak apa apa, Chenle. Hanya ada yang aku pikir kan saja"

"Apa?"

"Hmm...ㅡ"

"Jika kau tak ingin cerita, yasudah! Aku sudah 1 jam disini menungguimu melamun. Aku haus! Kau tak menawari atau memberiku minum eoh!"

"Hehe, maaf Le. Ya sudah aku ke dapur sebentar" Chenle menarik satu sudut bibirnya ketika Jisung pergi ke dapur.

Jisung meletakan dua minuman di meja. Kini dua minuman itu ada di hadapan Chenle. Jisung langsung lari lagu setelah meletakan dua gelas minum itu.

"Mau kemana kau?!" Chenle dengan suara lumba lumbanya.

"Buang air!!!"

~•~

Jisung kembali dari buang airnya. Ia mendudukan dirinya disamping Chenle. Dan terkejut melihat satu gelas sudah kosong.

"Udah habis?!" Chenle mengangguk.

"Segitu hausnya" Jisung mengambil satu gelas yang masih berisikan minuman buatannya, lalu ia teguk setengah gelas.

"Sung..aku ingin bercerita" Chenle.

"Cerita aja"

"Aku suka sama orang,, tapu tidak yakin apakah dia akan menerimaku atau tidak?"

"Waahh..siapa? Lami?" Chenle menggeleng cepat. Jisung kembali meneguk minumannya hingga habis.

"Dia cowok"

"Ouh.."

"Kau tak jijik kan dengan ku?" Jisung menggeleng kecil lalu terkekeh.

"Tak masalah, itu hal biasa..kau lupa? Papa dan Mamaku kan lelaki!"

"Benar juga, tapiㅡ"

"Le..kok panas ya?" Jisung mengibas ngibaskan tangannya di dekat leher.

"Tidak, mungkin kau sakit Sung-ah"

"Apakah seperti itu..shh?"

"Begini, ayo ku antar kau ke kamar mungkin istirahat bisa membantumu" Jisung mengangguk.

Jisung's room

"Sshhh...Lele..panas~"

"Lele harus apa Jisung?"

"Mhh..to-tolongin...aku gak kuat..ahh"

Satu sudut bibir chenle terangkat. Ia mendekati Jisung yang mulai melepas semua pakaiannya.

"Lele mau bantu boleh?" Jisung mengangguk. Chenle sudah melucuti semua  pakaiannya begitupun Jisung.

Chenle mencium bibir Jisung kasar dan menuntut. Jisung membalas lumatan Chenle. Dua tangan Chenle meremas dua bongkahan kembar Jisung.

"Mhh.." keduanya beradu lidah. Chenle kemudian pindah pada leher putih Jisung. Membuat tanda kepemilikannya disana. Jisung mendongak merasakan nikmatnya sentuhan Chenle.

"Ahh..mhh..lelee...shhh.." Jisung meremas rambut hitam Chenle, menyalurkan kenikmatan dengan itu.

Chenle kini beralih pada puting Jisung. Dihisap dan dijilat secara sensual. Membuat Jisung mengerang kenikmatan.

"Ahh...lele...hhh..mhhh..yes...ughh mhh..ahh" racau Jisung.

"I..love you Zhong Jisung" ujar Chenle.

"Ahh...mhh..shhh...Chenle..ah"

little space | JaeSung [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang