I Love My Sister | Yoonlice ✔

Bonus Chapter

6 bulan kemudian..

Kini Lisa dan Namjoon sudah lulus dari masa SMA mereka melanjutkan studinya satu Universitas dengan namja berkulit putih pucat tersebut. Ya yeoja berponi rata itu kembali hidup dengan keluarga kecil Kim Family, dia merasa sangat bahagia sekaligus bersyukur karena sudah diberikan kasih sayang oleh mereka. Rose sendiri satu Universitas dengan nya bahkan mengambil jurusan yang sama seperti tunangan nya yaitu jurusan memasak karena dia ingin menjadi istri yang baik untuk suaminya kelak. Sedangkan Lisa mengambil jurusan fashion karena dia ingin mempunyai butik fashion yang terkenal begitu juga dengan Namjoon dia mengambil jurusan yang sama seperti hyung nya karena dia ingin menjadi produksi musik yang terkenal.

Sekarang Lisa sedang memanjakan dirinya diatas king size nya karena hari ini dia tidak ada jadwal kelas alias free, dia ingin sekali bermalas-malasan karena biasanya selalu sibuk dengan mata kuliah nya. Namun acara istirahat nya terganggu oleh namja berkulit putih pucat itu ya tiba-tiba Yoon-gi menarik Lisa untuk menemani dirinya menonton TV.

" Lisa~ah bangun, temani aku nonton TV. " Ujar Yoon-gi sambil menepuk-nepuk pipi nya.

" Hmmm.. Lima menit lagi oppa. " Gumam Lisa malas.

" Ayo cepetan, jangan tidur mulu gak baik loh wanita bangun siang. " Bujuk Yoon-gi.

" Memangnya oppa tidak masuk? " Tanya Lisa heran.

" Masuk, tapi nanti siang. Makanya ayo cepat temani oppa. " Ujar Yoon-gi dengan pura-pura merajuk.

Melihat ekspresi Yoon-gi seperti itu membuat yeoja berponi rata tersebut merasa gemas dan mau tak mau dia harus menurutinya. Entah sejak dia kembali menginjakkan kakinya di rumah ini sifatnya Yoon-gi menjadi sangat manja kepadanya namun justru membuat yeoja berponi rata tersebut semakin sayang bahkan tidak ingin pergi dari sisinya yang kedua kalinya begitupun sebaliknya.

Sesampainya diruang keluarga mereka duduk disofa kemudian menyalakan TV, namun bukannya ditonton namja berkulit putih pucat tersebut justru membaringkan badannya diatas sofa dan menjadikan paha Lisa sebagai bantalannya. Tentu saja hal ini membuat yeoja berponi rata itu mencebikkan bibirnya karena kesal sudah diganggu waktu istirahat nya tapi lihatlah sekarang Yoon-gi justru tidur di pangkuannya padahal tadi dia yang mengajaknya nonton TV.

" Bibirnya jangan begitu, apa mau dicium sama oppa? " Ujar Yoon-gi sambil menaik turun kan alisnya.

" Yakk oppa jangan bilang begitu. " Teriak Lisa sambil menutup wajahnya karena malu.

" Wae? Apa kamu malu? " Goda Yoon-gi.

" Oppa... " Rengek Lisa.

" Kamu ini sangat menggemaskan. " Ucap Yoon-gi sambil mencubit pipi sang doi.

" Yakk sakit oppa. " Teriak Lisa kesal.

Namja berkulit putih pucat tersebut justru tertawa menurutnya Lisa terlihat semakin menggemaskan jika disaat sedang marah ataupun merajuk dan semacamnya. Tanpa mereka sadari kedua pasangan paruh baya sedang memperhatikan mereka, Tn. Kim dan Ny. Min melihat manik pekat anak sulungnya sangat berbinar ketika sedang menatap atau berdua dengan yeoja berponi rata tersebut, itu artinya bahwa seorang Min Yoon-gi benar-benar mencintainya dan itu membuat mereka merasa sangat bahagia bahkan mereka setuju jika Lisa dijadikan sebagai menantunya karena mereka sudah mengetahui sifat tulus nya yeoja berponi rata tersebut.

" Chagi bagaimana jika kita menjodohkan mereka? " Usul Ny. Min.

" Tidak perlu chagi biarkan anak kita yang mengungkapkan perasaannya sendiri. " Sahut Tn. Kim.