10. Pengakuan tak langsung!

755 76 0
                                        

Dengan sedikit kesusahan Jungkook membopong Lisa masuk kedalam rumahnya.

Clek.

"Jungkook-ah kau sudah pulang? Dimana Jis-Siapa dia?"

Jungkook mengabaikan pertanyaan Jin lalu berjalan menuju kamarnya. Merasa tak mendapat jawaban yang memuaskan, Jin pun membuntuti Jungkook ke kamarnya.

Jungkoo merebahkan tubuh Lisa dengan hati-hati diatas ranjangnya. Tangan kanannya terulur menyingkirkan poni Lisa yang menutupi keningnya,melap keringat yang berjatuhan di kening itu dengan jemarinya.

"Hyung-ah keluarlah! Tunggulah Jisoo nunah di depan, Taehyung yang mengantarnya "

"B-baiklah,aku akan menunggu di depan."

Sepergian Jin,Jungkook pun menutupi pintu kamarnya lalu beranjak duduk di tepi ranjang,mengamati setiap lekuk wajah Lisa. Jemari-jemarinya tergerak mengelus bibir Lisa yang bergetar.

"Aku sudah bilang berapa kali padamu,hentikan itu. Kau menyakiti tubuhmu." Bisiknya lirih.

Brak..!

Pintu kamar yang dibanting dengan kuat membuat Jungkook terlonjak kaget dan seketika menarik tangannya.

"Jungkook-ah,Wae? Kenapa kau tak memberitahuku kalau disana ada Rose dan si brengsek itu hah? Kau tahu? Aku bahkan terlihat seperti orang bodoh di hadapan mereka."

"Kau melihat mereka?"

"Ya.. Aku merindukannya,ia terlihat berbeda dengan rambut hitamnya."

Taehyung menutup pintu kamar Jungkook dengan pelan. Langkahnya mengalun lemah menghampiri Jungkook,hingga tak menyadari sosok yang terbaring diatas ranjang sahabatnya.

"Kau baik-baik saja? Apa yang Rose katakan padamu?"

Taehyung tersenyum lemah.

"Tidak,ia tidak mengatakan apa-apa padaku. Ia hanya diam dan pergi begitu saja. Hahaha aku bahkan tak bisa mengejarnya." tawa Taehyung pilu.

Jungkook menepuk pundak Taehyung.
"Sabarlah,aku juga tadi bertemu dengannya. Ia menatapku terkejut lalu lari begitu saja."

"Terus bagaimana dengan DM hyung,Apa yang dikatakannya?"

Taehyung tersenyum miris. "Huh? Kau masih memanggilnya Hyung setelah apa yang ia lakukan pada kita? KARENA DIALAH KITA MENDEKAM SELAMA SATU TAHUN DI PENJARA. INGAT ITU! IA TAK PANTAS DI PANGGIL HYUNG!" teriak Taehyung kalap.

Rupanya teriakan Taehyung membangunkan Lisa.

"Eunghh" erang Lisa sambil memegang kepalanya.

Seakan tersadar Taehyung menoleh kearah Lisa lalu tak lama kemudian ia mentap Jungkook tak percaya.

"Kau bersamanya? Kenapa ia ada di ranjangmu?" tanya Taehyung beruntun.

Lisa yang sudah sepenuhnya sadar menoleh kearah Jungkook. Matanya menatap Jungkook tajam,seakan menusuk tulang-tulang Jungkook.

Jungkook menghela nafasnya sebentar lalu bergumam "Sama dengan Jisoo nunah,aku menariknya dari bar itu. Ayolah aku masih punya hati untuk tidak meninggalkan teman sekolahku yang sedang mabuk di bar sendirian,ok?"

Lisa tersenyum remeh mendengar perkataan Jungkook. 'Menarikku atau memaksaku?' batinnya geli.

Taehyung menaikan alisnya lalu menatap Lisa.

"Kau peminum?"

"Seperti kau tidak saja" balas Lisa datar.

Taehyung mencibir pelan.
"Aku kan cuma bertanya kenapa reaksinya seperti itu. Benar-benar menyebalkan,dasar Gadis Es."

Lisa menatap Taehyung tajam.
"Kau mau mati?"

Seketika itu juga Taehyung meneguk ludahnya kasar.
"Ti-tidak."

Taehyung menendang kaki Jungkook di bawah ranjang.
"Kau-mau-mati?" ucapnya tanpa suara.

Jungkook berdehem pelan. "Bukankah aku benar? Kau mabuk dan meracau tak jelas? Ah.. Taehyung, kau mau tahu apa yang ia racaukan?"

Taehyung mengangguk antusias sedangkan Lisa memutar bola matanya malas.

"Ia bilang-" Jungkook menghentikan ucapannya lalu menatap Lisa sekilas.

"Ia menyukaiku."

"MWO?"

"JINJJA?"

Jungkook mengangguk yakin.

Lisa mengeram pelan. "Aku ingin pulang,berhentilah membual brengsek! Ah.. Atau sebenarnya kata-kata itu di tujukan untukmu? Tck. Jangan bermimpi!"

Jungkook mengedikan bahunya acuh,membiarkan Lisa melangkah pergi. Taehyung hanya menggeleng-gelengkan kepalanya tak percaya.

"Tapi Taehyung ah,aku rasa DM mengincar Lisa."

"Apa?"

***

Bersambung..

Next part :

"Apa yang bisa kubantu?"

"Hacker data ini dan cari tahu orang ini,aku merasa curiga padanya"

"Untuk apa ia kesana?"

"Sebenarnya apa maumu hyung,kenapa kau menguntitnya?"

"Jika itu terjadi aku tak akan memafkanmu hyung."

"Rose-ah.."

"Taehyung-ah?  Jungkook-ah?"

"Kau kenal mereka?"

My BAD GIRL! [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang