My BAD GIRL! [END]

21. Sorry and Game Over!

"Kau gagal lagi?" tanya sang Boss nyalang.

DM hanya menundukan kepalanya,menerima semua kemarahan sang Boss.

"Sepertinya kita harus mengubah rencana." Ujar sang boss tiba-tiba.

DM mengangkat kepalanya memastikan penjelasan lebih lanjut dari sang Boss.

"Kemari!" Ujar sang Boss lalu membisikan sederet kalimat yang membuat senyuman DM perlahan mengembang.

"Baiklah,aku mengerti Boss."

.

.

Seperti biasa pagi ini DM kembali melakukan ruintinitasnya sebagai Seorang Guru.

Kali ini Jadwal mata pelajarannya berada di kelas Lisa. Selama pelajaran berlangsung Lisa terus menatapnya lekat,seakan membunuhnya saat itu juga. Tangannya terkepal pelan dibalik mejanya.

DM tahu Lisa terus menatapnya,namun ia masih berpikir waras bahwa ini bukan saat yang tepat.

"Ya sampai disini saja pelajaran kita hari ini,Sampai juga minggu depan. Dan untuk..." jeda DM sesaat menatap Lisa.

"Kalian yang tidak tuntas dipelajaranku silakan mendatangiku diruanganku sepulang sekolah." ucapnya menyeringai pelan.

Brengsek! Lisa mengumpat pelan seakan mengetahui rencana DM,karena murid satu-satunya yang tidak tuntas dipelajaran pria itu hanyalah dirinya.

Apakah ini saatnya? batin Lisa penuh tekad.

"Apa kau tak apa? Apa perlu aku menemanimu sepulang sekolah?" tanya Rose khwatir. Ayolah ia sangat mengenal DM,berada di dekat pria itu bertanda buruk.

"Aku tak apa." Balas Lisa menatap tajam pintu kelasnya,tempat terakhir DM menghilang dari pandangannya.

Tak terasa waktu telah menunjukan pukul sembilan malam,dengan segeran Lisa mengepak bukunya bersiap menemui DM. Matanya memancarkan sesuatu yang sangat berbahaya.

Rose terus menatap Lisa khwatir.

"Lisa-ah biarkan aku ikut denganmu." pinta Rose sekali lagi.

"Tidak Rose-ah" tegas Lisa.

"Lagi pula ini tentang perbaikan nilai bukan yang lain." lanjut Lisa mencoba terlihat santai.

Dalam hati kecilnya Rose tahu ini semua tidak tentang itu namun ia hanya bisa menghela nafasnya pasrah.

"Oh ya,jika Jungkook bertanya tentangku katakan saja aku sudah pulang." 

 "Baiklah, Namun bukannkah hari ini Jungkook mempunyai kelas tambahan yang berarti ia akan pulang pukul sepuluh malam?" ujar Rose mencoba mengingat perkataan Taehyung dikantin tadi. Ah soal hubungannya dengan Taehyung,ya ia belum sepenuhnya menerima Taehyung kembali namun ia mencoba untuk memberikan laki-laki itu kesempatan.

"Benarkah? Tapi tetap saja katakan seperti itu padanya jika ia tak mendapatiku dan mendatangimu." ujar Lisa lagi tak kehabisan akal

Rose menghela pelan.

 "Ya aku mengerti,Hati-hati!" pesannya mengiringi langkah Lisa.    

Disisi lain Jungkook dengan terburu-buru mendatangi kelas Lisa.

Namun kelas itu sudah kosong. Dengan cepat ia berlari menuju gerbang sekolah. Matanya semakin memicing begitu menatap Rose di gerbang sekolah.

"Apa yang kau lakukan disini? Kau belum pulang? Dimana Lisa?"

Rose tersentak kaget begitu Jungkook mendatanginya.

"Jungkook-ah, Akhirnya kau datang. Kumohon tolong Lisa,ia mendatangi DM untuk memperbaiki nilainya namun ini sudah satu jam lebih ia belum keluar juga." Pinta Rose cemas,dipegangnya tangan Jungkook.