5. Awal dari sebuah sapaan [NewVersion]

18 6 0
                                    

‘Setiap orang pasti mempunyai masalalu yang kelam termasuk gw, Tetapi kita juga tetap harus berjalan kedepan lupain masalalu lo lihat gw, gw ada buat lo’
-Shandy kurnia . S.A

‘Gak semudah yang lo pikir semua juga butuh proses’
-Sheylina . N.J

🤍🍦🖤

Hari ini hari yang sangat berarti untuk keluarga jakson, pasalnya putri kecil nya sudah kembali seperti dulu yah kalian tahu sendiri bukan? Sepertinya hari ini harus dirayakan.

Bagi sherlon---Kakak sheylina. Ia harus memanjakan adik satu-satunya ini sesuai janji nya semalam ia akan mengantar adiknya kesekolah pagi ini.

Yah buktinya sekarang sheylina sudah duduk rapi di jok motor kakaknya yah walaupun harus melewati berbagai cekcok dengan kakak satu-satunya ini.

"Sudah siap putri"

"Siap let's go"

Kakak beradik itu sudah menyelami ibu kota yang padat ini di pagi hari. Didalam perjalan keduanya asik bercanda ria sebagai satu momen bersama adik tercinta nya jarang jarang kan sheylina tertawa dengan lelucon kakak nya.

Sesudah sampai nya di sekolah SMA Angkasa sherlon menurunkan adiknya di depan gerbang sekolah banyak siswa-siswi terlihat heran dengan keduanya pasalnya jarang sekali sheylina diantar dengan motor oleh kakaknya.

"Hati hati turun nya putri" titah sherlon.

"Udah sampai nih ka yaudah shey masuk yah"

"Eits bentar dulu dong helm nya aja belum dilepas gimana sih kamu" ucap kak sherlon dan dibalas cengiran oleh sang empu.

"Hehe shey lupa"

"Sini kakak bantu" ujar sherlon dan membantu adiknya melepaskan helm yang bertengger di kepalanya.

Sheylina dengan imut nya diam sambil terkekeh kecil melihat kakak nya dari dekat seperti ini. Dengan tingkah jail nya sheylina meniupkan mata kakaknya yang akhirnya matanya menjadi perih.

"Ahahaha" tawa nya kala kakak nya berkedip-kedip.

"Jail banget sih udah sono masuk" usir sherlon seraya mengibaskan tangannya.

"Ih ngambek yaudah jangan kangen ya sama putri sheylina ini" ujar nya dengan gayanya.

"Nanti pulang nya kakak jemput yah jangan kemana mana tunggu aja disini" ucap nya dengan tegas seraya mengusap rambut adiknya.

"Iya iya dadah kak"

Sherlon membalas lambaian adiknya meskipun sudah SMA tetapi tingkah adiknya masih saja sama seperti bocah sd yang baru diantar kesekolah. Menyalakan mesin motornya dan berangkat menuju kantornya. Sherlon memang kadang memakai motor dibanding dengan mobil.

-----

Koridor sekolah ramai anak anak yang sedang mengosip tentang gadis indigo itu, pasalnya kemarin di toilet sekolah ada yang kesurupan dan Sheila lah yang menanganinya.

Suasana sekolah mulai ramai banyak siswa-siswi berlalu lalang.

Sheylina berjalan dengan santai nya sesekali ia bersenandung kecil dibibir nya. Hari ini sheylina menguncir rambutnya menjadi satu.

‹SHENDY› [OnGoing]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang