Bgm : Reset by Tiger JK ft Jinsil
Selamat malam. Bagaimana malam hari kalian? Semoga dalam keadaan damai di selimuti mimpi indah ^^
Kali ini aku kembali dari lanjutan chapter yang sebelumnya. Mohon bersabar chapter ini panjang, maaf kalo bosen. Btw jangan lupa di puter ya media diatas sambil baca ini chapter.
Enjoy the story~
-Yeoni
Naya memasuki restoran dengan gaya klasik eropa, yang berkesan elegan dan mewah. Sejenak Naya berpikir, apakah wanita yang akan ia temui merupakan orang berada? Ah, tentunya iya mana mungkin mengundangnya ke restoran kelas menengah atas ini.
Naya menghampiri meja resepsionis yang terletak tak jauh dari pintu masuk restoran. Naya menyebutkan nama 'Manda' berdasarkan keterangan yang di berikan wanita itu via pesan singkat.
Naya cukup menikmati interior restoran yang menurutnya sangat artistik, meski dalam kepalanya mulai menjelajah akan harga hidangan, pajak santap, sampai ukuran porsi hidangan dari restoran ini.
Yang sudah dipastikan dirinya menebak sambil berulang kali menyebut Pencipta dalam hati. Untuk kalangan perantau mandiri macam Naya, siapa yang tidak terkejut di undang makan ke tempat kaum berkantong tebal disaat kantong miliknya tak kuasa menahan tangis?
Sungguh ingin Naya berkata kasar pada wanita itu, kalau-kalau dia tak mentraktirnya. Tapi sekejap ia mematuhi diri bahwa tak apa sesekali ia melahap hidangan mahal nan pemuas kualitas gizinya, toh tidak buruk untuk tubuhnya siapa tahu selepas santap ia mendapat durian runtuh yang mampu membawa kuasanya lebih tinggi?
Tak ada yang tahu kan bagaimana takdir Tuhan berjalan, dirinya sekarang hanya mencoba berprasangka baik walaupun kenyataan selalu lebih menjerumus pada impossible.
Naya tersadar dari lamunannya ketika salah satu pegawai menginterupsinya dengan suara ramah untuk menuntun dirinya ke meja reservasi. Naya makin dibuat terkejut manakala ia memasuki wilayah koridor panjang kumpulan pintu ruang makan peruntukan kelas vip.
Naya masuk ke dalam salah satu ruangan vip tersebut setelah di persilakan masuk oleh sang pegawai. Naya menelan ludahnya susah payah, menyadari interior dalam ruangan vip ini sangat elegannya di banding interior di luar. Ia berasumsi bisa jadi objek-objek pemanja mata ini ikut di patuk harga. Bagaimana mungkin ia mampu membayarnya nanti? Naya bertanya-tanya dalam hati sambil mengingat kocek tabungan yang dimilikinya.
Kini wanita Kim itu mengalihkan objek maniknya pada seorang wanita yang berpakaian formal nan anggun sedang menyesap segelas wine dengan posisi membelakanginya.
Dan seketika perasaan rendah diri melingkupinya dan membandingkan diri secara otomatis dengan wanita di depannya ini, bagaimana tampak belakang saja sudah terlihat cantik?!
Wanita itu menoleh ke samping ketika dirasakan ada kedatangan seseorang. "Halo, pasti kamu Naya ya?"
Wah sial sekali, Naya agak sungkan mengakui kalau saja wanita ini amat tingkat anggun kuadrat. Siapa sangka vokalnya amat membuat candu walau sepintas menyapa indera pendengaran. Dan lagi Naya di buat familiar akan vokal itu, tapi dimana gerangan ia mendengar semua itu?
![](https://img.wattpad.com/cover/233881636-288-k910773.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
7 Days with Changbin
Fanfiction[Dalam konstruksi, akan hadir kembali kemudian] Naya pikir Changbin ialah seorang yang jadi penantian hatinya selama ini, tetapi segalanya berubah. Naya mulai tak yakin oleh hal yang sejatinya merupakan impian asmaranya. Changbin kalap di saat Semes...