NERDY GIRL (Completed)

🔸

ㅁㅁㅁㅁㅁㅁㅁㅁㅁㅁㅁㅁㅁㅁㅁㅁㅁㅁ

MONGGO YG BELUM FOLLOW AKUNKU SILAHKAN DI FOLLOW...
PASTI AKU FOLLBACK KOK

ㅁㅁㅁㅁㅁㅁㅁㅁㅁㅁㅁㅁㅁㅁㅁㅁㅁㅁ

"Huh..." xavier menghela nafas samar, kedua tangan laki-laki itu kini mencengkram kepalanya yg mulai berkunang.

Sedangkan kini didepannya seorang gadis terbaring dengan damai seakan ia sedang tertidur dengan pulas.

Xavier benar-benar tak habis fikir, kenapa pacarnya ini sangat hoby menginap dirumah sakit. Tidak ada tempat lain kah? Jikalau ada pasti xavier akan mengajak agatha kemana pun gadis itu menginginkannya, keliling dunia pun akan ia turuti.

Asalkan agatha sehat dan tidak membuat dirinya pusing serta kelimpungan karena khawatir.
Saat ini saja xavier harus bolos sekolah karena harus menemani agatha, sebenarnya orangtua agatha sudah membujuk xavier untuk sekolah.

Bahkan franco dan lainnya juga menyepam pesan, tetapi cowo itu memilih untuk mengabaikannya saja karena sedang tidak mood  walaupun hanya sekedar mengetikkan balasan.

Karena xavier tetaplah xavier...
Manusia berkepala batu yg suka seenaknya sendiri dan tidak mau menuruti perkataan siapapun.

"Heyy sweetheart betah bgt tidurnya? Lagi mimpiin apa hmm?" Bisik xavier tepat disamping daun telinga agatha

Tentu saja
tidak ada jawaban
mlh xavier lah yg terlihat seperti orang gila karena sedari tadi berbicara sendiri.

Lain halnya dengan orangtua agatha yg memandang sendu kedua remaja yg kini berada tepat di hadapan, dalam diam mereka juga merasakan apa yg dirasakan sepasang kekasih itu. Terutama xavier yg sepertinya sangat sedih jika putrinya itu tak kunjung bangun, bahkan dirinya terlihat seperti orang yg tidak memiliki semangat hidup.

"Eunghh uhuk... uhuk..." agatha tiba-tiba terbangun kemudian terbatuk-batuk

"Sayang.... ini minum dulu" dengan cekatan xavier menyerahkan segelas air kepada agatha

/zeyenk? Pfftt/

glek... glek... glek...

"Hah... hah... x..xavier kamu gpp kan" dgn nafas yg masih memburu, agatha mencoba menegakkan badan kemudian menangkup wajah xavier menggunakan kedua tangannya.

"Eng gapapa" sahut xavier

Tentuuu 50% bohong karena dia tidak sepenuhnya baik, beruntung lah xavier karena kali ini seragam putihnya berlengan panjang jadi perban sekaligus kebohongannya dapat ditutupi.

Sementara itu
Ibu agatha yg tau putrinya sudah sadar mulai beranjak ingin menghampiri, tapi tangannya di telah di cekal lebih dulu oleh sang suami

Wanita itu menoleh lagi ke belakang seakan meminta penjelasan pada suaminya tak lupa dengan matanya yg melotot karena tidak terima sejak dirumah tadi ia tidak di beri kewenangan lebih

"Suttt sini duduk dulu"

Dengan berat hati akhirnya ibu agatha menurut saja dan kembali mendudukkan pantatnya diatas sofa, tak lama tangan kekar suaminya merengkuh pinggangnya erat.