Chapter 14

14 1 4
                                    

Blood Poison sudah masuk sistem dalam tubuh Liqiu. Tubuh Liqiu panas seperti api, dan nafasnya tidak teratur. Mire nampak khawatir. "Yuchen bawa dia ke Spring Water Pond. Cepat kalau seperti ini terus, dia akan mati." Kata Mire khawatir. Yuchen segera membawa Liqiu pergi ke kolam itu.

@Spring Water Pond

Yuchen mendudukkan tubuh Liqiu didanau. Air danau merendam sampai bahunya. Tubuh Liqiu menjadi dingin dan mengurangi rasa panas yang ada membuatnya mampu membuka matanya. "Racun ini? Datang dari dunia demon. Blood Poison dari Demon realm." Kata Liqiu berusaha mengatur nafas.

"Sekarang Mire mencari obat untukmu. Ingat jangan pergi dari danau ini. Racun ini pernah ditemukan ditubuh ibumu tapi Mire masih belum menemukan penawarnya. Jadi bersabarlah." Jelas Yuchen. Liqiu mengangguk. Yuchen keluar dari danau. Liqiu menatap langit malam.

@hutan

Liu Yi memutuskan tidak menemui Liqiu lagi. Bagaimanapun ibunya tidak sengaja membantu selir Song? Liu Yi tersenyum miris. "Saat aku menemukan orang yang kucintai. Cobaan ini datang juga." Kata Liu Yi terdiam menatap langit malam.

Dengan begitu beberapa bulan berlalu. Liu Yi menyamar menjadi warga biasa dan menjalani kehidupan normal. Hari harinya nampak tenang dan dirinya menyukainya. Sehari hari Liu Yi membuka restoran kecil.

Hari ini mendung dan Liu Yi menutup restoran kecilnya. Ketika Liu Yi baru keluar dari rumahnya beberapa langkah sebuah pedang berada di lehernya. "Liqiu" gumam Liu Yi tenang. "Kau berbohong padaku. Kau kabur." Kata Liqiu marah. "Lakukan." Kata Liu Yi menutup matanya. Liqiu mengayunkan pedangnya tapi sebuah pedang lain menghentikannya.

"Hentikan hal konyol ini." Kata Sun Long. "Orang yang tidak punya urusan minggir!" Kata Liqiu marah. "Tentu aku ada urusan. Karena aku tahu siapa yang membunuh ibumu." Kata Sun Long membuat Liqiu terdiam. "Bukankah Selir Lin? Orang istana tahu itu." Ejek Liqiu.

"Kue yang dimakan ibumu memang diberikan oleh Selir Lin. Tapi kue itu adalah hadiah dari Selir Song untuk ibumu. Dengan alasan dia tidak terlalu dekat dengan ibumu, dia membuat Selir Lin memberikannya pada ibumu. Karena seperti ini dia bisa membuat identitas ibumu terbuka dan membunuh sekaligus dan juga membuat selir Lin dieksekusi walaupun tidak di eksekusi maka selir Lin akan dikirim ke Storm Palace sampai akhir hayatnya." Jelas Sun Long.

"Kau berbohong." Kata Liqiu tidak percaya. "Kalau ibumu berpikir selir Lin benar benar pelaku. Apa dia akan memberikan ini pada selir Lin?" Tanya Sun Long mengulurkan sebuah token Jade dengan ukiran bunga plum. Liqiu mengambil token jade itu dan terdiam.

FLASHBACK

Liqiu kecil menangis karena dibully. Zhang Yu menghampiri Liqiu dan memeluknya. "Aku dengar ibu membuatkanmu token jade dengan ukiran bunga plum." Kata Zhang Yu semangat. Liqiu kecil menatap Zhang Yu polos. "Saat umur cukup, kau akan mendapatkannya. Aku juga akan dapat satu hanya punyaku bambu." Jelas Zhang Yu. Liqiu tersenyum manis.

FLASHBACK OFF

Darah keluar dari mulut Liqiu dan membuatnya terjatuh berlutut. Liu Yi nampak kaget. Sun Long segera memegang nadi Liqiu. "Anak bodoh, bukannya mengobati racunmu. Kau malah kesini ingin balas dendam." Marah Sun Long. Tubuh Liqiu hampir terjatuh ke tanah saat Liu Yi berhasil menahannya. "Aku akan mengantarmu pada Mire." Kata Liu Yi panik.

"Tidak, kumohon. Jangan kembali ke sana." Kata Liqiu lemah sebelum pingsan. Liu Yi menggendong Liqiu ke rumahnya. Tubuh Liqiu sangat panas dan nafasnya tidak teratur. Liu Yi nampak khawatir. "Aku tahu apa yang kau ingin lakukan tapi itu tidak berguna." Nasehat Sun Long.

"Belum dicoba. Bagaimana kau tahu?" Tanya Liu Yi tidak terima. "Blood Poison butuh tempat yang dingin untuk mengurangi penyebaran racunnya. Danau terdingin adalah Spring Water Pond dan itu terletak didekat orang bernama Mire itu. Dia menghindari gurunya sendiri pasti punya alasan." Kata Sun Long.

Unforgetable MemoriesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang