Unexpected Love

Part 17 • BERTEPUK SEBELAH KAKI

For reminder :

Bel pun berbunyi. Josh yang duduk bersebelahan dengan Katy curhat tentang kekesalannya pada Sally. Tiba-tiba.. Sally mengumumkan kepada teman-temannya bahwa Josh sudah menjadi pacarnya dan berkata bahwa aku tidak boleh mendekatinya. Josh pun langsung menentang itu.
Calvin si usil langsung berkata kalau kami terjebak dalam "cinta segitiga". Dia juga memutuskan untuk mengadakan vote kepada siapa Josh lebih cocok.

Akhirnya Ibu guru datang, tapi berpas-pasan dengan berakhirnya voting. Josh pun memberi tahu Katy agar ia melihat hasilnya. Katy pun terkejut melihat hasilnya. Kira-kira siapa yah yang lebih cocok untuk Josh..

---

INI MAH UDAH JELAS HASIL VOTING-NYA

Sally hanya dapet 10 vote dan aku..

20 VOTE

ASTAGAH.

Aku pun dengan reflek melihat ke arah Josh lagi yang tadi memerintahku untuk melihat ke papan sambil melotot kaget.

"Kenapa? Kita emang cocok dari dulu kok" Katanya sambil tersenyum yang bisa membuat SIAPAPUN pingsan.

Kok aku jadi muji dia sih -.-

"GAK SUDI" Kataku sambil menahan warna merah yang mau muncul di pipi ku

"Temen-temen aja bilang kalau kita cocok"

"ITU KAN KATA TEMEN-TEMEN, BUKAN KATAKU"

"Kata gw iya"

Astaga. Kenapa jadi begini. Dia sakit apa sih. Aku gak bisa ngomong lagi.

"Cocok sebagai sahabat maksud gw, kenapa lo diem? Lo pikir cocok sebagai pasangan??? Jangan GEER makanya"

"GAKK!!! IDIH AMITZ-AMITZ KALI SAMA ORANG KAYAK KAMU, AKU JUGA TADI PIKIRNYA SEBAGAI SAHABAT.. TAPI EMANG KITA COCOK GITU SEBAGAI SAHABAT?" Aku pun yang sangat pintar dalam berbohong angkat bicara

"Kita gak cocok sebagai sahabat?? Cocok sebagai apa sayangg?"

"SEBAGAI MUSUH!! ARGHHH GARA-GARA PACARAN SAMA SALLY JADI KETULARAN GENIT-NYA YAH?"

"Siapa yang bilang gw pacaran sama Sally?"

"S A L L Y lahhh" Kataku sambil men-spell katanya satu-persatu

"Tapi gw gak bilang kan?"

"Masa kalau pacaran yang satu ngaku, yang satu gak. Gak lucu -.-"

"Ya bisa aja.. gw gak suka dia kok"

"Ohhh.. yaaaa????

"YA IYALAH!!! GW GAK MUNGKIN SUKA SAMA CEWE GENIT BEGITU"

"OHH.. BEGITU YAAAAAAA" Kataku dengan senyum mengejek

"IYAAAAA"

"Emang-nya kamu suka siapa? Tapi sebenernya gak ada dan gak bakal ada sih yang suka sama kamu, jadi percuma kamu suka orang" ejekku

"Idihhh.. siapa bilang? Lo liat tu si Anita, dari tadi ngeliatin kita pake muka jealous kan?"

Aku pun melihat ke arah yang Josh tunjuk, bener aja -.-

"Sekarang lo liat si Lili, mukanya udah asem kecut gitu ngeliatin kita kan?"

Ya ampun. Kayaknya hampir separuh kelas ini deh yang ngeliatin kita dengan muka jealous. Sebenernya aku udah tau sih kalau dia banyak fans. Cuman masa aku ngaku.

"Sekarang lo liat si.."

"Diem-diem! Jangan kegeeran dulu.. mereka kan ngeliatin aku karena aku terlalu cantik" Kataku dengan wajah sombongku sambil mengibaskan rambut