XV. Suka dan Duka

7.7K 682 71
                                    

(Suka dan Duka)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Suka dan Duka)

--Noir--














CHAPTER XV

Jam menunjukkan pukul 11 malam tapi dua manusia kelebihan hormon masih bergumul di atas kasur yang ukurannya 200x200 cm itu. Mereka sudah memulai itu sejak pukul 6 sore, sepertinya ini akan menjadi malam yang panjang.

“Haa..aaah” Desahan panjang sekali lagi keluar dari bibir mungil taeyong, tubuhnya melengkung ketika jaehyun menyemprotkan spermanya yang entah sudah keberapa kali. Keduanya benar-benar berkeringat hebat terbakar gairah.

Sudah berbagai macam gaya mereka coba, doggy style, 69, gaya katak, gaya dada, gaya kupu-kupu, gaya bebas sudah mereka coba. Entah apa lagi yang membuat mereka belum puas, mau berapa muatan lagi yang ingin mereka keluarkan sampai benar-benar puas. Kini keduanya mengubah posisi menjadi duduk tentu saja dengan taeyong yang duduk dipangkuan jaehyun.

“tubuhmu panas sekali” ucap jaehyun, dipeluknya taeyong; mengelus punggung taeyong dengan lembut dan mengecupi lehernya sekalian.

Tubuh mereka yang penuh dengan peluh itu saling mendekap, bahkan bisa merasakan nipple yang bergesekan begitu juga dengan yang dibawah.

“haaa..haa.. jaehyunnie” panggil taeyong seraya mencengkram bahu jaehyun.

“hm..”

“aku benar-benarh” suara taeyong tampak lirih, tubuhnya begitu lemas.

“taeyong?..”

Jaehyun menarik tubuh taeyong, membaringkannya. “oh. dia pingsan”

Tubuh taeyong terkulai lemas dan sangat panas seperti orang terkena demam bahkan wajahnya begitu merah . Sepertinya jaehyun memang harus menghentikan kegiatannya, taeyong sudah terlalu lelah.

“maafkan aku.” Cup

Kecupan lembut mendarat pada bibir taeyong, jaehyun mengusak pelan surai hitam milik pria manis itu, tersenyum memandangi wajah bersemu merahnya. Digenggamnya tangan yang kurus milik pria manis itu lalu dikecupnya punggung dan telapak tangannya berkali-kali. “aku akan membersihkanmu” ucapnya.
.
.







>>> Keesokan harinya



Sore hari di sebuah pemakaman tampak seorang pria berpakaian hitam lengkap berjalan masuk. Di tangannya sudah ada bunga yang telah siap dia berikan pada makam yang akan dikunjungi.

NOIR | Jaeyong [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang