Kita sama hanya kemampuan yang membedakan kita . Green
Prolog
Gadis kembar berusia 17 tahun itu sangat berbeda dari anak kembar lain nya,mereka memiliki sikap yang jauh berbeda satu sama lain. Meski begitu keduanya sama-sama unggul di bidangnya masing-masing.
Greenson Liesel Jacob
Biasa di panggil Green memiliki sikap yang bisa di bilang bad attitude akhlak less seorang Bad Girls yang sangat di takuti oleh teman- temannya.Dalam motto 'kehidupannya dia tidak ingin terlihat lemah karena akan mengubah semua pandangan.'Green sangat dewasa tidak suka jika orang lain menganggap dia kecil dan bisa melakukan semuanya sendiri karena dia terlatih untuk mandiri katanya. Bolos Hobi nya tapi dia pantas di acungi jempol dalam hal belajar, otak nya mampu menampung 3 buku sekaligus dapat menghafal rumus- rumus Absurd hanya dalam 20 menit. Jadi tidak heran walaupun dia jarang belajar ilmu nya patut di acungi jempol.
Lain hal nya dengan sang Adik mereka berbeda 30 menit sejak lahir, jelas kepribadian mereka tak bisa di samakan karena hanya Wujud nya saja yang sama tapi semua hal yang lain menyangkut Pada Grey Dan Green sangat lah jauh berbeda. Yang menyamakan mereka hanya fisik nya yang saja.
Greyson Liesel Jacob
Adik dari Greenson Liesel Jacob bisa dipanggil dengan Grey sangat Hobi dalam bermusik baginya Musik adalah Jiwanya,tapi menjadi nomor satu adalah pilihannya .Namun,berbeda dengan anak lainnya yang rajin belajar dia menjadi pinter, Grey sudah mencoba agar dia ingin menjadi Nomor pertama,unggul di kelas nya dalam bidang Akademis namun nihil usahanya yang sangat keras Grey hanya bisa menjadi Rangking 5 di kelas nya, itu benar-benar sangat membuat Grey patah semangat dalam belajar. Sikap Grey penampilannya terlihat Oke lumayan Sopan tak pernah Absen dalam belajar. Namun kekurangan Grey tidak bisa sendiri Grey lebih di awasi oleh kekasih nya Tio ,Orang tua nya atau teman-temannya. Dia harus men-share Lokasi bila pergi kemana-mana. Ada suatu hal yang membuat Grey parno ketakutan bila mengingat kejadian pulang sekolah di SMP dia pernah hampir di perkosa dengan seorang laki-laki sebaya nya , laki-laki terlihat tampan namun kelakuannya nihil. Beruntung kali itu ada Tio yang membantunya , meskipun begitu Tetap saja dia sangat trauma akan hal itu.***
"Grey, berangkat sekolah nya sama Green ya."
Teriak Linda sambil membuat Juice untuk kedua putri kembarnya .
"Di abisin Juice nya, Green kamu berangkat sama Grey dulu jagain adik kamu ya."
"Mam, Grey bukan anak kecil lagi."
Grey mempout kan bibir.nya sampai kapan Mami dan orang-orang Terdekatnya mengganggap dia Lemah.
"Grey nurut apa kata mami."
Dengan menajamkan Matanya bak elang berhasil membuat Grey menunduk lemah.Grey hanya bisa pasrah,mengikuti ucapan mami nya setelahnya dia pergi berangkat sekolah bersama Dengan Green Kaka tercinta nya.Meski jarang akur dan banyak pertengkaran yang Terjadi mereka bisa dikatakan saling menyayangi satu sama lain.
"Bisa ga Grey ga usah ribetin Green sehari aja. bisa ga si jaga diri sendiri baik-baik.Green cape terus di salahin sama Mami papi kalo Grey kenapa-napa."
"Maafin Grey , Grey emang suka repotin orang-orang terlebih Green.setiap saat kalo Grey kenapa-napa mami sama papi nyalahin Green maafin Grey ya."
Tanpa terasa Air mata membahasi pipi Grey,melihat itu Green yang punya hati nurani tidak tega melihat adik nya sendiri menangis.
"Grey,ga usah nangis ya.Nnti Green ajarin Grey Beladiri biar Grey ada bekal kalo kemana-mana.Gimana?"
"Iya Green,Grey mau kapan mau belajar?"
Grey sangat antusias dengan ajakan Green kali ini,biasanya Green mengajak dia hanya untuk bergabung bersama geng nya yang bisa di katakan mereka itu adalah musuhnya Guru BK lantaran Setiap saat sering masuk ruang tersebut.
"Hm,jadwalnya hari Ini Grey pas pulang sekolah Gimana ada Jadwal nya Grey?"
"Hm,tadi nya Tio ajak Grey jalan,tapi Grey ikut Green aja.Jam berapa Green dan hari apa aja?"
"Senin,Kamis,Minggu. nanti berangkat bareng Green ya." angguk Green.
***
Tadi sepulang sekolah Grey sudah memberi tahu Tio kalau dia tidak bisa jalan hari ini sepulang sekolah dengan Tio karena ajakan Green tadi pagi.Tio memperbolehkan Grey karena nanti ada yang menjaganya Green. Tio tau Green adalah Kaka yang selalu menjaga Adik nya. Hubungan Tio dan Green lumayan baik, meskipun menurut Grey ada yang di sembunyikan antara keduanya. Entah untuk itu Grey belum menemukan jawaban apa kebenarannya."Tio Izinin Grey kan hari Ini, eh bukan hari ini doang si." Ralat Grey kemudian memberitahu jadwal nya yang padat. Dan menambah padat di List Schedule nya .
"Grey latihan hari ini cuman 2 jam Ko,Hari Senin jam 3 sampai jam 5, Hari Kamis Jam 3 sampai jam 4, Hari Minggu jam 9 sampai jam 11."
Grey menjelaskan dengan sangat detail,melihat gadis tingkah gadis nya yang lucu seperti itu Tio hanya tertawa kecil dan mengacak rambut nya Grey.
"Ga apa-apa Grey , kalo sama Green aku percaya. Yang penting." Belum melanjutkan kata-kata nya Grey terlebih dahulu memotong perkataan itu.
"Jangan lupa makan, Belajar , Sholat kan Tio.Grey udah hafal."
Grey tertawa renyah,sudah kebiasaan Tio selalu mengucapkan perkataan itu selama 2 tahun.Jadi Grey juga sudah hafal akan sikap Tio yang seperti itu.Sumpah demi Tuhan Grey sangat sayang Tio.
"Yudah,Tuh ada mobilnya Green. Tio boleh pulang sekarang , nanti Grey kabarin kalo udah selesai.Tio Jan lupa mam ya,dah Tio."
***
Green menaruh tas nya asal di kamarnya, waktu sudah menunjukan jam 14.30 sebentar lagi dia akan pergi bersama Grey ke tempat nya beladiri. Lanjutnya Green mengambil handuk bergegas mandi hanya perlu waktu 5 menit Green sudah selesai mandi , berbeda dengan Grey yang mandi 25 menit sangat menyebalkan bagi nya untuk menunggu Grey.
Selesai mandi Grey turun kebawah untuk mengambil makanan di ruang makan, di buka nya Tudung saji di dalam nya ada Soup Jagung , Dan ayam bakar. Di buat oleh Bi Inah yang kerja separo waktu dari jam 9- 12 siang.
"Makan,makan Beh nasi nya masih hangat Green suka ini." Gumam nya sambil mengambil satu persatu. Kemudian duduk manis di bangku.
"Baca doa dulu Green." Hampir saja Green melahap makanan sebelum berdoa, langsung saja dia berdoa.
Grey mengambil makanan serta menuangkan air nya kedalam Gelas panjang setelah itu dia membaca doa dan ikut bersama Green menyantap masakan Bi Inah dengan Penuh khidmat.
Selesai makan Grey langsung mencuci piring nya karena dari kecil dia sudah di ajarkan disiplin seperti setelah makan langsung Cuci tangan dan mencuci piring,dan makan tanpa mengucap sepatah kata pun.
"Grey, Green ke kamar dulu ya mau ambil Tas."
"Tolong ambilin Tas Grey juga ya di bangku meja belajar, sambil.tolong ambilin Hp Grey juga di atas kasur."
Tidak menggubris ucapan Grey, Green langsung naik keatas kamar nya dan kamar Grey, di kamar Grey di Mengambil Tote bag hitam diatas bangku belajarnya dan Handphone nya di Kasur Grey.
Kamar Grey terlihat rapih dia, Grey melihat ada foto nya dan Grey. Serta Tio, melihat Tio di dalam Foto Grey sangat rindu akan laki-laki itu. Seperti masa-masa SMP dulu dengan Tio . Namun waktu sudah berubah kini Tio sudah menjadi milik Adik nya Grey.
Jangan lupa Voment ya, karena setiap Vote kalian sangat berharga buat aku, bagi kalian yang punya cerita menarik bisa ko curhat-curhat sama aku,oh iya aku bakal post setiap malam Minggu buat nemenin kaum Jomblo atau buat yang LDR ga bisa malming sama kaya aku huhu sedih syekali.
![](https://img.wattpad.com/cover/150462680-288-k659439.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Cerpen pad (End)
Ficción GeneralWattpad ini bener-bener Cerpen Hanya ada beberapa part di setiap judul nya lo,bakal sering Update juga Pantengin aja ya. Trims. 🙏