7. Two Wishes

1.5K 222 69
                                    

Hey...!!! Felly's back!

Tenang... kali ini update-an kok, bukan pengumuman g penting lagi...

Sebelum mulai baca, Felly mo nanya dulu dong. Jawab ya...

'Ship apa lagi di SKZ yang kalian stan selain HyunSung?'.

Oke. Enjoy reading...

---

Sudah berjam-jam berlalu dan hujan masih setia mengguyur bumi. Begitu juga dengan dua manusia bernama Hyunjin dan Jisung. Mereka berdua masih setia menyelami dunia masing-masing di posisi yang sama sejak pertama kali menginjakkan kaki di kamar Jisung.

Hyunjin yang duduk bersandar di headboard tempat tidur Jisung sambil bermain game di ponselnya, dan Jisung yang duduk bersandar di dada Hyunjin sambil berselancar di Instakilo.

"Jin,".

"Hm?".

"Main apa sih, lo?".

"Buy Fire,".

"Nggak bosen, apa?".

"Ga,".

"Gue bosen,".

"Oh,".

Jisung mengerucutkan bibirnya sebal. Dia mematikan ponselnya, lalu beranjak dari tempatnya.

"Mau kemana?". Tanpa merespon pertanyaan dari Hyunjin, dia merebut ponsel Hyunjin lalu mematikannya.

"Hun! Game gue!" Protes Hyunjin sambil berusaha merebut handphone-nya dari genggaman Jisung.

"Nggak,". Jisung melempar handphone Hyunjin asal. Tidak peduli apakah handphone itu mendarat diatas kasur yang empuk, atau diatas lantai yang dingin. Tapi tidak terdengar suara pecahan, sih, berarti aman-aman saja.

Mata Hyunjin membola dengan sempurna melihat handphone-nya di lempar begitu saja. "Hun! Kalo HP gue pecah gimana, woy!?".

"Nanti Kak Changbin yang ganti," Jawab Jisung asal.

"Lo kenapa sih, Sung!? Tiba-tiba ngerebut handphone gue terus di lempar begitu aja!?" Tanpa sadar Hyunjin membentak manusia berpipi tembam di depannya. Hyunjin memang menjadi lebih mudah tersulut emosi kalau seseorang mengganggu 2 hal: yang pertama; game, dan yang kedua tentu saja, Jisung.

"Lo ngacangin gue karena HP itu!".

"Lo kan juga sibuk nge-scroll Instakilo dari tadi,".

"Itu karena lo sibuk sendiri! Gue pengen di peluk-peluk, tapi tangan lo dua-duanya sibuk nari-nari diatas layar! Gimana gue nggak kesel coba!?".


Hyunjin terdiam. Perlahan-lahan wajah kesalnya menghilang. Terganti dengan senyum yang...

Tidak bisa diartikan.

Jisung yang melihat Hyunjin tersenyum seperti itu, merasa aneh. Dia menatap Hyunjin tajam. "Kenapa senyum-senyum?" Tanya Jisung galak.

"So this baby want some hug from his dad, huh?".

Jisung mengerutkan keningnya tak mengerti.

Tak butuh waktu lama, Jisung mulai menyadari kalau tadi dia kelepasan berbicara. Mulut sialan! Dia selalu saja menjadi lebih jujur kalau sedang kesal.

"Gue juga denger kok, tadi pagi lo bilang kalo gue keliatan kayak Papa Muda," Kata Hyunjin dengan senyuman menyebalkan khasnya.

Jisung menatap Hyunjin horor. Bukannya tadi pagi dia hanya membatin? Bagaimana bisa Hyunjin mendengarnya? Jangan-jangan Hyunjin punya ilmu hitam dan sering membaca pikirannya, lagi!? Kalau seperti itu bisa gawat. Semua hal yang dipikirkannya bisa terbongkar dengan mudah!

Terlalu Manis [HyunSung]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang