"Aku pasti bisa.." ia meyakinkan dirinya sendiri sembari melihat dirinya yang sudah siap dengan gaun pesta warna biru dan beberapa riasan yang melekat pada dirinya
"Jangan nangis rose.. kamu jangan lemah!" Menyakinkan dirinya sendiri
Tangannya bahkan mengenggam erat gaunnya
"Rose.." panggil salah satu staffnya
"Ya? Ada apa?" Jawab rose sambil mengusap air matanya
"Acaranya dimulai 5 menit lagi, dan tuan ingin anda segera hadir" ucap salah seorang pegawai dikantornya
"Baiklah, aku akan menyusul" ucap rose sembari tersenyum
Ia menatap dirinya sekali lagi didepan kacanya dan menyakinkan dirinya untuk kesekian kalinya
"Aku bisa" lalu melangkahkan kakinya masuk ke pesta kecil-kecilan yang mungkin hanya dirancang untuk membuat rose menyaksikan pernikahan ryker.
Belum memasuki tempat itu rose sangat bergetar
"Bagaiamana pandangan mereka terhadapku Tuhan?" Ucapnya dalam hatiBeruntungnya rose tidak banyak tamu yang hadir, bisa dilihat ini hanya teman-teman daline, bahkan tidak ada suadara satupun yang pihak laki-lakinya
Kekehan dari seluruh ruangan ini seperti mengejek rose bahwa rose adalah wanita terbodoh yang mau membagi suaminya, bahkan datang ke acara pernikahannya
Rose yang berjalan sedikit pincang akibat penyiksaan suaminya hanya bisa menunduk dan berjalan seperti orang bodoh yang tersesat
"Hai"
Rose menatap, siapa itu, matanya kembali berkaca-kaca , ia adalah orang yang akan menjadi istri suaminya beberapa menit kedepannya
"E-h hai"
Rose, jangan lemah
"Aku daline" ia menjulurkan tangannya
Rose sangat sakit melihat ini, apa serendahkan derajatnya.
Rose memilih langsung pergi darisana tapi belum melangkahkan kakinya sudah ditahan oleh tangan kokoh yang sepertinya ia kenal
"Jangan macam-macam dengan dia atau lo akan tau akibatnya" ancamnya didekat telinga rose
KAMU SEDANG MEMBACA
Someone You Loved [END]
RomanceWARNING!🔞 ADULT CONTENT (21+) UNDER AGE? PLEASE GO AWAY! BANYAK MENGANDUNG UNSUR KEKERASAN, ADEGAN VULGAR, KATA -KATA KASAR DAN SADISME. ** Sequel love but psycho. (Bisa dibaca terpisah) Pernikahan mereka terguncang saat terjadi kesalahpahaman...