I'm done

10.8K 379 21
                                    

"Aku pasti bisa.." ia meyakinkan dirinya sendiri sembari melihat dirinya yang sudah siap dengan gaun pesta warna biru dan beberapa riasan yang melekat pada dirinya

"Jangan nangis rose.. kamu jangan lemah!" Menyakinkan dirinya sendiri

Tangannya bahkan mengenggam erat gaunnya

Tangannya bahkan mengenggam erat gaunnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Rose.." panggil salah satu staffnya

"Ya? Ada apa?" Jawab rose sambil mengusap air matanya

"Acaranya dimulai 5 menit lagi, dan tuan ingin anda segera hadir" ucap salah seorang pegawai dikantornya

"Baiklah, aku akan menyusul" ucap rose sembari tersenyum

Ia menatap dirinya sekali lagi didepan kacanya dan menyakinkan dirinya untuk kesekian kalinya

"Aku bisa" lalu melangkahkan kakinya masuk ke pesta kecil-kecilan yang mungkin hanya dirancang untuk membuat rose menyaksikan pernikahan ryker.

Belum memasuki tempat itu rose sangat bergetar "Bagaiamana pandangan mereka terhadapku Tuhan?" Ucapnya dalam hati

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Belum memasuki tempat itu rose sangat bergetar
"Bagaiamana pandangan mereka terhadapku Tuhan?" Ucapnya dalam hati

Beruntungnya rose tidak banyak tamu yang hadir, bisa dilihat ini hanya teman-teman daline, bahkan tidak ada suadara satupun yang pihak laki-lakinya

Kekehan dari seluruh ruangan ini seperti mengejek rose bahwa rose adalah wanita terbodoh yang mau membagi suaminya, bahkan datang ke acara pernikahannya

Rose yang berjalan sedikit pincang akibat penyiksaan suaminya hanya bisa menunduk dan berjalan seperti orang bodoh yang tersesat

"Hai"

Rose menatap, siapa itu, matanya kembali berkaca-kaca , ia adalah orang yang akan menjadi istri suaminya beberapa menit kedepannya

"E-h hai"

Rose, jangan lemah

"Aku daline" ia menjulurkan tangannya

Rose sangat sakit melihat ini, apa serendahkan derajatnya.

Rose memilih langsung pergi darisana tapi belum melangkahkan kakinya sudah ditahan oleh tangan kokoh yang sepertinya ia kenal

"Jangan macam-macam dengan dia atau lo akan tau akibatnya" ancamnya didekat telinga rose

Someone You Loved [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang