SEKOLAH BARU

149 19 0
                                    



“Sudah sepantasnya kau melakukannya  mengingat uang dan harta appaku yang
akan kau dan ibumu habiskan nanti” masih dengan nada sinis yang dikeluarkan Kai.

Sehun menggigit bibir menahan sakit  hati,tapi Sehun tidak bisa berbuat apa apa..
ini semua demi Baekhyun dia harus bertahan

Sehun ingin sekali menangis tapi dia tahan  dengan sekuat hati dan tenaga..
Semua ini belum berakhir..

Makan malam tiba..
mereka semua duduk di meja makan..

Kai juga ikut duduk.. Semua makanan sudah di siapkan.. Baekhyun membuat makanan makanan kesukaan Kai yang ia tanya pada Chanyeol..

“Wahhh..Eomma sepertinya enak..” kata Sehun dengan berbinar-binar

“Iya ...makanlah yang banyak Sehun” balas Baekhyun

Sehun melihat Kai, , , la seperti ingin membuang semua yang  ada di hadapannya lewat tatapannya..
Baekhyun ingin mencoba mendekatinya.. Saat Baekhyun mencoba duduk di sebelahnya

“Jangannn....jagan duduk di dekatku ini kursi milik eommaku.... “ ucap Kai dengan dingin

Baekhyun lalu mengurungkan niatnya.. la mendorong lagi kursi yang tadi di
tariknya ke luar. Baekhyun masih bersabar dan tegar Walau begitu,Kai tetap mau memakan masakan Baekhyun.

Makan malam berakhir dengan keheningan. Setelah menton tv mata Sehun terasa berat dan mengantuk.. dia segera naik ke lantai 2 dimana kamarnya dan Kai berada.

Saat Sehun masuk... Kai ada di ranjang bawah.. Dia sedang membaca komik..
Dia tidak peduli dengan kehadiran Sehun

Sehun memilih diam karena tidak mau berdebat atau bertengkar lagi..
dia naik ke tangga yang menuju ke ranjangnya Dan segera berbaring di ranjang..
Padahal Sehun ingin sekali akrab dengan Kai.

Sehun tahu sebenarnya dia anak baik.. walau tidak suka dengan Baekhyun„
Dia tidak mencaci atau memarahinya.. walau sikapnya terkesan dingin dan acuh Sehun yakin dia sosok yang hangat dan baik hati..

Malam berlalu begitu saja..

Saat Sehun bangun... Kai baru saja selesai mandi dan hanya  memakai handuk dengan dada terbuka mereka saling bertatapan...
Sehun segera mengalihkan pandangan... Kai malah tersenyum jahat..

“Apa kau merasa malu melihatku...Malulah saat kau melihat dirimu sendiri..”
Pagi pagi buta pun Kai sudah membuat Sehun kesal Untungnya di kamar ini ada kamar mandi  Setidaknya Kai masih mau berganti pakaian di kamar mandi..

Setelah Kai selesai dan keluar kamar mandi selesai dan keluar kamar
barulah giliran Sehun yang bergegas mandi  dan bersiap siap untuk ke sekolah baru..

Kai tidak sarapan dan pergi duluan.. Sehun , Baekhyun dan Chanyeol berbincang sebentar di meja makan..

“Sehun...baik-baiklah di sekolah ya..Eomma  membuat bekal untuk Kai.. Tolong berikan padanya.Tadi dia tidak sarapan.”

“Apa aku satu sekolah dengannya juga..??” tanya Sehun dengan raut bingung

“Iya...Sehun„, Agar dia bisa menjagamu juga.. Apakah kau keberatan???” malah balik menanyakan ke Sehun

“Tidak paman....aku tidak keberatan” 

“Itu...em Sehun.. Bisakah coba panggil aku Appa..?? Aku tidak berharap lebih
Mungkin kau belum bisa benar-benar terbiasa dan menerima keadaan ini” kata Chanyeol dengan wajah teduhnya

Sehun tidak tega melihat raut wajah Paman Chanyeol

“Iya...Appa...” Chanyeol langsung tersenyun bahagia..  la benar-benar senang dengan tawa lebarnya..

Sarapan pagi selesai...

Sehun dan Chanyeol bergegas ke sekolah..jalan demi jalan mereka lalui..
Dari jauh Chanyeol menunjuk ke  sebelah kanan Berdiri sebuah bangunan besar dan kokoh

“Sehun...itu sekolahmu..”

“Wahhh...besar sekali Appa” Menurutnya itu pasti salah satu sekolah terbaik di sini..

mereka memasuki gerbang sekolah dan mulai menapaki area dalam..
Sekolahnya asri dengan banyak pepohonan. Halamannya luas dan gedung sekolah ini bertingkat tiga. Benar benar luar biasa..



To Be Continue________________________________

STEP BROTHERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang