STEP BROTHER

BERUSAHA DEKAT

“Wahh...wangi sekali masakan eomma...Ayo.....cepat ma„,Aku sudah lapar.. “ Bekhyun hanya  tersenyum

“Iya....sabarya.. Sebentar lagi ya Sehun.. Bagaimana hari pertamamu di sekolah
hari ini Sehun???”

“Em. .menyenangkan eomma. Aku juga sudah dapat teman baru.. Namanya Jiso..”

“Syukurlah, , ,eomma lega mendengarnya..Apa Kai baik padamu di sekolah???

“Em....iya..tentu saja eomma,,,” Sehun terpaksa berbohong pada Baekhyun...

Maafkan aku eomma... Aku tidak ingin ibu terbebani karena aku dan Kai tidak akur... batin sehun


sehun sudah mandi dan ganti baju... jam di kamar sudah menunjukkan
pukul 7 malam.. Kai belum juga pulang.. Orang di rumah pasti khawatir karenanya..

dia segera turun dan duduk di meja makan.. baekhyun sudah menghidangkan banyak makanan lezat di atas meja..

“Makanlah Sehun.. “

“Baik eomma..selamat makan... “ Baru saja sehun mau mencicipi makanan baekhyun memotongnya

“Sehun„,coba kabari Kai.. Kenapa dia belum pulang juga... Apa dia sudah makan di luar? “

“Tenanglah sayang Kai sudah dewasa.. Dia bisa mengurus dirinya sendiri.. Dia sudah terbiasa mandiri... “Chanyeol berhasil menenangkan Baekhyun.. Setelah itu mereka makan dengan hikmat..

Suasana rumah tampak hangat.. Andai saja Kai juga ikut merasakan
kehangatan ini... Setelah selesai makan„ Sehun membantu baekhyun membereskan meja makan..

“Sehun„,nanti saat Kai pulang tolong siapkan makanan untuknya. Temani juga dia makan... Kalau ibu yang melakukannya kemungkinan besar dia tidak akan mau..
Pasti selama ini dia kesepian... Dia lebih sering makan di luar atau makan makanan instan.. Mengertilah perasaannya ya.. Ibu yakin„,dia sebenarnya anak yang baik..
Hanya saja dia kesepian.. Luluhkanlah hatinya dengan kehangatan Sehun.. “ jelas baekhyun dengan wajah sendu

“ Seorang anak yang tumbuh tanpa eomma pasti menjadi anak yang keras karena
tidak merasakan kelembutan seorang wanita... Perlakukanlah dia seperti eomma memperlakukanmu saat kau kecil hingga dewasa seperti sekarang ini. butuh kasih sayang.. Apa..kau mengerti Sehun??? “ memberi pengertian kepada sehun

“Hmm...iya bu.. “ otak sehun mencooba meyerap semua perkataan ibaekhyun..

“Jangan lawan dia dengan kekerasan„ Itu hanya akan membuatnya menjadi batu.
Buat dia agar merasa dia tidak sendiri di dunia ini.. Dia hanya butuh sandaran...Dia adalah sosok yang rapuh di dalam namun tegar di luar Mungkin dia hanya mencoba terlihat kuat dan tegar saja.. Jika kau sabar dan terus memperhatikannya.. eomma yakin... la akan luluh dan baik padamu.” Kata kata baekhyun membuat sehun sadar...

Betapa kesepian selama ini..Kai pasti menderita dan hanya bisa memendam semuanya sendirian.. Sehun akan mencobanya.. dia akan mencoba mengetuk pintu
hatinya yang sudah lama tertutup rapat..

“Iya eomma...sehun akan mencoba melakukan yang eomma minta..”

Benar saja.. Jam 11 malam terdengar suara motor Kai, , la baru saja pulang  sehun bergegas turun ke bawah untuk menyambutnya.. Tepat saat Kai membuka pintu sehun sudah ada di hadapannya.. Wajah kai agak kaget melihat sehun.

“Kai Oppa...selamat datang.. “ Kai hanya berlalu dan mengacuhkan sehun...
dia mengikutinya dan mengejarnya dari belakang.. Lalu sehun meraih lengannya dengan cengkraman kecil.

“Oppa...tunggu..” Kai menghentikan langkahnya.Lalu balik menatap sehun

“Apa yang kau lakukan... Apa Maumu Hahhh! ! ! ! “ Kali ini sehun tidak akan gentar walau ia memarahinya...

“Makanlah dulu .. Oppa pasti lapar... Aku akan menyiapkannya.. “ berusaha tenang

“Aku tidak lapar!!!! “

“Tidak...Oppa harus makan...!!! “ dengan sehun bersikeras...






To be continue______________________