Under the sea (PROSES REVISI)

Prologue

"Throne is one of the things that triggers war, even brothers can injure one another because of it."

|| Under the sea, prologue

Sebuah tahta adalah salah satu diantara banyaknya hal yang mampu memicu pertengkaran, perperangan, dan pembunuhan. Saudara pun dapat saling menyakiti jika berurusan tentang tahta.

Mereka tidak memperdulikan pertanggung jawaban, tetapi hanya memikirkan kekuasaan.

Sebuah tahta adalah tempat duduk atau singgasana seorang pemimpin dalam menguasai harta dan wilayahnya.

Setidaknya itulah sistem yang dianut dua pasukan yang sedang berperang secara besar-besaran saat ini.

Demi sebuah batu safir berwarna biru muda yang dapat menaikkan derajat dan tahta mereka, kedua pasukan yang dahulunya bersaudara dan terikat kuat itu saling menyakiti satu sama lain agar bisa mendapatkan batu safir yang terdapat di tongkat emas gunung berapi yang terletak di laut dengan kedalaman diluar hitungan.

"Kenapa kau sangat menginginkan batu itu?"

"Bukannya kau juga sangat menginginkannya? Kalau begitu, alasan kita pastilah sama," jawab pemuda berambut putih panjang itu dengan tatapan tegasnya.

"Tidak, kaumku lah yang lebih membutuhkan batu itu daripada kaum mu!"

"Felix, kau hanya mengatasnamakan kaum mu, karena sesungguhnya kau lah yang telah terobsesi lebih pada batu itu! Kau pikir aku tidak tahu kebenarannya?!" ujar Tryton.

"KAU JUGA AKAN MENGGUNAKAN BATU ITU UNTUK KEPENTINGAN MU SENDIRI NANTINYA, TRYTON, HAHAHA!"

"Tidak akan, kaumku lah yang membutuhkannya," balas Tryton, pemuda bertubuh tegap bak binaragawan itu mengayunkan tongkat lautnya sembari mengucapkan mantra.

"Batu itu sudah kuambil terlebih dahulu, wahai Tryton yang diagung-agungkan, kau terlambat mengucapkan mantra andalanmu itu."

Tryton menoleh kepada Felix yang sudah memegang sebuah batu safir berwarna biru muda yang sangat berkilau.

Felix tertawa penuh kemenangan. "Dan kini saatnya, aku akan menaruhnya dan menetapkannya menjadi abadi di tongkat lautku! HIDUP KAUM GASTOF! TIDAK AKAN ADA LAGI KEMENANGAN UNTUK KAUM ELDOR!"

Felix menaruh batu berukuran pas tersebut di tongkat lautnya yang berwarna hitam. Tryton mencoba mencegahnya, namun entah apa mantra yang diucapkan Felix sebelumnya, yang jelas itu membentuk sebuah kungkungan untuk melindungi Felix dan tongkatnya. Sehingga Tryton bisa menggeliat aneh ketika mencoba untuk menerebosnya.

Tryton menebak kalau Felix memakai mantra ilmu hitam yang tidak di perbolehkan dalam kaum mereka.

Saat penggabungan abadi kepala tongkat dengan batu safir yang dilakukan oleh Felix sedang terjadi, sebuah ledakan besar membuat pasukan-pasukan yang mengerubungi tercampak hingga ke lautan dalam.

Melihat hal itu yang membuat kekuatan Felix menjadi lemah, Tryton langsung merebut batu itu dari kepala tongkat laut Felix. Dengan susah payah Tryton merebutnya, karena Felix yang kembali merapalkan mantra-mantra ilmu hitamnya. Kabut hitam yang menyebar di langit kota mulai mengelilingi kedua pemimpin itu.

Sebuah ledakan besar dari bawah tanah membuat Felix dan Tryton terhempas ke laut, dengan batu safir berkilau itu yang tercampak ke atas, menembus langit kota mereka.

Batu safir itu menghilang, dan tidak dapat ditemukan.

Wahh, ada yang mau nyari batunya? Wkwkw🤣🤣🤣🤣😭

Gimana prolog UNDER THE SEA nya? Aku minta pendapatnya dongg, hehe➡️➡️➡️

Ada yang masih bangun gak nih? Wkwk🤧

Oh iya, aku memang sebelumnya enggak ada bilang ya, mau publish cerita baru lagi, tapi kalau kalian baca BIO wattpad aku, kalian bisa tahu kok judul cerita ini wkwkwk, spoiler tak kelihatan itu🤧

Gak usah panjang-panjang lah ya, author note nya hehe, cuma mau bilang, kalau besok link playlist spotify UNDER THE SEA akan ku debutkan di BIO wattpad aku ya! Biar kita bisa lebih hikmat menyelami laut ini, bersama!💚

Cerita ini bahkalan update setiap hari juga kayak PINCH OF HOPE, tapi kayaknya chapternya lebih sedikit daripada POH 😭😭😭😭🙏🏻

Karena aku mau juga ikutin wattys cerita ini, tapi kalau memang dapat notif ya! Kalau enggak, ya aku ikhlasin, yang penting udah kutamatin dengan minimal words sesuai syarat😭🙏🏻

Jangan lupa Vomment dan share cerita ini ya sayangg, setuju kan, kalau aku lanjut cerita ini? Penasaran gak? Wkwk🤣

By the way, lagi-lagi, cerita ini bergenre FANTASI! Dan sepertinya bahkalan baku bahasanya, enggak ada santai-santainya kayak POH😭 okee bebbb?

I LOVE U ALL, BYEEE!!!

Tertanda
One two seven squad,
Caramell🍬