"When I do things that make me happy, there are bound to be distractions."
|| Under the sea, partie seven
"Azucena, tunggu aku!"
Cena berbalik, melihat Quinton yang berjalan menghampirinya. Melihat pemuda itu yang selalu bersikap baik kepadanya, Cena pun berhenti. Kedua kakinya tertancap di lantai, menunggu Quinton berjalan menghampirinya.
Quinton menghembuskan napas pelan. "Kau sudah dijemput?" tanyanya.
Cena mengangguk, menunjuk sebuah mobil berwarna hitam disana yang lantas membuat Quinton mengangguk mengerti.
"Baiklah, istirahat yang cukup. Jangan dipaksakan ke sekolah kalau kepalamu masih sakit. Ah iya, jika kau kesulitan mengerjakan tugas, cari saja aku di dekat loker. Sampai jumpa," ujar Quinton.
Cena mengangguk polos, lalu berbalik, berjalan meninggalkan Quinton, tetapi alangkah sialnya, genangan air yang tak kasat mata membuat Cena hampir tergelincir, Quinton berlari menghampiri Cena, lalu memegang kedua lengan gadis itu tepat ketika Cena hendak jatuh ke lantai.
Quinton menegakkan tubuh Cena, lalu menatap gadis itu. "Kau tidak apa?"
Cena menggeleng. "Te-terima kasih."
Quinton tersenyum mendengar Cena berterima kasih kepadanya, lalu menepuk puncak kepala gadis itu pelan. "Semoga lekas sembuh Azucena," ujarnya.
Cena mengangguk, dan sekali lagi, dengan hati-hati ia berjalan pelan menyusuri halaman depan sekolah, Quinton yang melihat itu merasa kesedihan, Cena jadi ketakutan untuk berjalan, maka pemuda itu pun berjalan menghampiri Cena lagi, dan memegang tangan gadis itu.
"Biar ku antarkan," ujar Quinton.
Cena hanya mengangguk pasrah saja, untuk menolak, ia takut akan tergelincir seperti tadi. Mereka berdua berjalan beriringan dengan Quinton yang memegang tangan kiri Cena agar gadis itu tidak jatuh.
Dari belakang, Corymbia dan antek-anteknya mengawasi kedua orang itu, Corymbia berdecak dan menunduk, tatapannya begitu tajam ketika ia mendongak kembali, hingga rasanya sebuah sorotan laser akan menyoroti punggung Cena yang berjalan tertatih.
KAMU SEDANG MEMBACA
Under the sea (PROSES REVISI)
Viễn tưởngUNDER THE SEA TRILOGY #1 Cover by: @popsiclesgraphic 💓 "The carelessness that invites you to the unreal, under the sea." Apa yang terjadi jika kau menemukan sesuatu yang terlalu tidak nyata untuk dinyatakan? Menyimpannya dalam keabadian, atau ju...