08.

176 34 0
                                    

"HARUTOOO! BANGUNNN! DAH SIANG!!!"

Tentu saja haruto tidak menjawab, dirinya masih tertidur sambil
mendengarkan lagu yang dia setel di handphonennya.

BRAK.

Haruto pun kaget dan langsung bangun karena pintu kamarnya dibanting.

"tidur jam berapa semalem?"

"eum?" bingung Haruto, abangnya tidak pernah menanyakan hal tersebut.

"bunda nanya kamu tidur jam berapa?"

"LAH? BUNDA?!"

"kenapa kok kaget?"

"gak kerja bun?!!"

"males."

anjir, batin Haruto.

"mandi sono, habis itu sarapan!"

Bunda Haruto pun keluar dari kamar Haruto.

Bukannya mandi, Haruto malah ke kamar abangnya.

Tok tok tok.

"masuk," ucap Hyunsuk.

Haruto pun langsung masuk dan menutup pintu kamar abangnya.

"ABANG!"

"hah?" jawab Hyunsuk yang masih setengah sadar.

"kok bunda gak kerja?" tanya Haruto

"au dah."

"kalau ayah? ayah gak kerja juga?"

"kerja kek nya."

"oalah, hufftt."

"kenapa? panik bat kek nya," bingung Hyunsuk.

"kaget aja bang."

"iya sih, tumbenan."

Jadi orang tua Hyunsuk dan Haruto selalu sibuk bekerja dari pagi sampai malam. Bahkan sabtu sama minggu pun juga bekerja di kantor dan tidak pernah ambil cuti. Hyunsuk dan Haruto sudah terbiasa hidup mandiri dari kecil. Seperti membuat sarapan sendiri, nyuci piring sendiri dll. Makanya Haruto kaget tiba-tiba bunda nya tidak kerja.

Orang tua yang lain juga rata-rata hampir sama seperti ini. Bisa dibilang perumahan disini di isi dengan orang tua yang sibuk bekerja, tetapi ada juga yang tidak, karena sudah pensiun.

"HYUNSUK! HARUTO! AYOK TURUN!"

"IYA SEBENTAR," jawab Haruto.

.

.

.

Di kelas HaJeongwoo

"sakit lu to? lemes bgt," tanya Jeongwoo.

"bunda gua kagak kerja," jawab Haruto.

"pantesan rumah lu udah brisik pagi-pagi."

Haruto hanya menarik nafas panjang.

"ntar istirahat jajanin gua ya to."

"gua bawa bekel," ucap Haruto yang malu-malu.

"anjir tumbenan hahahaaa."

"diem lu!"

"btw ini kita kagak belajar lagi apa ya to?"

someone's secret || treasureTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang