After without you, i will not surrender to be brave, not afraid to fight, and i'll do anything make me happy. Unfortunately, i was wasted time for three years to regretting you.
---
Kuikrarkan sejenak, dan kuperkenalkan tentang apa yang sudah tertulis. Aku yang berperan sebagai seseorang yang siap sedia di sampingmu, dan kamu adalah orang yang selalu aku kejar sampai ragamu teduh di pelukku. Sedikit mengerikan, karena cerita dikisahkan dengan pendekatan yang sangat menarik untuk ditulis. Mulailah dengan meniti kebahagiaan, hingga pada akhirnya kebahagiaan itu datang dengan sendirinya.Akulah yang akan selalu mengungkitmu layaknya jurnalis, kaulah yang nantinya menjadi pelukis dalam hari-hariku yang biasa-biasa saja, layaknya penyair dan seniman terbaik sepanjang masa, yang mampu mengubah komposisi warna hidupku menjadi lebih indah dan ciamik untuk dijalani. Kaulah yang nantinya akan jatuh bangun oleh rasa cintamu sendiri. Kaulah yang tak perlu berjuang sekeras aku, karena sisi menarikmu menjadi poin penting dan krusial bagiku, ya, sangat antusias aku untuk merebutmu dari kehidupan keluargamu yang sangat didambakan oleh anak-anak seantero dunia.
Namun, kau kugiring dengan sayap-sayap patah, bersua rimbanya hidup yang liar, sampai akhirnya kau berhenti menyesal karena hidup adalah petualangan yang belum pernah kau jamah selama di rumah. Kau yang selalu meringkuk di belaian kasur empuk, akan menaiki ratusan bukit yang tersaji. Kau yang dilayani dengan sempurna, akan melayani semuanya dengan gembira dan senyum manismu menjadi penggoda siapapun yang kau beri. Kau yang selalu saja berhijrah dari titik kebahagiaan menuju yang lainnya, akan menelusuri sendiri dan membuat keputusan akan ke mana kau melangkah, dan aku hanya menjadi navigatormu sesuai keinginanmu melaju kemanapun kau mau.
Jadi, siapkah kau terjatuh dan terbangun demi ambisimu melawan keletihan atas keindahan rumah? Kalau siap, mari kita berjalan.
---
22 Desember,
Kita melangkah keluar, dan hirup kebahagiaan di luar sana yang belum kau jamah. Kita akan berjalan lebih jauh untuk kebersamaan kita. Catat tanggal itu, supaya kau ingat dengan langkah awal kita. Kita tak tersengaja bersua, dengan ikrar kita bersama bahwa kita menuju bahagia.Desiran hangat meneduhkanku, di balik jendela kamar yang penuh debu membangunkanku beriringan dengan nada dering yang kupasang untuk mengingatkan bahwa engkau mengabariku. Saat itu pula, aku bergegas dari tempat tidurku. Tak butuh waktu lama, aku bersiap-siap untuk menjemputmu, karena perjanjian adalah perjanjian, tak harus kita langgar supaya kita tenang dan asyik menjalani ini. Tenang, aku cepat menyetir motor tua ini, tunggu saja di depan rumahmu yang megah.
Tepat pukul sembilan pagi, telah sampai di rumahmu, dan memasuki rumah menuju ruang tamu. Rencana kita pergi jauh akan terlaksana dari pagi, agar tak larut malam kita berpulang dan bercengkerama dengan orangtuamu.
"Kau tahu jalan menuju Wonosobo?"
"Tahu. Aku pernah kesana dua kali."
"Ya sudah, ayo cepat berangkat."Ucapanmu tegas dibalut senyummu, membuatku semakin bersemangat dan terkesima. Tiupan angin dan dinginnya hari itu tak menyurutkan semangat untuk menuju tempat tujuan.
Sepanjang jalan, tanganmu melingkar, tubuhmu merebah di punggung sampai senyuman hangat muncul di pandanganku menggunakan spion. Kau berkali-kali memporakporandakan jiwaku dengan indah, aku berdoa selalu 'kita dalam keabadian, aku teduh bersamamu, kasih.'
Rumah yang kuimpikan akhirnya terwujud, kaulah tempatku berpulang, meneteskan luka di batin, menepikan segala negativitas di pelukmu, dan selama aku disisimu, kau spontan memeluk sampai berdekatan satu sama lain. Rumah yang kuimpikan adalah kesederhanaan, kehangatan yang selalu terasa memang betul adanya, keharmonisan yang tercipta memang benar-benar nyata, aku baru merasakan kesungguhan cinta yang selama ini aku inginkan. Namun, lagi-lagi jarak menjadi penghalang utama untuk kita saling memadu kasih sayang.
KAMU SEDANG MEMBACA
BENTANG DAN GURATAN
RandomSebuah kisah-kisah dan wejangan yang tertulis dengan spontan, berisi tentang pengalaman, ajaran kehidupan dan kisah romansa yang disisipi dengan nilai kehidupan yang fantastis. Terutama pada seorang tokoh yang bernama Wiroto, dalam mengejar cinta la...