Part 4

818 40 0
                                    

Amanda pov.
Setelah aku masuk ke gedung ini aku merasa banyak orang yg menatapku, ntah lah aku bingung dengan tatapan yg mereka berikan ntah itu tatapan kagum, suka, atau pun benci, dan pada saat aku berjalan masuk le arah gedung terdengar beberapa orang sedang membicarakan ku, tapi alu bodo amat abaikan saja penasaran dengan gedung ini, di gedung ini banyak sekali tempat2 menarik, area kafe nya pun sangat menarik apa lagi saat aku melihat penjual ice cream aku sangat ingin mencobanya, di sini banyak sekali foto2 para artis nya mungkin aku kurang tau, tapi di lihat2 kagaknya mereka idol. Skip..
Setelah aku mengelilingi gedung ini tiba2 aku mau buang air kecil tapi aku nggk tau toiletnya di mana, tak lama aku mencari2 toilet ada seorang namjja yg mengagetkan ku, "anyongaseo, nona ada yg bisa saya bantu? ", kata namjja tinggi ini aku sempat tertegun beberapa saat lalu aku tersadar dan langsung menanyakan lerak toilet, "anyongaseo, aku mencari toilet apakah kau tau? ", kataku "oh toilet kau tinggal lurus saja lalu belok kanan", jelas nya" oh ok kamsahamida ", ucapku sambil berlalu pergi. tapi ku fikir2 dy manis juga hah amanda apa yg kau fikirkan, skip..
Setelah aku dari toilet tak sengaja aku mendengar pembicaraan seseororang di telphone, "bagaimana ini waktu kita sudah tidak banyak lagi pak direktur kita harus segera menemukan manager pengganti untuk mereka" ujar orang itu yg terdengar gusar, "yaya baiklah aku akan secepatnya mencari manager buat mereka", ucap orang itu sambil menutup telpon nya, aku yg mendengar kata manager jadi penasaran dan entah ada dorongan dari mana aku berani bertanya kepada orang itu. "Anyongaseooo," ucapku sambil tersenyum kikuk, "hah anyongaseoo, yah ada yg bisa sya bantu? "Kata orang itu bingung " anii, sebelumnya aku mau meminta maaf karena tadi aku tidak sengaja mendengar pembicaraan mu tentang masalah manager pengganti" ucapku ragu, "ah nee no problem", ucapnya "lalu? " tanyanya padaku, "mmm maaf kan aku kalo aku lancang, apakah aku boleh melamar menjadi manager itu? " ucapku ragu"hah, oh masalah itu apakah kau yakin?, memangnya berapa umurmu?, memangnya kau sudah lulus sekolah,? "Tanya nya bingung ah mungkin dy tak yakin dengan muka ku yg imut ini dy kira ku masih anak sma kali yang benar saja, " aku sangat yakin, dan tentuu saja aku sudah lulus kuliah bahkan aku lulus kuliah S2, umurku 20 tahun, yah memang umur ku masih muda tapi jangan salah aku ini lusan terbaik di sana" jelasku kulihat dy agak sedikit membulatkan matanya mungkin dy kaget, "wahhh daebakkkk apakah ku jujur" tanya nya, "yah tentu saja aku jujur dan kalo kau tidak percaya akan ku tunjukan kartu namaku" ucapku, "oh ok baiklah apakah kau bisa ikut aku sekarang sepertinya aku butuh bicara banyak dengan mu" katanya padaku "oh ok baiklah" jawabku. Skipp.
Aku tak tau aku akn si bawa ke mana , kami pun memasuki sebuah ruangan yg ku kir ini ruangan nya namjja ini.

Ruangannya cukup nyaman dan elegant, " silahkan masuk, silahkan duduk" ucapnya, "ok sekarang kita perkenalkan diri dulu, nama ku chooi wajin,  siapa namamu? " ucapnya, " perkenalkan namaku amanda carol rawles, aku lulusan S2 bisnis dan manajemen d...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ruangannya cukup nyaman dan elegant, " silahkan masuk, silahkan duduk" ucapnya, "ok sekarang kita perkenalkan diri dulu, nama ku chooi wajin, siapa namamu? " ucapnya, " perkenalkan namaku amanda carol rawles, aku lulusan S2 bisnis dan manajemen di universitas oxfrod", ucapku, "ok baikah apakah kamu pernah berpengalaman kerja? " tanyanya, "aku sudah berpengalaman kerja ada saat aku masih kuliah aku manggang si beberapa perusahaan" jelasku, "ok baiklah amanda apakah kamu warga asli korea karna nama mu tidak sepeerti nama orang korea? " tanya nya, "oh aku orang asli korea nama marga ku sebenarnya kim amanda carool rawles, dady ku berdarah korea asustralia, dan ibu ku berdarah indonesia" jelasku., "oh ok amanda kalo begitu besok kau bawa data2 kamu ke sini biar nanti aku kasih ke direktur lee" ucapnya, "baiklah pak manager choi aku permisi dulu, kamsyahamida", ucapku sambil membungkukan tubuh ku dan langsung beranjak pergi.

She is Manager exoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang