Happy reading^^
"Mau bikin tenda buat kita barbequean, kamu sama Miko ngapain kesini?" - Jeonghan.
"Nih Miko nyariin papinya sama kamu," gue gandeng tangan Miko biar gak lari.
"Om cama papi yagi napain?" - Miko.
"Lagi masang tenda, kamu di dalem aja sama mami" - Woozi.
"Mau dicini aja," -Miko.
"Miko," - Elsa.
"Anak gue sama siapa??"
"Sama Adel makanya gue tinggal," - Elsa.
"Serius lo??"
"Iya, masa gue boong?" - Elsa.
"Dia bisa gak itu nanti gendongnya??"
"Lo tenang aja, aman pokoknya" - Elsa.
"Papi, dd mau bantu" - Miko.
"Gak usah, dd situ aja sama mami" - Woozi.
"Miko sini sayang sama mami," - Elsa.
"Mau cini aja cama om, cama papi" - Miko.
"Kita main di dalem yuk sama dd," gue jongkok di depan Miko.
"Ndak boyeh di cini?" - Miko.
"Jangan nanti kamu kena besi-besi itu gimana?"
"Ndak mau nanti cakit, kita macuk aja deh" Miko lari duluan ke dalem.
"Miko jangan lari! Aduh rumah lo kebanyakan tangga, ngeri gue" - Elsa.
"Rumah laki gue, dari sananya udah begini mau gimana lagi?"
"Mi!! Mami!!" - Miko.
"Iya, kenapa? Gak usah teriak," - Miko.
"Ante gendong dd," Miko nunjuk Adel.
"Iya biarin," - Elsa.
"Miko mau digendong juga?"
"Mau!" - Miko.
"Sini tante gendong," gue jongkok.
"Acik!" - Miko.
"Aduh duh," gue ketawa karena hampir ngejengkang.
"Ati-ati, ante nanti jatuh" - Miko.
"Iya, mau brownies lagi?"
"Nanti aja blonisnya, dd kenyang" - Miko.
"Nanti bawa pulang ya, bagi-bagi sama abang" gue senyum.
"Makacih ante," - Miko.
"Sama-sama sayang," gue senyum.
"Mau tulun," - Miko.
"Oke," gue nurunin Miko.
"Gue balikin lagi nih anak lo," - Adel.
"Kenapa? Udah cocok tau," gue ketawa sambil gendong Nathan.
"Cocok sih cocok, tapi lo tau sendiri kan" - Adel.
"Kayaknya waktu itu udah lamaran, belom jadi juga?"
"Tau deh, pusing sendiri gue mikirnya" - Adel.
"Udah kayak layangan ye tarik ulur terus," - Elsa.
"Makanya itu," - Adel.
"Perlu kita bantu? Kali aja kalo ditampol dikit sadar dia."
"Ngaco!" - Adel.
"Maksudnya disindir pake kalimat gitu," gue nyengir.
"Ah percuma!" - Adel.
"Elsa jago tuh ya gak, Sa?"
KAMU SEDANG MEMBACA
20 - Yoon Jeonghan [Completed]
HumorDiumur 20 tuh harusnya aku masih main sama temen-temen, ma! Ini kok malah dijodohin sih?! - Anya Dua puluh apa? Kamu tuh udah 25, pokoknya mama mau jodohin kamu sama anak temen mama. Titik! ⚠ Bahasa Non Baku