"Aku menulis ini untuk mu seseorang yang bernama " Aldebranuz Jason Winata". Seseorang yang mempunyai popularitas dikalangan perempuan. Seseorang yang dingin, cuek, namun mampu mengubah seseorang bahagia hanya dengan melihat senyum nya.
Seorang yang dulunya aku anggap orang yang paling menyebalkan bagiku. Apa ini pantas disebut sebuah hukuman atau kah ini sebuah hadiah yang patut aku banggakan karna telah mendapatkan hatimu.
Rasanya baru kemarin kita menghabiskan waktu bersama. Jalan bareng, liburan bareng, ke kantin bareng, makan bareng, semuanya kita lalui bareng-bareng.
Banyak hal yang kau sembunyikan dari orang orang dan aku bangga menjadi salah satu orang yang mengetahui semua tentangmu. Perjuanganmu memang tidak pernah sia sia untuk mendapatkan ku.
Aku ingat waktu awal kita bertemu kita hanya tau bertengkar dan bertengkar sampai akhirnya kita memutuskan untuk menjadi teman karna aku telah berpacaran dengan Arga.
Setelah aku mengenalnya lebih dalam ternyata banyak hal hal yang belum aku ketahui. Aku suka ketika iya bersikap sangat manis terhadapku dan bersikap cuek kepada semua cewe yang ingin mendekati nya. Jujur dia akan sangat menggemaskan saat meminta maaf kepada ku karna hal kecil.
Aku sangat mencintaimu Jason :).
Bahkan bisa lebih dari aku mencintai diriku sendiri. Sayangnya Tuhan tidak mengizinkan kita untuk bersama lebih lama lagi. Pada awalnya memang aku sudah menebaknya kita akan berakhir seperti ini. Setidaknya aku sudah ikhlas kamu bahagia dengan agamamu dan pilihanmu sedangkan aku akan bahagia dengan agamaku dan pilihanku. Walau hati ini masih terus mengharapkan mu, tapi aku akan tetap berusaha melupakanmu.Terima kasih karna telah hadir didalam hidupku, Terima kasih karna telah mengubah hidupku dari yang awalnya aku hanya mengenal hitam dan putih sekarang hidupku menjadi berwarna, Terima kasih karna telah menyakinkan ku untuk selalu mencintai diriku sendiri, Terima kasih untuk semuanya. I love you bubu🖤."
28 Desember 2017----------Aku tersenyum mengingat kejadian 3 tahun lalu dan tak lama kemudian aku mulai menangis karnanya-----------
KAMU SEDANG MEMBACA
Dear : J (Go) END
Teen FictionJANGAN LUPA FOLLOW DAN VOTE YH GUYSS MOHON BANTUANNYA :) Agatha pergi ke jembatan. Jembatan yang sepi, gelap. Disinilah tempat ia menemukan kedamaian. Agatha mengeluarkan semua keluh kesahnya. Ia teriak sekencang kencangnya. Ia menangis kejadian j...