part 16

398 17 1
                                    

Happy reading:)

Jangan lupa vote dan comment

-

-

"Aku takut tenggelem"teriak Qila dari atas kapal yang mereka tumpangin untuk diving. Mereka semua sudah memakai pakaian lengkap. Kecuali Aylin dan Lana yang sedang datang tamu bulanan. Mereka memilih tidak ikut dari pada ribet.

"Nggak bakalah Qila"ujar mereka serentak.

"kan lo nya bisa berenang la" tambah Dion yang sedang memegang kaki Qila dari dalam air. Posisi perempuan itu sudah siap untuk meloncat. Sedangkan Aylin dan Lana memperhatikan Qila yang susah dibujuk.

"Kalau aku tenggelam trus mati, anak kamu juga ikutan mati. Ingat yaa!!"

"Astafirullahalazim kamu berdosa bangett.."balas Dion ngakak ditengah laut. Dion memegang kaki qila dan mulai menarik-narik usil kaki perempuan itu.

"janganlah kek gitu"ujar Qila melepaskan tangan Dion dari kakinya.

Dion tersenyum menenangkan."kamu turun perlahan, nanti aku yang bimbing kamu di bawah sana. Didunia aja aku bimbing kamu kejalan yang diridoi Allah. Ini mah gampang bimbing ditengah laut doang"

"ANJRIT DEDE NGGAK KUAT ABANG GOMBALIN"ujar Agam memanaskan suasana.

"Udah dikasih vitamin gombal dan sayang dari pak bos, bu bos masih nggak mau turun?"tanya Kio pada Qila.

"Sabar, pelan pelan tapi ya"balas Qila tersenyum ditambah cemberut pada Dion.

Qila menggerak-gerakan kakinya didalam air. Menatap teman-temannya yang sudah berceloteh ria menunggu dirinya.

Byur byur

Qila sudah menjatuhkan tubuhnya dalam air yang langsung disambut Dion.

"Rileks kuy menyelam, pasang oksigennya."perintah Dion membantu Qila melakukan semua itu. Disaat qila sudah berada dalam posisi siap mereka semua juga bersiap-siap. Dan memberi kode pada Aylin dan Lana jika terjadi sesuatu langsung telfon Dion karna hanya Dionlah yang memakai jam tangan anti air. Antisipasi kejahatan, yang ada diatas kapal hanya penjaga kapal dan mereka berdua.

"Hati-hati"ujar Aylin dan Lana yang diangguki oleh mereka semua.

Dion membawa Qila kedalam air dengan terus memegang tangan perempuan itu. Membawa Qila menyelam dengan terus mengikuti intrupsi dari guide yang memang bekerja dalam bidang itu.

Ketika mereka akan kembali ke permukaan, Dion berpura-pura kram kaki dan menyebabkan kepanikan dalam diri Qila. Tanpa sadar perempuan itu berenang ke permukaan membawa Dion. Dan Menangis setelah itu.

Membuka oksigennya dan berteriak minta tolong. "Tolongin tolong hiks Dion kakinya kram. Dia kesakitan hiks"

"Kok dion senyum senyum sendiri la?"tanya Lana pada Qila.

"Gue baik-baik aja"Balas dion dan memeluk Qila erat didalam air."Aku becanda lagi sayangku"

"Nggak lucu hiks kamu bikin aku jantungan lagi. Untung aku bisa berenangkan hiks"

"cup cup cup gue bilang apa lo bisa sebenarnya Cuma kurang berani aja" balas Dion menenangkan. Bukannya membuat Qila tenang malah membuat perempuan itu semakin menangis.

"Jangan diulang lagi ya?"

"Nggak"

"beneran?"

"Nggak janji maksudnya"balas Dion cengengesan.

***

Qila memusatkan perhatiannya pada kue yang sedang dipegang Dion. Dion tidak mau membagi kue kecil itu dengan siapapun termasuk dirinya.

Heart to HurtTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang