_________________________________________
HATI-HATI TYPO BERTEBARAN DI MANA-MANA, MOHON BIJAK DALAM MEMBACA. DAN MOHON MAAF BILA GAYA PENULISAN YANG SAYA GUNAKAN SEDIKIT MEMBINGUNGKAN.
_________________________________________Nana mematung setelah mendengar apa yang Jisung katakan. Ia sangat khawatir dengan keadaan Jisung saat ini.
Tak lama, Jisung pun melepaskan pelukannya. Ia merasa sangat canggung ketika Nana menatapnya.
"Gwae-Gwaenchana?" Tanya Nana gugup.
"Emm." Jawab Jisung dingin.
Mendengar hal itu, Nana langsung saja menuangkan segelas air untuk Jisung.
"Ini minumlah." Ujar Nana sembari menyodorkan segelas air kearah Jisung.
"Makasih." Ujar Jisung canggung.
"Maaf aku masuk ke kamar kamu. Ak-"
"Pergilah." Potong Jisung.
Mendengar hal itu, Nana langsung saja bangkit dari kasur milik Jisung.
"Baiklah aku pergi dulu. Oia, kalau butuh sesuatu kamu bisa panggil aku."
"Emmm."
Nana pun bergegas pergi meninggalkan Jisung yang masih duduk mematung di kasurnya.
***
08.00
Paginya, Jisung sudah bersiap menyiapkan sarapan untuk mereka berdua di dapur. Alasannya, karena ia tidak ingin Nana mengacaukan sarapan paginya karena masakan yang Nana buat. Melihat hal itu, Nana langsung menyapa Jisung dengan semangatnya.
"Morning Han Jisung." Sapa Nana.
Jisung pun menoleh kearah sumber suara yang tengah menyapanya.
"Kamu udah bangun?" Tanya Jisung dingin ke arah Nana.
"Emmm, kamu sedang apa?" Tanya Nana penasaran.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐈 𝐒𝐞𝐞 𝐌𝐞 𝐈𝐧 𝐘𝐨𝐮 || 𝐇𝐚𝐧 𝐉𝐢𝐬𝐮𝐧𝐠 𝐗 𝐘𝐨𝐮 [𝐄𝐍𝐃] ✔
Fanfiction[COMPLETED] Semenjak tragedi 5 tahun yang lalu itu terjadi, membuat Han Jisung si pria tampan dan juga periang itu, kini berubah menjadi sesosok pria yang sangat dingin kepada semua orang disekitarnya. Akankah Kim Nana, si wanita manja yang datang d...