𝐈 𝐒𝐞𝐞 𝐌𝐞 𝐈𝐧 𝐘𝐨𝐮 || 𝐇𝐚𝐧 𝐉𝐢𝐬𝐮𝐧𝐠 𝐗 𝐘𝐨𝐮 [𝐄𝐍𝐃] ✔

13

________________________________________

HATI-HATI TYPO BERTEBARAN DI MANA-MANA, MOHON BIJAK DALAM MEMBACA. DAN MOHON MAAF BILA GAYA PENULISAN YANG SAYA GUNAKAN SEDIKIT MEMBINGUNGKAN.
_________________________________________

19.00

Tidak terasa, hari sudah semakin malam. Nana yang sedari tadi keasyikan menyantap Cookies seketika tersadar, kalau ia harus pulang ke rumah. Ia tidak ingin membuat Jisung marah karena ia tidak menjalankan apa yang Jisung perintahkan kepadanya.

"Oia min, aku juga mau pulang nih. Aku takut kalau si pemilik rumah bakalan marah karna aku pulang telat_"

"Han Jisung?" Potong Seungmin dengan wajah datarnya.

Nana yang mendengar nama orang yang ia maksud, seketika menatap Seungmin dengan sangat terkejut.

"Ka-kamu kok tahu?" Tanya Nana bingung.

"Benar kan. Cihh dugaan ku selama ini benar. Kalau calon tunangan kamu ternyata dia."

"Kamu tau dari siapa? Sara? Atau Changbin?" Tanya Nana yang mulai serius menatap Seungmin.

"Awalnya aku cuma mengiranya aja. Tapi ternyata benar, kalau kamu ada hubungan sama dia. Dan sekarang aku mohon banget, kamutolong jauhi Han."

"Eo?"

"Dia itu ga baik buat kamu Na."

"Aku ga bisa min."

"Jangan bilang, kalau kamu udah jatuh cinta sama dia?"

"Emmm, aku mencintainya."

"Na, kamu ga waras yah!! Aku mohon jauhi Han sekarang!!!!"

"Kenapa???!!!"

"KARNA DIA UDA BUNUH SEPUPUKU!!!!!"

"Ja-jadi Chaerin sepupu kamu?"

"Eoo!!!! Dia sepupu aku, dan dia uda buat Chaerin tiada!!!!!"

"Tapi Jisung bukan pembunuh, dia uda cerita semuanya sama aku. Dia memang mengaku salah karena dia yang menyetir mobil, tapi itu bukan sepenuhnya salah Jisung min!!!! Itu uda takdir tuhan."

"Aku ga perduli, kalau bukan karena Ibunya_"

"Ibunya?"

"Sudahlah. Tapi aku mohon jauhi dia."

"Min, aku ngerti seperti apa kehilangan seseorang. Tapi disini Jisung sama kayak kamu. Bahkan dia lebih terpuruk karena diselimuti rasa bersalah. Jisung juga bahkan mengalami trauma, dia selalu dihantui kenangan buruk di mimpinya. Dia pernah bilang, kalau dia mau mengakhiri hidupnya karna mau menyusul Chaerin. Aku ngerti perasaan kamu min, ini juga bukan sepenuhnya salah Ibunya Jisung dan dia. Tapi ini udah takdir tuhan."

"Apa dia nyakitin kamu selama ini?" Tanya Seungmin yang mengalihkan pembicaraan.

"Ga sama sekali. Dia merawat ku sangat baik. Bahkan Jisung juga pernah cerita, kalau dia punya sahabat yang sangat dia sayang."

"Aku ga perduli."

"Jisung pernah bilang, kalau dia sengaja menjauh dari orang-orang terdekatnya karena dia ga mau, orang-orang yang dia sayang bakalan pergi ninggalin dia lagi. Oia, dia juga masih nyimpan foto-foto kalian di kamar, dan bahkan foto Chaerin juga masih tertata rapi di laci kamarnya. Jisung cuman pengen, dia menjalani kehidupan normal kayak orang lain min. Dia berat melupakan masa lalu itu, karena kamu ga tau apa yang dia rasakan juga. Intinya, Jisung sayang sama semua orang yang ada di hidupnya. Dia juga merasa, kalau masalah ini terjadi juga karena Ibunya. Tapi Jisung berusaha buat ga membencinya karena dia tetaplah Ibunya. Min, aku tahu kalau kamu bukan orang yang pendendam. Jadi aku mohon, kalau bisa maafin dia walau itu berat bagi kamu. Aku berharapa, kamu bisa ngomong ini langsung ke dia."

"Kamu bilang, kamu mau pulang kan? Pulang sana." Protes Seungmin.

"Siapa bilang aku mau pulang, aku mau minum sebanyaknya disini." Ejek Nana yang langsung memesan beberapa botol anggur.

"Ya!!! Kamu jangan sok bisa minum!!! Minum setengah gelas aja belum tentu kamu bisa!!! Ya!!!"

***

21.00

Jam menunjukkan pukul sembilan malam. Jisung yang sendirian di rumah, merasa khawatir karena Nana belum pulang sedari tadi. Ia mencoba menelpon ke nomornya, tetapi hasilnya nihil. Nana tidak menjawabnya dan bahkan tidak membaca pesannya. Karena ia tidak ada yang beres, Jisung pun langsung mengambil kunci mobil untuk mencari keberadaan Nana.

Tak lama, bel pintu tiba-tiba saja berbunyi. Jisung pun langsung membuka pintu rumahnya, seraya mengoceh dengan panjang lebarnya.

Tapi dia terkejut, setelah menyadari kalau yang membawa Nana pulang ke rumah adalah.....

"Seungmin?" Ucap Jisung bingung.

Mungkin aku bakalan secepatnya namatin cerita ini karena minggu depan aku uda mulai aktif kuliah. Dan kayaknya, kuliah di semester 5 ini memberatkan karena jam masuk dan tugas yang semakin nambah tentunya. Maaf jadi curhat 😂😂

Untuk book yang lain pastinya bakalan aku lanjutin kalau ada waktu. Jangan bosen-bosen yah mampir ke lapak gaje ini. Chalanghae semuanya 😊😊😂😂

TBC...