Sudah kehitung 4 hari berada dirumah sakit, yerim belum sadarkan diri juga. Dokter sudah mengizinkan siapapun untuk melihat keadaan yerim. Yerim dengan setia belum kunjung sadar. Saat ini suga sedang berada disamping yerim, menatap adiknya yang takunjung sadar, dirinya rindu pada adiknya. Ia merasa bersalah atas hari itu dimana berdebat. Saat suga melihat handphone yerim, dengan cepat ia mengambil dan menghidupkannya. Saat membukanya ia berniat ingin melihat foto adiknya, tetapi fokus suga teralihkan saat melihat foto plat nomer mobil. Suga berpikir untuk apa yerim memfoto ini.(pura-pura inilah mobilnya 😂)
Suga terus melihatnya dan berpikir. Tanpa suga sadari yerim sadar, dan yerim melihat suga sedang membuka handphone yerim.
"oppa? " saut yerim pelan. Suga terkejut, kenapa ia tidak sadar bahwa adiknya sudah sadar.
"tunggu. Aku panggilkn dokter dulu." ujar suga, lalu berlari.
Dokterpun datang dan mulai memeriksa keadaan yerim." bagaimna dok? " ujar suga.
"syukurlah, adikmu sudah sadar. Adikmu baik2 saja." kata dokter.
" kalo begitu saya permisi dulu, dan tolong jaga adikmu" ujar dokter, lalu keluar ruangan."apa kau merasa baikkan? " kata suga. Ia begitu khawatir, dan juga senang akhirnya yerim sadar.
" aku baik2 saja. Apa yg kau lihat dalam handphoneku?" kata yerim.
"tidak. Apa kau ingin membeli mobil baru? " ujar suga.
"tidak. Oppa melihat foto mobil dalam handphone ku." kata yerim, suga mengangguk.
"apa kau tahu? " jeda yerim, suga begitu penasaran.
" itu mobil orang yg tlah menusukku. Aku mengambil fto platnya agar polisi dapat membantu ku mencari siapa dalangnya." ujar yerim.
"astaga. Oppa akan menghubungi polisi agar kemari" ujar suga terburu2 mehubungi.
Setelah suga menghubungi, polisi dengan cepat datang. Lalu suga menceritakan semuanya dan memberikan gambar mobil tersebut, agar prosesnya cepat. Polisi pun pergi untuk mencari tahunya.Line masuk...
Unknow.
Sayang skli!
Tidak slmt!
Tunggu!
Kejutan yg lain baby!Jaemin!
Bagaimana kau tahu?
Aish.
Aku tidak menyangka
Kau pandai sekali
Hahah
(read)Yerim kesal, jaemin sudah keterlaluan. Bahkan nyawa yerim jadi bahan taruhannya. Yerim geram, yerim berdoa agar jaemin ditemukan polisi, dan semua bukti mengarah padanya. Yerim tidak membicarakan kepada siapapun walaupun yerim tau pelakunya siapa. Ia hanya ingin mencari bukti yang benar dan pas.
.
.
.Sudah 6 hari yerim berada dirumah sakit, bahkan ia juga sudah merasa baikkan. Jadi hari ini yerim bisa pulang. Teman2nya juga sering datang, saat yerim berada dirumah sakit. Dan kejutan untuk yerim, bahwa teman2nya untuk hari ini berada dirumah yerim sedang mempersiapkan kedatangan yerim. Yerim tidak tahu akan rencana ini.
"noona, sudah siap? " ujar jisung. Yerim dijemput oleh jisung. Suga tidak dapat menjemputnya karena sedang mengurusi kasus yerim ditemani jaehyun.
" ayo pulang." ajak yerim. Mereka berdua keluar rumah sakit dan pulang menuju rumah.Sesampai dirumah....
"welcome to your home yerim" teriak yeri, lari lalu memeluk yerim. Yerim terkejut, dan membalas pelukan yeri. Yang lain ikut seneng dan bahagia akhirnya yerim pulang.
"lo semua bilang pada sibuk belajar! Tapi ini semua apa? " rengek yerim kesal, pasalnya yerim bertanya apakah ada yang tidak sibuk hari ini. Mereka semua mejawab sibuk.
Mereka tertawa dan menyambut yerim dengan penuh tawa.
Hari mulai sore, mereka sudah pulang. Karena besok hari minggu, dan lusanya adalah dimana yerim dan yang lain siswa siswi sofa akan mengadakan ujian akhir.Disisi lain ada seseorang yang tengah akan pergi kesuatu negara yaitu swiisss, ternyata kakaknya mengirim adiknya keswis karena dia malu akan perbuatan adiknya.
(wah sape nihh penasaran like komen voteeee ❤❤❤)
KAMU SEDANG MEMBACA
Trauma - but Stroong
Randomdimana seorang cewe yang bernama Min Yerim dikirim keindonesia sejak bayi oleh kedua orang tuanya. Hingga dia berumur 17thn mengetahui bahwa dia terlahir dikorea. orang tuanya sengaja mengirim dia karena persaingan bisnis, agar pesaing tidak menyent...