Apa yang terjadi?

10 5 0
                                    


Saat yerim mengemudi menuju rumah, entah mengapa yerim ingin sekali kejalan yang berbeda. Terbiasa yerim pulang yerim selalu mengambil arah kiri, dibanding arah kanan. Ini pertama kalinya yerim mengambil arah kanan.

Perasaan yerim mulai tidak enak, yerim mencoba menelpon Suga agar ia tidak merasa gelisah. Namun Suga tidak mengangkatnya. Yerim trus menelponnya tidak ada kunjungan jawaban dari Suga. Yerim semakin takut sesuatu terjadi pada dirinya.

Yerim pikir yerim menekan tombol telpon kepada Suga, namun tersambung pada renjun. Yerim mengira Suga mengangkatnya.

" Oppa " panggil yerim dengan suara yang getar dan merasa panik.
" Oppa, jika terjadi sesuatu padaku. aku berada dijalan inwangsan." Ungkap yerim, yerim masih belum menyadari ia berbicara dengan siapa.
"Andwee!!" teriak yerim dari jauh.
"Yak! Yerim-ah ada apa?" Ujar renjun panik.
" Yerim-ah" suara renjun.
"Lo denger gw gak? Yerim-ahh. Lo knpa?" Ujar renjun lagi. Namun yerim tidak dapat mendengar dengan jelas meski ia tahu itu suara renjun. Yerim kehilangan keseimbangan.
Entah mengapa rem mobil yerim blong. Yerim dengan cepat mengsakukan handphone miliknya kebajunya. Agar ia dapat mengabarinya. Telpon dari yerim kerenjun masih tersambung.

Yerim dengan cepat loncat dari mobil keluar, saat mobil masih dalam keadaan berjalan. Yerim jatuh kekedalaman yang bisa dibilang itu jurang. Yerim dengan sigap memegang sebuah pohon dan mempertahankan tubuhnya agar tidak jatuh lebih dalam lagi.

Luka ditubuh yerim begitu banyak, bahkan jidat yerim terbentur kebatu. Untungnya yerim masih bisa menahannya.

"Tolong!" Ucap yerim lirik lemas tak berdaya. Itu tidak kedengaran oleh renjun. Telponnya langsung mati karena sinyal yang buruk dari handphone yerim.

Renjun cemas, namun renjun menunggu yerim mengabarinya lagi. Renjun tidak mau berpikir jauh, sebelum yerim mengabarinya.

Line!

Anak setan!

Haechan
Gimana kuy ganih?
Rumah yerim.

Soobin
Gaskeun

Yeri
Btw yg punya rumahnya mana nih

Taehyun
Palingan molor :v
Atoga lagi siap2.

Ko gw ngrsa ada yg aneh y.

Yeonjun
Lebay Lo Jun.

Haechan
Iya jir lebay.

Yeri
Eh Yerim dah pulang blom si?
Abang sama adenya ko
Barengan cht ke gw?

Yeri fov .

Line!

Yoongi oppa.
De
Yerim dah pulang?
Gw telpon
Cht
Gadibales.
Apa lagi bareng Lo?
Kalo lagi bareng, tolong kasi tau gw nunggu dirumah .

Yeri kurang tau oppa.
Seharusnya yerim dah pulang.
Kita pulang masing2.
Atau yerim pergi kecaffe dulu.
Soalnya kita juga lagi marahan,
Mau bikin yerim surprise.

Suga tidak membalasnya.

Uri Ji-Sung.
Noona?
Apa Noona sedang bersama Noona yerim?
Hyung mencarinya.

Yerim end.

Hari sudah mulai gelap, dan ternyata yerim pingsan ditempat seperti hutan . Yerim belum sadar juga mungkin efek dari jatuh. Suga mengkhawatirkan adik perempuannya. Ini sungguh aneh bahkan tidak biasanya yerim hingga selarut ini. Meskipun yerim ingin pergi keluar ia akan lebih memilih pulang terlebih dahulu dan meminta izin kepada orang dirumah. Tetapi ini tidak ada yang tau dia pergi kemana.

Bahkan teman2 yerim semuanya termasuk taehyung. Ada dirumah Suga, niat mereka ingin berpesta. Namun orang yang mereka tunggu tidak kunjung datang. Bahkan mereka pun banyak mengirim pesan kepada Yerim .

Hari sudah mulai larut semakin malam, yerim tersadar dari pingsannya. Yerim sadar bahwa dia kecelakaan, yerim bangun menguatkan diri agar ia bisa memberitahu orang rumah dan biss keluar dari hutan ini.

Ji-Sung mendapat kabar saat melihat televisi bahwa ada kecelakaan dijalan inwangsan. Kecelakaan sebuah mobil, namun polisi belum menemukan korbannya. Ji-Sung tertohok saat melihat plat nomer tersebut. Itu adalah mobil milik yerim.

"Hyung, Hyung" ujar Ji-Sung teriak panik.
"Hyung palli"
"Kalian juga semua kemari. Palli palli" ujar Ji-Sung. Mereka semua masuk keruang tv. Dan mereka tertohok terkejut atas kecelakaan tersebut. Bahkan mereka tidak menyangka, yang ingin mereka kejutkan adalah yerim namun ini sebaliknya yerim mengejutkan mereka.

"Dugaan gw bner." Kata renjun ditengah situasi yang panik + khwatir.
"Ko Lo bisa bilang gitu pas digrub" ujar yeri.
"Tadi sekitar jam 2 sore yerim nelpon gw. Dia bilang kalo terjadi sesuatu ke gw cari dijalan inwangsan." Ujar renjun.
"Kenapa Lo ga bilang daritadi hah. Kenapa Lo kasih tau dari tadi." Marah Suga. Suga dengan cepat pergi menuju jalan tersebut. Diikuti dengan yang lain.

Dalam perjalanan Suga memikirkan adiknya terus.

"Dek. Maaffin oppa. Gabecus jagain kamu. Kamu dimana, oppa segera datang menemukanmu. Tolong bertahan." Ucap Suga dalam hatinya. Ia khawatir dan prustasi.

(Uppplahhhh penulis amatiran 😂)

Trauma - but Stroong Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang