part 6

390 46 0
                                    





Kata orang rumah adalah tempat kita pulang rumah adalah istana yang indah dan kata-kata memang benar pasalnya iya pulang ke sebuah istana sungguh luar biasa indahnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kata orang rumah adalah tempat kita pulang rumah adalah istana yang indah dan kata-kata memang benar pasalnya iya pulang ke sebuah istana sungguh luar biasa indahnya.

"Ayolah Claudia kau adalah wanita yang paling beruntung di dunia yang entah berantah ini" katanya sambil bersorak bahagia.

"Istana impian aku datang!!!" Anastasia berlari masuk membuat para pelayannya kebingungan pasalnya iya dulu tak seperti itu.

"Sepertinya nona berubah setelah jatuh dari danau kerajaan?" Tanya Joy sambil menggelengkan kepalanya dengan senyum penuh bahagia.

Mereka bertiga lalu berjalan dengan anggunnya, "aku dengar danau itu di berkati oleh para tetua dulu" keduanya sigap mengangguk kalah mendengar penuturan Joy lagi.

Anastasia wanita itu sedang menikmati hidup indahnya tanpa pembullyan dan tanpa rasa ketakutan apapun mungkin iya harus menikmati hidupnya di sini sebelum iya kembali nanti, ayolah kapan lagi iya akan di layani dengan makanan yang banyak.

"Aku suka makan" kalimat itu membuat iya kembali bersemangat, kata makan adalah hidup keduanya dan rebahan adalah hidup ketiganya mungkin ini maksud Tuhan menciptakannya untuk makan dan rebahan.

"Baiklah apa yang bisa aku lakukan di rumah sebesar ini, oh!! Tidak maksud istana sebesar ini" ucapnya sambil berguling-guling di atas kasur besar nan empuk itu.

CEKLEK

Pintu terbuka lalu menampilkan seorang wanita yang masih sangat mudah dan CANTIK!! Ok itu berlebihan, wanita itu berjalan ke arah Anastasia lalu memeluk tubuh mungil nan pendek itu.

"Ibu begitu mengkhawatirkan mu apakah kau baik-baik saja?" Kata wanita itu sambil meneliti setiap inci tubuh Anastasia.

"Tunggu apa katanya ibu? Berarti dia adalah nyonya Jasmine maylafaisha knight, wow dia sangat cantik" batin Claudia.

"Kau tahu ibu dan ayah sangat mengkhawatirkan mu kenapa kau pergi dari rumah?" Jasmine kembali memeluk tubuh Anastasia hingga beberapa menit iya seketika melepas pelukannya dan berjalan sedikit menjauh.

"Maaf ibu terlalu khawatir sehingga lupa bahwa ibu harus menjaga batasan kepada mu" alis Anastasia mengerut iya bingung kenapa wanita itu tiba-tiba menjauh lalu kenapa dia berkata seolah-olah dia adalah orang asing.

"Ais aku hampir lupa Anastasia yang sebenarnya adalah orang jahat tapi aku tak tahu kalau dia juga jahat kepada kedua orang tuanya, hingga ibunya saja iya anggap orang asing dan ayah panglima Lee tak didengar" Claudia membatin, lalu berlalu berjalan ke arah nyonya knight.

Wanita itu menunduk namun tiba-tiba kepalanya terangkat kalah tangan mungil anaknya memeluk erat tubuh itu, iya terperangah tak membalas ataupun menolak iya hanya diam dengan muka tak percaya.

21 Prince In the Story || NCTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang