12

293 45 11
                                    

Seulgi terus memikirkan perkataan pelatihnya. Dan bagaimana Ayahnya begitu mudah memberikan izin tanpa mendengar pendapat darinya.

"Seul? Are you ok?" Tanya Wendy.

"Aku harus bagaimana ini? Apa perlu Aku melakukan terapi? Ini benar-benar berat bagiku Wen. Bagaimana bisa Aku mengikuti tiga kategori sekaligus?"

"Tentu berat Seul, pelatih juga mengusulkan Aku untuk mengikuti mix team dengan Park Jimin. Andai saja dengan Yoongi sunbae Aku mungkin tak berpikir dua kali. Sedangkan Tzuyu akan mengikuti team wanita dengan Dahyun dan Sana. Kenapa semuanya semakin sulit ya."

"Sejujurnya Aku akan berpasangan dengan dia Wen. Dengan Min Yoongi."

"Hah? Wah Aku sangat iri padamu Seul."

"Oh ya Wen. Mmm.."

"Apa Seul?"

"Besok kau ada waktu? Aku ingin kau menemaniku."

"Boleh. Kita mau kemana?"

"SNU."

"Hah? Buat apa?"

"Menemui Kim Taehyung."

"Astaga Seul. Sana pergi sendiri!"

"Temani yah?"

"Tzuyu diajak?"

"Anio, Tzuyu besok ada latihan ekstra. Jadi denganmu saja yah Wen? Mau yah? Mau yah?"

"Ah yasudah, oke baby bear."

***

Seulgi dan Wendy bersiap-siap untuk menemui Kim Taehyung yang hari ini sedang menyelesaikan sidang tugas akhirnya.

"Ya Son Wendy kau cantik sekali. Bagaimana penampilanku?" Tanya Seulgi.

"Astaga, kau mau main kemana Seul? Kau seperti anak kecil

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Astaga, kau mau main kemana Seul? Kau seperti anak kecil. Pakai yang lebih feminim! Kau kan mau menemui pacarmu. Melihatmu berpakaian seperti itu bisa saja dia berpaling darimu setelah melihatku Seul." Wendy meledek Seulgi dan menepuk jidatnya melihat penampilan Seulgi yang sangat tidak feminim.

"Ya! Dia bukan pacarku."

"Sepertinya kau sudah berubah pikiran. Apa yang membuatmu ingin menemuinya?"

"Hanya ingin memberi selamat Wen!"

"Terserah, sana ganti bajumu!"

15 menit kemudian

"Oke. Perfect!"

Wendy juga membantu memberi sedikit riasan pada Seulgi namun tetap terlihat natural.

Mereka berdua pun menuju SNU menggunakan taksi.

Sesampainya disana tentu saja mereka jadi pusat perhatian, melihat kecantikan dua atlit panahan yang tak asing bagi orang-orang.

Archery Fairy Kang Seulgi (re-write)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang