18

271 36 5
                                    

Seulgi berniat untuk menemui dokter Kim sebelum pergi latihan. Ia ingin berterimakasih padanya karena dokter Kim ia bertemu dengan kakaknya.

"Permisi dokter Kim." Seulgi masuk ke ruangan kesehatan.

"Hey Seulgi, kau sudah datang rupanya. Bagaimana kondisimu? Kalau dilihat dari raut wajahmu kau semakin membaik." dokter Kim tersenyum hangat.

"Ne seonsaenim. Sepertinya kondisiku memang semakin baik. Kata dokter Choi Aku bisa selesai terapi bulan depan."

"Syukurlah kalau begitu."

"Dok, Aku sudah bertemu dengan Oppaku. Aku bertemu dengannya di rumah sakit. Aku sangat bersyukur, dan terimakasih dokter Kim." Seulgi membungkuk.

"Jangan berlebihan Seul, itu memang sudah takdirnya."

"Aku tidak tahu kalau kalian rupanya berteman baik. Dan Aku minta maaf karena sedikit kesal karena dokter Kim tidak memberitahuku."

"Haha. Mianhae Seulgi-sshi. Yang penting saat ini kau sudah bertemu dengannya kan? Kalau sudah membaik seperti ini kau harus tetap jaga kesehatanmu."

"Ne dokter Kim."

"Oh ya bagaimana hubunganmu dengan Taehyung? Kalian berpacaran?" Pertanyaan dokter Kim membuat Seulgi sedikit malu untuk menjawabnya.

"Ah itu. Anio, kami tidak berpacaran. Taehyung tak pernah mengajakku untuk berpacaran. Jadi kami hanya.. hanya sebatas saling menyukai." Kata Seulgi malu-malu.

"Aigo Taehyung bagaimana sih! Bisa-bisa Seulgi berpaling karena Seulgi terlalu cantik. Aku harus memberitahunya nanti."

"Tidak perlu dok. Kupikir Taehyung punya alasan tentang itu. Dan Aku tidak keberatan. Taehyung juga sangat sibuk. Dan Aku pun juga. Jadi tidak masalah dokter Kim."

"Aku tidak ingin kehilangan calon iparku." Kata Taeyeon memeluk Seulgi.
Ia sangat menyayangi Seulgi.

"Dok Aku malu kau mengatakan hal seperti itu."

"Baiklah, kalau begitu sekarang kau ada jam latihan kan?"

"Iya dokter Kim. Aku permisi dulu."

"Panggil Aku eonni Seulgi-sshi!"

"Ne eonni."

Seulgi pun keluar dari ruangan tersebut dan menuju area latihan.
Di jalan ia bertemu Yoongi yang juga berjalan menuju area latihan.

"Annyeong Yoongi oppa!" Seulgi keceplosan karena semalam selalu menyebut Yoongi dengan sebutan Oppa.

"Oppa? Kau memanggilku oppa? Wah Aku merinding." Kata Yoongi.

"Anio anio, kau salah dengar sunbae." Seulgi mengelak.

"Ya! Kau berbohong lagi ya! Gwaenchana Aku suka kau memanggilku oppa." Yoongi menggoda Seulgi.

"Ya! Kau mau Wendy marah lagi padaku?" Seulgi berubah menjadi sedikit kasar.

"Aigo gadis ini berubah dalam sekejap."

Mereka pun berlatih bersama dengan keras.

***

Hari demi hari
Akhirnya hari yang ditunggu telah tiba.

Mereka para atlit panahan pun telah mengikuti turnamen musim dingin.

Hari ini adalah babak final. Seluruh atlit KNSU berhasil masuk ke babak final.

"Ayo semuanya berkumpul." Pelatih Lee mengumpulkan para atlit.

"Semoga kita bisa memenangkan pertandingan ini. Namun apapun hasilnya, jangan kecewa karena kita sudah berlatih dengan keras. Fighting!"

Archery Fairy Kang Seulgi (re-write)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang