33

198 31 4
                                    

Sebelum latihan selesai para pelatih memanggil atletnya untuk berdiskusi mengenai kategori yang akan diikuti di Asian Games nantinya, agar para atlet mulai fokus berlatih pada kategorinya masing-masing.

Pelatih Kim yang sebelumnya melatih Yoongi dan Seulgi memanggil mereka berdua ke ruangannya.
Yoongi sangat canggung duduk di sebelah Seulgi yang begitu tenang.

"Saat ini kami akan bertahan dengan kalian di recurve mixed team." Kata Pelatih

"Maaf coach. Apa saya bisa mengikuti kategori individu di pertandingan kali ini? Saya juga ingin merasakan bertanding secara individu." Pinta Seulgi.

"Seul!" Yoongi begitu panik dan berbalik menatap Seulgi.

"Sebagai anggota baru, sebaiknya kau tetap berada di tim yang telah kami tentukan sebelumnya dan kami senang atas kerja sama tim kalian yang sangat bagus, kalian hanya perlu meningkatkannya kembali dan terus berlatih bersama. Baiklah kalau sudah tidak ada yang ingin dikatakan, hari ini kami memberikan waktu bebas untuk kalian semua sampai jam 9 malam. Terlambat 1 detik kami blacklist dari Asian Games tahun depan. Jadi pergunakan waktu ini dengan baik."

"Ne coach-nim. Gamsahamnida."
Mereka berdua pun keluar dari ruangan pelatih.

Seulgi bejalan begitu cepatnya demi mengindari Yoongi. Ia pun keluar dari gedung entah ingin kemana.
Yoongi yang berada di belakang terus saja mengikuti kemana Seulgi pergi.

"Seul, kumohon!"

"Kau mau kemana Seul?!"

Seulgi tak menoleh dan mengacuhkan Yoongi.
Yoongi segera menarik tangan Seulgi dan berakhir dalam pelukan seorang Yoongi.

"Seul, Aku minta maaf." Pinta Yoongi.
Seulgi masih terdiam di pelukan Yoongi tanpa sepatah katapun yang keluar dari mulutnya.

"Seul, jangan menyiksaku seperti ini!" Lanjut Yoongi.

"Wae? Aku salah apa sunbae?" Lanjut Seulgi.

"Anio anio. Kau tidak salah Seul, Aku yang terlalu emosi. Maafkan Aku Seul."
Seulgi pun mulai diam dan raut wajahnya begitu murung.

"Jadi mau kemana? Mau ke cafe? Aku traktir ya? Tunggu sebentar, Aku akan kembali ke dalam mengambil ponsel dan dompet. Ok?" Yoongi berlari ke dalam gedung dan saat kembali ia terkejut tak mendapati Seulgi.

Setelah ia mencari-cari rupanya Seulgi sedang menunggu di kursi taman.

"Kupikir kau pergi Seul." Ucap Yoongi seperti orang frustasi.

"Kau lama sekali! Ayo, Aku sudah haus, kau harus mentraktirku es americano, waffle cream topping stroberi dan satu slice red velvet cake. Call?" Seulgi sudah kembali lebih baik.

"Ya! Banyak sekali. Berat badanmu akan bertambah memakan itu semua." Balas Yoongi.

"Kalau begitu Aku tidak akan memaafkanmu." Kata Seulgi.

"Argh ok ok, demi calon istriku."

"Ya!"

Mereka berdua pun tiba di cafe yang tak jauh dari Taereung. Seulgi dengan senangnya memesan minuman dan cake kesukaannya.

"Gomawo sunbae." Kata Seulgi sumringah.

"Ya! Kau tadi benar-benar marah padaku?" Yoongi tak percaya melihat Seulgi yang tiba-tiba kembali ceria secepat itu.

Archery Fairy Kang Seulgi (re-write)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang