Part - 08.

970 137 37
                                    

👩‍👦.
short bgt.

.

.

jungkook semakin kemari,semakin menjadi.

ia yang dulunya saja sudah sangat posesif terhadap yoongi,sekarang malah makin posesif. apapun yang yoongi lakukan harus sesuai izin dari jungkook dulu. dengan siapapun yoongi akan berinteraksi pun,jungkook harus tau. jika itu seorang wanita,maka jungkook akan mengizinkan. tapi,jika sudah seorang pria.. maka jungkook akan berubah layaknya seorang cacing kepanasan.

semua pria,siapapun yang mendekat ke sang mama.. meskipun niat orang itu baik,tidak ada maksud apapun.  jungkook tetap akan merasa tidak suka.

ah,mungkin ada sedikit pengecualian.

jika pria itu mendekat hanya untuk hal 'biasa',maka mungkin ia masih bisa bernafas dengan tenang. namun,jika pria tersebut mendekat untuk sesuatu yang 'luar biasa'. maka,habislah sudah waktunya didunia.

dan entah sudah berapa banyak pria tidak beruntung yang mencoba untuk sekedar mencoba mencari kesempatan untuk mendekati si janda cantik yang begitu mendambakan untuk dimiliki,harus kehilangan nyawa mereka secara misterius & tidak layak.

"mama,mau kemana?".tanya jungkook saat menemukan sang mama yang baru saja selesai bersiap dengan pakaian serba hitam.

yoongi,menengok ke arah pintu. "oh,kookie sudah bangun? mama mau pergi ke rumah duka.. rekan kerja mama ada yang meninggal..".ujar yoongi.

jungkook mengangkat alisnya sebelah. "lagi?".

yoongi mengangguk. "tadi mama dikabari.. katanya rekan kerja mama itu ditemukan terbunuh di sebuah gedung kosong..".

"kookie ikut".ujar jungkook.

"kamu bukannya nanti mau main sama taehyung?".tanya yoongi.

"main bisa urusan nanti,ma. kookie mau temenin mama dulu biar mama ndak digangguin pria iseng".ujar jungkook.

yoongi terkekeh kecil. "aigoo,kookie mau jadi superhero-nya mama ya?".

jungkook mengangguk. "iya dong. superhero yang menjaga mama dengan baik".saut jungkook. 'amat sangat baik,hingga tidak ada yg bisa memilikimu selain aku'.batin jungkook.

"baiklah,kookie ganti baju dulu. mama tunggu di bawah ya?".ujar yoongi.

"okay".jungkook pun berlari kekamarnya untuk berganti pakaian.

jungkook,sekarang uda tidak terlalu bergantung pada yoongi. karna dia ingin membuktikan bahwa ia bisa jadi seorang pria yang baik kelak untuk sang mama. walau terkadang manjanya tetap ada sih.

••

yoongi dan jungkook saat ini sudah ada di salah satu rumah duka. datang untuk berbela sungkawa pada keluarga rekan kerja yoongi yang telah tiada. keduanya baru saja memberi penghormatan terakhir,sebelum akhirnya bergabung bersama dengan beberapa rekan kerja yoongi yang perempuan.

"ah,jungkookie. kita ketemu lagi ya".ujar naeun,salah satu pemilik perusahaan kaya raya juga. temen yoongi.

jungkook hanya tersenyum tipis sebagai tanggapan.

"putramu semakin tampan,yoon. nanti kalau ia sudah dewasa jadi menantuku saja boleh tidak?".tanya yoona.

yoongi tertawa kecil. "boleh saja kalau jungkook mau".

"jungkook,mau kan? anak aunty cantik loh".ujar yoona.

"ah,jungkookie sama anak aunty aja".saut narim.

× 𝑴𝒐𝒎(𝒊𝒏𝒆) × | ᴋᴏᴏᴋɢᴀ [𝐆𝐒!] ✓.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang