BAB XXIX

36 2 0
                                    

Liburan telah tiba menyapa seluruh kaum pelajar di indonesia,liburan merupakan waktu yang paling ditunggu tunggu oleh para pelajar.

Dengan adanya waktu libur,masing-masing bisa mengisi nya untuk quality time bersama keluarga ataupun kerabat.

Termasuk halnya dengan Gazan,Gazen dan Kenan.Mereka menyempatkan berlibur bersama dengan mendatangi salah satu wisata curug.

Perjalanan menuju kesana memanglah panjang,tapi bagi mereka justru dengan adanya perjalanan panjang dapat menghasilkan beberapa moment yang pastinya seru.

Berawal dari padatnya kota hingga perlahan diganti dengan pemandangan pohon-pohon tinggi dan hamparan sawah yang luas,juga banyak sekali pohon pisang disetiap jalan.

Tibanya ditempat parkiran wisata itu,mereka langsung turun dan merentangkan tangan lebar-lebar.
Udara disini memang segar.

Ketiganya berjalan sedikit ke atas untuk mencapai wisata turun tebing di atas air terjun atau rabbling.

"Istirahat dulu woi,tuh diatas ada warung,kita istirahat dulu aja sebentar sebelum rabbling" usul Gazan.

"Good idea" ucap Kenan.

30 menit cukup bagi mereka untuk beristirahat sebelum akhirnya melakukan kegiatan yang sangat memacu adrenalin.

Ketiganya telah siap untuk melakukan rabbelling dari atas,dengan pengamanan yang baik tentunya.

Derasnya air terjun langsung menyapa mereka.

"WUUHUUUUU" teriak Kenan yang sangat antusias.

"WOIII AMAN KAN SEMUA?" teriak Gazan memastikan keadaan kembaran dan kerabatnya.

"APAA GAK KEDENGER" jawab Gazen.

Derasnya air terjun membuat ketiganya lebih berhati hati menuruni tebing nya,mereka sudah pasti basah kuyup.

Sesekali mereka kebingungan mencari pijakan yang tepat,karna salah sedikit dapat berbahaya.

Gazen lebih dulu tiba dibawah di tempat pendaratan.Lalu melepaskan semua peralatan dibantu oleh tim pengawas.

"HUHUYY GILA SIH INI" teriak Kenan yang suda hampir sampai di batu pendaratan nya.

"GAK NYESEL GUE IKUT" ucap Gazan.

Mereka harus sedikit berteriak jika ingin berbicara,karna derasnya air terjun mampu menghalau suara mereka yang kecil.

"GIMANA KALU KITA LANGSUNG LONCAT KE BAWAH?" tanya Gazen.

Gazan dan Kenan mengacungkan jempol lalu mereka mengambil posisi untuk loncat,karna memang tidak terlalu tinggi.

"ARE YOU READY?" tanya Kenan.

"YEAH" ucap Gazan dan Gazen berbarengan.

"SATUU DUAA TIGA!,HUUUHUUUU" teriak Kenan saat melompat.

Mereka bertiga berenang santai dibawah air terjun.Sejuk,itulah kata yang dapat digambarkan saat berenang dibawah air terjun.

"This is really fun" ucap Gazan

Setelah dirasa cukup,akhirnya mereka kembali ke tempat parkir wisatawan.

Walau sudah hampir tengah hari,namun udara disini tidak terlalu panas karna terhalang oleh pohon pohon rindang.

"Next kita mau kemana lagi nih,mumpung diluar kota" ucap Gazen.

"Yaudah sambil jalan aja,kali aja nemu sesuatu" ucap Kenan.

Mereka akhirnya masuk ke mobil dan mulai pergi dari tempat itu.
Kenan menyetir mobil sementara Gazan dan Gazen di belakang.

The Misterious BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang