BAB XIV

57 4 0
                                    

Kenan tersenyum sangat lebar.
Rencana nya berhasil,dan kini dia sedang berada di ruang cctv sekolah nya.

Bukan tanpa sebab,Kenan sengaja memposting foto Gazan dan Gazen di ig nya Gazen itu karena ingin tahu apa yang diinginkan Keluarga Hazel yang tak lain Keyra,Rio dan kepala sekolah itu.

Dan benar dugaan nya.

Flashback

Bel istirahat bebunyi,Kenan memantau dari jauh pada ruangan kepala sekolah.

Tak lama,Keyra dan Rio masuk secara bergantian.Dan tak mau buang kesempatan,Kenan akhirnya masuk ke ruang cctv itu setelah memohon pada penjaga sekolah dengan alibi ingin mengetahui siapa yang telah menyembunyikan tas.

Pandangan Kenan terfokus pada cctv yang mengarah pada ruangan kepala sekolah dan untung nya ia sempat menyimpan penyadap suara.

Disana terlihat pak Ale yang tak lain adalah kepala sekolah memperlihatkan layar ponselnya yang entah apa isinya.

"Kalian liat ini baik-baik!" perintah kepsek itu pada Rio dan Keyra.

Rio dan Keyra sama-sama menundukan kepala.

"Mana hasil usaha kalian!,Papa gak minta yang aneh-aneh,Papa cuma mau keluarga Saputra hancur!,tapi apa?,setelah orang tua nya meninggal mereka malah semakin dekat!" ucap Faris dengan sedikit emosi.

"Pa..,itu tuh palsu,Gazan sama Gazen tuh sebenarnya saling diam,seolah benci satu sama lain,Key tahu pa.." ucao Keyra.

"Lihat Key,Lihat! Senyum anak ini begitu tulus,dan gak mungkin ini settingan"

Keyra diam kembali,sedangkan Rio hanya menonton.Tak tahu apa yang harus ia katakan.

"Kalian tahu,diantara mereka itu bukan Gazan yang lebih unggul,tapi Gazen!,Papa tahu betul keluarga mereka" ucap Faris.

"Pah,kita juga masih berusaha buat misahin mereka,dan Rio percaya Key,mereka kini seolah saling membenci" ucao Rio menenangkan.

"Tapi pa..,Gazen waktu itu bilang Key penghianat di depan Gazan dan teman sekelas,Key tahu dan yakin kalo Gazen udah mengetahui yang sebenarnya"

"Kapan dia bilang gitu?"

"Seminggu yang lalu,Key akuin kalo Key sebelumnya gak tahu Papah yang menyebabkan orang tua mereka meninggal,tapi dari mana Gazen tahu?" ucap Key.

"Sialan!!,anak itu benar-benar ingin mati rupanya!" ucap Faris penuh kebencian.

"Tapi papah tenang dulu,toh Gazan belum tahu semuanya!" ucap Keyra.

"Ya jelas dia tidak tahu,dia hanya anak manja.Gazen pasti ngerti Gazan dan akhirnya menyimpan sendirian.Tapi lambat laun Gazan bakal tahu semuanya entah dengan cara apa Gazen memberitahunya."

"Terus sekarang kita gimana?" tanya Rio.

"Sepertinya anak itu harus mati menyusul orang tuanya" Ucap Faris.

"Siapa?" tanya Key dan Rio serempak.

"Gazen,dengan begitu Gazan akan terpuruk bahkan mungkin depresi setelah kehilangan keluarganya,HAHAHAHA" ucap Faris.

Kenan terkejut,sangat.
Dan dengan segera ia menyalin rekaman itu ke flasdisk miliknya untuk ia tunjukan pada Gazen.

Jika sudah seperti ini,keadaan nya darurat.Kenan sepenuhnya ikhlas membantu,pasalnya Gazen sudah ia anggap seperti kakanya walau usia mereka sama.

The Misterious BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang