Lan Guang tak tahu kemana dia memindahkan mereka. Yang dirinya tahu adalah dia memikirkan sebuah sungai kecil yang jernih sebelum jimat teleportasi bekerja sepenuhnya. Saat dia merasakan kakinya memijak tanah, sebuah tendangan mengarah ke dada nya. Lan Guang terlempar cukup jauh dan memuntahkan darah. Dia yakin tulang rusuknya telah patah di beberapa tempat karena tendangan itu. Zhang Long menatapnya dengan wajah gelap. Dia tertawa sinis saat berbicara, “Kau memiliki banyak keberanian.”
Setiap langkah yang Zhang Long ambil untuk mendekati Lan Guang, membuat pemuda itu berpikir kematiannya semakin dekat. Zhang Long kembali menendang tubuh Lan Guang. Sang pemuda tak diberi kesempatan untuk menarik nafasnya saat iblis itu dengan kasar menarik rambutnya.
“Aku benar-benar ingin membunuhmu. Tetapi, tidak akan seru jika aku melempar jasad kosong pada adikku. Aku ingin membuatnya merasa putus asa, dia harus tahu jika dia hanya iblis cacat yang tak layak untuk disebutkan. Bahwa dia tak pernah memiliki apapun di dunia ini. Aku akan menghancurkan setiap hal yang dia cintai. Dan itu termasuk dirimu.”
Zhang Long melepaskan rambutnya, kembali menendang tubuhnya dengan brutal. Lan Guang meringkuk tanpa sadar untuk melindungi dirinya dari serangan bertubi-tubi sang Iblis. Dia berusaha menghibur dirinya sendiri di sela-sela rasa sakitnya. Bahwa setidaknya ini lebih baik. Bahkan jika dia mati nantinya, keluarganya tidak perlu menderita lagi karena dia. Mereka aman saat ini.
Dia tak masalah menanggung penderitaan ini. Bahkan jika dia harus mati dikuliti atau disayat-sayat, itu sepadan dengan kebahagiaan keluarganya.
Zhang Long menatap tidak suka atas kurangnya respon yang diberikan Lan Guang. Dia membalik tubuh Lan Guang dengan kasar menggunakan kakinya, menekan dada Lan Guang mendapatkan pekikan sakit dari pemuda manusia tersebut. Zhang Long menyeringai tajam, dia kembali menekan kakinya ke dada Lan Guang. Walau demikian dia masih menahan dirinya untuk tidak membunuh Lan Guang.
Iblis itu kemudian mulai menoleh ke kiri dan kanan. Memperhatikan lingkungan sekitarnya. Wajahnya menjadi cemberut saat menyadari dimana dia berada. Dia kembali melirik Lan Guang yang kini berada di ambang kesadaran. Iblis itu akhirnya menyingkirkan kakinya dari dada sang pemuda. Tetapi Lan Guang tak dapat merasa itu adalah hal yang baik. Karena firasatnya mengatakan bahwa Zhang Long akan melakukan hal yang lebih buruk. Zhang Long menyeringai. Senyumannya seolah akan merobek wajahnya.
Lan Guang berusaha untuk bergerak, melarikan diri. Instingnya mengatakan dia harus menjauh dari Iblis tersebut. Walau demikian, dia hanya bisa merangkak dengan menyedihkan. Zhang Long menertawakannya, “Dimana keberanianmu, manusia kecil?”
Lan Guang tak mempedulikannya. Wajah keluarganya melintas di pikirannya. Lan WangJi dan Wei WuXian yang menyambutnya dengan senyuman hangat. Lengan kuat SiZhui yang terentang untuk dirinya. Tepukan malu-malu dari saudara kembarnya dan rangkulan bersahabat dari JingYi.
Dia ingin kembali. Dia ingin pulang. Lan Guang ketakutan. Lan Guang butuh Ibunya. Dia ingin bersembunyi di balik Ayah dan Ibunya. Dia menginginkan perlindungan kedua saudaranya.
Kemudian, dia menerima sebuah tekanan yang berat dan menyakitkan pada punggungnya. Tak tahu dia dipukul memakai apa. Zhang Long membalik tubuhnya, tanpa belas kasihan, Iblis itu menghancurkan kedua kakinya. Lan Guang menjerit putus asa bercampur rasa sakit. Matanya menunjukkan teror. Terlebih saat Zhang Long entah bagaimana mendapatkan sebuah besi tipis yang cukup panjang. Seringai semakin berkembang pada wajah Zhang Long. Dia mendekatkan besi itu ke mata Lan Guang.
Lan Guang menggelengkan kepalanya, kedua matanya telah lama basah karena air mata. Dia berusaha untuk menghindar, tetapi Zhang Long menarik rambutnya. Menahannya agar tidak bisa bergerak. Putus asa dan ketakutan memancar dari kedua manik cerah itu. Warna keemasan yang selalu disandingkan dengan warna mentari kini terlihat kusam karena dinodai ketakutan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bluebells (Tamat)
FanfikceUntuk memenuhi permintaan pembaca Miss You Mommy, saya sengaja membuat cerita ini tetapi perlu diingat, jika cerita ini sama sekali tidak ada hubungannya dengan Miss You Mommy Zhang Junda x Lan Guang