"kau tidak masak?",tanya Yoongi yang sudah pulang.
"tidak,Hoseok bawa makanan untukmu",jawab Seungwan.
"kenapa dia selalu datang?",tanya Yoongi.
"entahlah",jawab Seungwan yang langsung naik ke lantai atas.
1 hari berlalu,Seungwan tidak banyak bicara pada Yoongi seperti biasa.
***
Keesokan paginya,Seungwan bangun dan siap untuk pergi membeli bahan makanan.
"kau mau kemana?",tanya Yoongi.
"pasar,aku harus menyiapkan bahan makanan dan memasak untuk mereka saat datang nanti",jawab Seungwan.
"untuk apa?",tanya Yoongi lagi.
"aku tidak enak,terutama Hoseok yang selalu datang bawa makanan",jawab Seungwan.
"tidak perlu",jawab Yoongi singkat.
"kenapa?",tanya Seungwan dengan nadanya yang berubah kesal.
"ngapain kau capek-capek memasak untuk mereka?mereka bisa beli makanan",jawab Yoongi yang masih sama dinginnya.
"tidak apa-apa,lagian kenapa kau bersikap seperti seolah-olah peduli?",tanya Seungwan.
Terpampang jelas wajahnya yang berubah tidak seperti biasanya.
"terserah padamu",ucap Yoongi dan langsung keluar dari rumah.
"kenapa aku sensitif sekali?", Seungwan menghela nafasnya dan akhirnya pergi ke pasar.
Sore harinya saat Seungwan sedang duduk di pinggiran kolam renang di rumahnya,dia mendengar bel rumahnya yang berbunyi.
Seungwan bangkit dan pergi menuju ke arah pintu.
"anneyong noona"
"iya,ada apa?",tanya Seungwan.
"noona,Yoongi hyung memintaku untuk menjemputmu",ucapnya.
"hah?kemana?untuk apa?",tanya Seungwan.
"aku tidak tau,hyung hanya memintaku untuk menjemputmu",jawabnya dengan senyuman manisnya.
"baiklah",ucap Seungwan sambil keluar dan mengunci pintu rumahnya.
***
Yoongi pulang dan mendapati rumahnya kosong.
Dia terus berjalan mengelilingi rumah dan kamar,tapi tidak melihat sosok Seungwan.
Dia meraih hpnya dan mendial nomor Seungwan.
"nomor yang anda tuju ......"
"kemana dia?"
Pagi harinya,Yoongi bangun dan menyadari bahwa Seungwan masih belum pulang.
Dia mendial sekali lagi dan suara yang keluar sama seperti kemarin.
Tiba-tiba,hpnya berdering.
Ibu Seungwan menelponnya sepagi ini.
"halo Yoongi,apa Seungwan baik-baik saja?kenapa nomornya tidak aktif dari semalam?",tanya ibunya yang terdengar khawatir.
Yoongi mengerutkan dahinya.
"iya,dia sedang tidur",jawab Yoongi.
"ah benarkah?syukurlah,aku sangat khawatir,perasaanku terasa janggal dari kemarin,terima kasih Yoongi",ucap ibu Seungwan yang terdengar lega.
"tidak apa-apa",jawab Yoongi.
3 jam kemudian~
Seungwan pulang dan mendapati Yoongi sedang duduk di sofa dengan wajah dinginnya.
"darimana kau?",tanya Yoongi.
"Yoongi?kau tidak bekerja?",tanya Seungwan yang kaget karena melihat Yoongi masih di rumah.
"darimana kau?",tanya Yoongi lagi,tapi kali ini dia menatap Seungwan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Toxic - Wendy x Suga ✓
RomancePernikahan hasil perjodohan bisnis sangatlah berat. Tapi tidak ada yang bisa dilakukan seorang Son Seungwan yang harus menyetujui pernikahan karena bisnis ini. Menikah dengan seorang pria dingin dan pemarah. Bagaimana Son Seungwan melewati hari-hari...
