1. awalan

1.1K 73 31
                                    

Sebelum baca boleh minta tolong? Tolong di klik ya tombol vote nya, gratis kok hehe ^^

Sama follow ig aku @agyxulipz

Revisi ini yang diubah kosa katanya, mudah - mudahan kosa katannya lebih baik, dan mudah dipahami.

Klik vote sm komennya juga ya!

Komennya jangan lupa ya, boleh dikasih saran dan kritik nya

Happy reading


"Oit kenapa muka lo di tekuk kaya gitu?" tanya syeraa ngeliat muka salah satu sahabatnya itu.

Kenalin namanya 'Syeraa Violeta Maharani' sahabat orok arventa dari waktu masih di dalam kandungan.

"Telat kali maka nya di hukum sama pak chakra" Salah satu cowo yang berperawakan tinggi dan gagah itu menyahut atas pertanyaan yang syeraa lontarkan.


Namanya 'Jeonel Smith' memiliki wajah tampan bak dewa yunani di gemari oleh banyak gadis-gadis di sekolah, berdarah korea indonesia.

"Bener tuh makanya jadi orang jangan ngebo mulu!" Semprot laki-laki bernama 'Arka Banyuwangi', arka sahabat arventa dari smp 11 12 dengan jeonel memiliki wajah tampan.

"Berisik"

"Sabar ven sabar orang sabar pantat nya lebar" Celetuk amora, 'Amora Chandra Kusuma' sama seperti syeraa sahabat arventa dari orok.

"Lagian lo juga sih, maka nya malem-malem tuh jangan marthon drakor! eh tapi nanti jam olahraga gue minta ospotan elo ya, gue mau nonton sesuatu" Ujar laki-laki yang bernama 'Mingyu Brastya Laksamana' sama seperti arka mingyu sahabat arventa dari smp.

"Yee ga modal lo!! Ga mau, sorry ya ga ada ospot-ospontan, beli paket data sendiri makanya jangan kaya orang miskin deh" Semprot amora dengan nada kesal, mingyu yang mendengar itu langsung kena mental breakdence.

"Ya gimana ya uang ane di potong sama babeh gegara ngerusakin kandang ayam" saut mingyu dengan raut wajah yang sedih.

"Lo nya yang goblok! Kadang ayam masih juga lo tabrak ming"

"Namanya juga ga tau elah"

"Udah ah budek gue denger lo berdua debat ayok ven, ra, kelapangan"

Kelas arventa sekarang jam pelajaran olahraga tapi kali ini cuma siswa perempuan nya saja yang olahraga pengambilan nilai karena seluruh  siswa laki - laki kelas 11 sudah minggu kemarin.

"Baik anak - anak sebagai pemanasan kalian mutar lapangan tiga kali" Ujar bram, bram adalah guru olahraga tampang nya juga ga main-main sangat tampan.

"Baik pak!"
S

emua siswa perempuan memuteri lapangan, pada putaran kedua arventa tidak sengaja terjatuh karena tidak memperhatikan depan dirinya asik membercandai temannya.


Beberapa teman-teman arventa yang melihat arventa terjatuh segara menolong.

"Anjir kaki gue sakit banget, mami tolong kaki venta sakit" Rangung arventa memegangi kaki nya.

"Ven you oke?" Panik syeraa melihat sahabat nya meraung-raung, tangisnya semakin menjadi.

"Kaki gue sakit banget syer!"

"cepat bawa ke uks!" Perintah bram.

Teman-teman nya beserta syeraa dan amora membantu memapah tubuh arventa menuju uks.

"gue panggilin pa chakra dulu ya" ucap syeraa, kenapa pa chakra? Karena pak chakra selain guru kesiswaan pak chakra juga yang megang urusan uks.

"jangan pak charka pliss, ini gapapa ngobatin sendiri bisa ini"

"Jangan ngadi' deh ven mana bisa sendiri ini bengkak ven, takut kenapa' kaki lu ini"

"Gue gamau syerr"

"Harus mau! Demi kaki lo gausah ngenyel ven"

Amora dari tadi menyimak perdebatan kedua sahabatnya akhirnya buka suara.

"bener apa yang dibilang syeraa ven, demi ke baikan kaki lo gue tau lo masih sebel sama pak chakra tapi buat kali ini demi kaki lo"

"Oke cepet sana panggil" akhirnya arventa mengalah dua lawan satu kalah telak tentunya.

Beberapa menit kemudian terdengar pintu uks terbuka, masuk satu pria dan sahabatnya.

"Ini arventanya pak, tadi dia jatoh terus kaki nya bengkak gitu tu pak"

"Kenapa bisa jatuh?" Tanya pria tersebut yang notabe nya adalah guru.

"Ya mana saya tau! kalo saya tau juga udah antisipasi supaya ga jatoh" jawaban arventa memang sedikit ngegas, terlihat guru tersebut menghela napas.

"Sini kaki nya saya lihat dulu" dengan ragu arventa memperlihat kan kakinya.

"Izin ya" pak chakra memegang kaki venta yang lumayan bengkak "tahan sedikit ya? Kalo sakit remas punggung saya aja" arventa hanya pasrah mengangguk.

Beberapa saat kemudian uks dipenuhi dengan suara rangungan dan tangisan sahabat arventa yang berada didalam uks bergidik ngeri pasti yang dirasakan sahabatnya sangat sakit.

"Coba gerakin kaki kamu pelan' arventa" dengan perlahan arventa menggerakkan kakinya lumayan ternyata udah ga sakit dan bisa di gerakkan.

"Sakit?" Arventa menggeleng pelan "syukurlah"

"Gimana ven? Udah enakan? Makasih ya pak chakra" ucap amora.

"Teman kamu bawa pulang saja, nanti saya buatkan surat izin" ujar pak chakra, venta ingin mengucapkan terimakasih tapi sedikit ragu.

"Em pak chakra, m-makasih pak" ucap venta pelan dan terbata.

Bukannya menjawab pak chakra malah mengusak' rambut venta dan "istirahat yang cukup jangan banyak gerak saya buatkan surat pulang kamu dulu ya"

Yang ada disana dibuat melongo termasuk arventa sendiri.

Tbc

Helo semua, apa kabar? Semoga baik baik aja Ya, tetap patuhi protokol kesehatan, jan lupa makan, selalu cuci tangan pake sabun.

Setelah sekian lama akhirnya bisa ngerevisi lagi cerita ini, mudah mudahan masih ada yang baca cerita aku ya, Amiin.

Sebelumnya maaf ya lama gk update update, jujur aku mau ngelanjutin cerita ini bingung gimana lagi alurnya, semoga setelah aku revisi jadi bisa nyambung sama alur yang ada di otak aku.

Sekali lagi aku minta maaf yang sebesar - besarnya.

Jangan lupa pencet vote ya sebagai uang parkir , cukup di klik vote nya jangan lupa komennya juga hehe biar sepaket dong.

Jangan lupa juga follow ig aku @agyxulipz

See you next time!

And love you all.

PAK CHAKRA (SUDAH TERBIT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang