6. libur

344 37 4
                                    

Sebelum baca boleh minta tolong? Tolong klik vote nya gratis kok hehe^^

Sama follow ig aku @agyxulipz

Revisi ini yang diubah kosa katanya, mudah - mudahan kosa katanya lebih baik, dan mudah dipahami.

Klik vote sm komennya juga ya!

Komennya jangan lupa ya, boleh dikasih saran dan kritik nya.

Happy reading

Suasana di dalam mobil begitu canggung, setelah pak chakra menanyakan alamat rumah arventa tidak ada percakapan lagi, arventa sibuk melihat jalan melalui jendela, hujan masih begitu lebat.

Cuaca sangat dingin, apalagi saat ini arventa hanya menggunakan seragam saja ia lupa membawa hoodie maupun jaket, sangat dingin kulitnya diterpa ac mobil, ingin bilang tapi tidak enak.

Saat tengah memperhatikan jalan ada jas di pangkuannya "pakai saya tau kamu kedinginan" arventa tidak mengelak segera memakai jas yang kebesaran di badannya.

"Makasih pak" ucap arventa yang hanya dibalas deheman saja.

"Kenapa kamu pulang jam segini?" Tanya pak chakra memecahkan keheningan.

"Em tadi saya ada urusan sama bu clara pak"

"Karena nilai kamu turun lagi arventa?"

Arventa hanya diam yang di katakan gurunya ini benar, dia dipanggil karena nilainya terus menurun tidak ada peningkatan sedikitpun tapi itu sendiri bukan arventa yang mau dia sudah berusaha semaksimal mungkin.

"Maksud bu clara itu baik buat kamu, jangan nonton drakor terus, belajar yang benar tingkatkan lagi nilai kamu"

Arventa benci ini, arventa benci selalu di pojokan tentang nilai, otaknya memang tak sepintar teman'nya ia juga sudah berusaha semaksimal mungkin.

Arventa hanya bodoh di pelajaran biologi dan matematika tidak dengan pelajaran yang lain, pelajaran yang lain nilainya bagus' saja tidak ada yang anjlok.

Tak terasa sudah sampai di depan rumah arventa, rumah yang terlihat tidak ada kehidupan di dalam nya karena ia hanya tinggal berdua dengan abangnya, hujan pun sudah mereda.

"Em mau mampir dulu ga pak?" Tanya arventa sejujurnya ini hanya basa basi.

"Lain kali saja saya mampirnya, ini sudah gelap tidak enak kalau saya mampir"

Gausah mampir sekalian aja gapapa, gausah lain kali lain kali -batin arventa

"Yaudah makasi pak atas tumpangan nya" setelah mengucapkan terimakasi arventa segera turun dari mobil gurunya itu.

Mobil berwarna putih berjalan menjauhi rumahnya, arventa masih setia menatap ke arah mobil sampai menghilang dari pandangan nya lalu ia masuk ke dalam rumah, hari yang melelahkan.

~•~

Setelah insiden kemarin sore hari ini arventa tidak masuk sekolah tanggal merah tertera di kalendar.

Pagi hari ia sudah berada di dapur menyiapkan sarapan dan bekal untuk kailo, tidak ada tanggal merah di kalender abangnya itu, selalu bekerja setiap hari.

Abis semua urusan rumah selesai dirinya berencana untuk ngegym, hei jangan berharap arventa malas'an di hari libur ia lebih baik olahraga dibanding kan diam saja di rumah pasti dia sangat gabut.

Dan sore harinya ia berencana untuk ke pantai, syeraa dan amora mengajaknya ke mall tapi tidak jadi karena oma syeraa jatuh sakit jadi harus segara berangkat ke bandung.

Memulai kegiatan dengan secangkir es kopi, melihat seberapa perfect abangnya ini yang sedang sarapan di meja makan, tapi entah kailo masih jomblo hingga saat ini, ada yang mau dengan abangnya? Biar tidak kelihatan jones, jomblo ngenes.

"Kamu abis ini mau ngapain?" Tanya kailo memperhatikan adeknya yang sedang asik meminum kopi.

"Em adek mau ngegym ditempat biasa udah buat janji sama kak roy juga" ka roy temannya kailo di gym arventa juga sudah sangat dekat bahkan menganggap roy adalah abang kedua nya setelah kailo.

"Pulang jangan malam' hari ini abang pulang cepet kayanya" ujar kailo setelah itu bersiap' untuk berangkat bekerja.

"Okey hati hati abang"

Tbc

Kira' yang cocok jadi jeonel siapa ya? Aku butuh saran plisss

Helo semua, apa kabar? Semoga baik baik aja Ya, tetap patuhi protokol kesehatan, jan lupa makan, selalu cuci tangan pake sabun.

Setelah sekian lama akhirnya bisa ngerevisi lagi cerita ini, mudah mudahan masih ada yang baca cerita aku ya, Amiin.

Sebelumnya maaf ya lama gk update update, jujur aku mau ngelanjutin cerita ini bingung gimana lagi alurnya, semoga setelah aku revisi jadi bisa nyambung sama alur yang ada di otak aku.

Sekali lagi aku minta maaf yang sebesar - besarnya.

Jangan lupa pencet vote ya sebagai uang parkir , cukup di klik vote nya jangan lupa komennya juga hehe biar sepaket dong.

Jangan lupa juga follow ig aku @agyxulipz

See you next time!

And love you all.

PAK CHAKRA (SUDAH TERBIT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang