⏸⏸⏸
Pada pagi harinya (name) tidak lagi merasa gelisah. Barangkali ia tidak bisa membedakan mimpi dan kenyataan, sebab keduanya sama-sama menyenangkan baginya, sekarang.
Yang bisa ia bedakan hanyalah kehidupan miliknya sebelum dan sesudah menyukai seorang Tsukishima Kei.
Sedang pelajaran bahasa inggris sekarang.
Rasa lelah dan bosan melanda bersamaan, tapi jemarinya tetap saja menulis kata di tiap baris kertas putih itu.Lengannya diayunkan guna meraih buku paket yang digunakan mencari informasi, sedangkan ponsel yang tergeletak mengalunkan musik pereda stres.
Sekolah hari itu terasa membosankan, tak ada Tsukishima yang salty penyebab hipertensi.
'Hmm~ Kei sedang apa ya?'
(Name) dan Tsukishima sudah memanggil nama depan satu sama lain, meski Tsukishima lebih sering memanggil gadis itu dengan hei atau oi.
'Chat ah! Lagi tanding ngga ya~'
Kalau penasaran apa hubungan mereka sekarang, sebut saja sedang pdkt. Habisnya Kei akan kesal kalau (name) menyebut status mereka sebagai sepasang kekasih.
Wajah bahagianya tak terelakkan, menunjukkan bahwa kesenangan melandanya beberapa hari terakhir. Tepat setelah Tsukishima berangkat ke Tokyo untuk pertandingan tingkat nasional.
Tsukishima perlahan membuka diri, meski sangat perlahan. Berbeda dengan (name) yang memang suka bercerita tentang kehidupannya di sekolah pada siapa saja. Keduanya tentu memiliki batasan privasi, sehingga memungkinkan adanya toleransi.
Tak pernah bosan (name) menunggu.
Dia disana, menunggu di pelataran yang sama setiap harinya. Ponselnya berbunyi, menampilkan notifikasi chat dari beberapa orang.
(Name) membuka salah satunya, lantas hatinya menghangat.
Keii💖
[ Kami lolos ke babak selanjutnya. ]Di bagian lain dari Jepang, Tsukishima yang sedang mengusak rambutnya menggunakan handuk menyematkan senyum tipis.
[Name]<bodoh3
[ Uwoooh selamaaat~! Ih Kei kok bisa keren banget sih jadi orang? Sengaja ya, pasti pengen jadi jodohku (っ´▽`)っ♡ ][ Kalau begitu, selamat malam! Makan cukup, istirahat cukup, dan tidur cukup. Dan BOOM! Kei akan bertambah tampan~ ]
[ Thx. Selamat malam juga. ]
▶️▶️▶️
▶️▶️▶️
–naru
KAMU SEDANG MEMBACA
-ˋˏ [HQ!!] ˎˊ₊· ͟͟͞͞➳T.kei [✔]
Fanfiction[Belum revisi] Sembari menekap mata dengan telapak tangan, buliran itu perlahan mengalir, melesat melewati sela-sela jari. Pada akhirnya, semua hanya terasa seperti lelucon pahit bagi Tsukishima Kei. Ada satu hal yang terus Kei sesali, sesuatu yang...