Di perjalanan pulang ke apartemennya, dia mendapat telepon dari Akio.
"Halo?"
"Bagaimana progressnya, Riku? Ada kemajuan kah?"
"Yha...sedikit, aku berhasil mengetahui jika tidak hanya Tenn yang diambil oleh si tua Bangka itu"
" Ya ampun kau ini Riku, berdosa sekali"
"Bodo mamat"
"Haah...laporan dulu"
"Diketahui jika tua bangka itu mengadopsi seorang anak perempuan kisaran 12-13 tahun dari panti asuhan, namanya Yotsuba Aya. Dalam file, tercatat jika dia dan Kakaknya sudah berada di panti asuhan semenjak kecil, dan diketahui juga keluarga Yotsuba merupakan pegawai di perusahaan Kujo saat itu, namun mereka dituduh telah membocorkan rahasia perusahaan kepada media massa dan kemudian ditemukan tewas di rumah mereka dengan keadaan yang mengenaskan"
"...kasus pembunuhan tertutup itu ya...meski sudah bertahun-tahun, kasus itu belum selesai sama sekali, dan dianggap ditutup oleh kepolisian Jepang"
"Tapi aku yakin jika pelakunya sama dengan kasus pembunuhan idol saat ini"
"Maksudmu ada kemungkinan jika Takamasa juga terlibat dalam kasus bertahun-tahun itu?"
Riku berhenti melangkah, dan sorot matanya menangkap sesuatu yang asing.
"Iya mungkin, kita tidak tahu itu karena bukan kita yang menangani kasus saat itu, oh iya dan juga...."
Riku menatap ke seseorang berpakaian hitam, dan disebelahnya ada seorang anak perempuan....lalu di depannya ada seorang laki-laki yang seperti memohon-mohon kepada anak perempuan itu.
"....aku bertemu Tenn, dan dia sangat menyebalkan...aku berpikir jika dia akan menyulitkan ku jika aku bertemu dengannya di awal. Tapi ternyata aku salah, malah sebaliknya"
Riku menghampiri mereka bertiga.
"Riku, apapun yang terjadi dia tetaplah Kakakmu, kembaranmu. Bersikaplah seperti Riku yang kami kenal dulu..."
Riku menghela napasnya, "baiklah"
"Aku ada urusan sebentar, nanti kuhubungi lagi"
"Jangan katakan apapun mengenai identitasmu sebagai agen ICO, atau misi penyamaranmu akan ketahuan"
"Baiklah baiklah, Ayah telah mengatakan itu ribuan kali padaku"
"Hanya antisipasi, kalau begitu sampai jumpa"
"Iya bye"
Riku menutup panggilan itu, dan sampailah dia ke tempat dimana 3 orang itu berada.
"Aya-chan! Aku mohon, pulanglah!" Isak laki-laki itu.
"Tapi..."
DUAK!
Laki-laki itu ditendang oleh pria berbaju hitam dengan keras, membuat anak perempuan yang disapa Aya itu berteriak.
"Siapa kau?!" Seru pria berbaju hitam itu pada laki-laki yang ditendangnya.
"Aku Yotsuba Tamaki! Kakak dari Yotsuba Aya! Aku minta kau untuk kembalikan adikku!!" Seru Tamaki.
"Dia bukanlah Yotsuba Aya! Dia adalah anak didik dari Kujo Takamasa, Kujo Aya!" Seru pria itu.
Lagi-lagi, pria itu menendang Tamaki dengan keras.
"Kejam sekali~ kau berani memukul anak tak bersalah ini, hm? Dan kau bilang jika ia adalah anak didik Kujo?"
Sontak mereka bertiga menatap Riku yang baru saja datang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Rahasia Dibalik Senyuman
FanfictionTidak ada yang menyangka jika seorang model dan center dari sebuah grup idol itu memiliki sebuah rahasia besar, rahasia dimana negara pun sangat tutup mulut dan menolak untuk berbicara. dibalik pekerjaan entertainmentnya, terdapat sebuah pekerjaan y...