Lan SiZhui x Lan JingYi

378 40 3
                                    

Lan SiZhui x Lan JingYi (Gigitan)

Modern AU

JingYi mengerucutkan bibirnya, dia menatap kesal pada bekas gigitan pada lehernya. Ada pula bercak-bercak berwarna merah yang menghiasi kulit putihnya dari leher hingga ke dadanya. Menundukkan kepalanya, dia juga bisa melihat bercak merah serupa pada perut dan paha bagian dalamnya. Di pinggangnya, ada memar berbentuk jari, dia menyapukan jemari lentiknya pada memar-memar itu dengan sedikit kesal.

Sebuah tangan tiba-tiba melingkari pinggangnya, dan dia mendapatkan gigitan lain pada pundaknya. JingYi bergidik karena terkejut, tetapi tak lama sebelum dia mengeluarkan erangan rendah yang membangkitkan semangat orang yang mengigitnya.

JingYi terbuai oleh sentuhan seseorang di belakangnya, tetapi begitu dia merasakan pantat telanjangnya menyenggol sesuatu yang keras, wajahnya memutih.

“Berhenti-berhenti!” Ujarnya sambil berusaha melepaskan diri.

 Dia menatap bekas gigitan yang baru dibuat, membalikkan tubuhnya dan bertemu dengan tatapan muram SiZhui. JingYi menunduk, melihat adik laki-laki SiZhui yang sudah setengah keras, tersembunyi di balik celana pendeknya.

“Tidak, kita baru melakukannya semalam dan krisanku masih sakit.”

SiZhui tersenyum lemah, “Hanya sekali.”

JingYi menggelengkan kepalanya. Dia mendorong SiZhui dan melarikan diri, berpakaian dengan cepat agar SiZhui tidak meminta untuk melakukan dengannya. Keluar dari kamar mereka secepat yang dia bisa dan pergi ke dapur untuk membuat sarapan.

Setengah jam kemudian, SiZhui turun dan dia sudah berpakaian dengan rapi. Dia menatap JingYi dengan berat sedang yang lain tertawa, mengejeknya. Merasa tidak terima, SiZhui berjalan ke arahnya, menangkap pinggangnya dan memeluknya dengan erat. JingYi memberontak untuk lepas, dan tentunya dia kalah dalam jumlah tenaga dengan pria yang memeluknya saat ini. SiZhui menunduk, kembali menyerang leher dan pundak JingYi yang tidak tertutup dengan baik oleh kaos abu-abu yang dia kenakan. Salah satu bekas gigitan terlalu dalam dan mengeluarkan darah. SiZhui tersenyum saat mendengar JingYi berteriak dan dia menjilat luka yang dia buat.

“Apa kau anjing? Mengapa menggigit seperti itu?” JingYi memegang lehernya, menutupi luka yang dibuat SiZhui. Ketika dia mengangkat tangan, ada sedikit noda darah pada telapak tangannya. Dia menatap tajam pada SiZhui yang sedang tersenyum.

“Maafkan aku, aku tak bisa menahan diri. Kau terlalu menggoda dengan pakaianku.”

JingYi berkedip, dia menunduk untuk memeriksa baju yang dikenakannya, ini memang milik SiZhui! Dia hanya asal menarik pakaian dari lemari karena dia takut SiZhui akan mengejarnya dan memaksanya untuk melakukannya lagi pagi ini. Pantas saja dia merasa baju ini lebih besar dari biasanya.

SiZhui menunduk, menciumnya lalu beranjak ke meja makanan dan memulai sarapannya dengan tenang. JingYi mendelik padanya. Dia harus bersyukur bahwa dia menghabiskan banyak waktu di rumah mengurus ini dan itu. Jika tidak, dia harus mengunakan syal atau baju dengan leher panjang untuk menutupi bekas-bekas yang dibuat suaminya tersayang.

Nb : yang minta ZhuiYi tema vampir/pyscho, maaf aku nggak bisa bikin. Itu keluar banget dari genre cerita yang sering aku buat. Sebenarnya bisa aja sih, tapi butuh waktu untuk membuatnya dan butuh banyak reset. Dan aku nggak ada waktu buat ngerjain. Fic ini sebagai gantinya, sekali lagi maaf ya.

RequestTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang