The Great Seducer [Stray Kids]

18 - Malam Minggu

🌸
_________________________________

🍁
•
•
❇Malam Minggu❇
•
•
🍁
___________________________

"Eyo whatsapp guys! Balik lama sama gue J.one dari di 28.3 Sekijeu Fm!"

"Gak kerasa kita udah ketemu lagi sama malam minggu, dan gue siap nampung semua curhatan kalian di sini. Jadi buat kalian yang jomblo, yang single atau baru putus cinta jangan galau, jangan ngerasa sendiri ada gue di sini yang siap nemenin lo selama dua jam ke depan."

"Sebelum kita buka sesi curhatnya, gue punya dua lagu buat lo semua. Ada Lucky dari Exo dan Euporia dari Jungkook BTS, let's check it out!"

Lagu terputar, malam minggu ini Jisung belum nerima americano dan Cheesecakenya.

Dia mulai ngebuka beberapa chat yang masuk ke whatsapp perusahaan. Salah satunya dari fans berat J.one, Starlight.

[Hy J.one, selamat malam minggu. Jangan kecapean jangan lupa istirahat.]

Manis, seperti biasanya.

[Pengen deh ketemu lo, kalau suatu saat gue ngajak ketemu gimana?]

Jisung bengong natap sederet tulisan di depannya. Ini bener si Starlight ngajakin ketemu? Bukannya dari dulu dia selalu bilang gak bakal ngajakin J.one ketemu dengan alasan kalau dia jatuh cinta sama J.one karena suaranya. Terus kenapa sekarang anak ini ngajakin dia ketemu?

[J.one kalau gue suka cewek lain gimana?]

"Itu hak lo, Stralight," gumam Jisung.

[Tiap gue nutup mata sambil dengerin suara lo, yang muncul malah bayangan cewek itu yang lagi ketawa. Maafin gue, gue ngerasa selingkuh dari lo.]

Jisung terkekeh pelan. Gak bisa dipungkiri sebenernya kalau dia juga sempet baper sama si Starlight ini. Dan yah, sedikit rasa kecewa dia rasa pas tahu kalau ada cewek lain yang bakal dibucinin sama Sarlight nantinya.

Jisung cuman ngebaca chat itu terus dia hapus. Dia gak mau ada yang baca chat-chat dari Starlight.

•
•
•
•

Dua lagu tadi udah abis. J.one mulai bacain chat dari Stay, salah satunya dari Darkbin.

"Hy J.one gue Darkbin-- Hy juga Darkbin! Gue cuman mau minta maaf sama Princess Disney, sorry ya gue udah salah nebak lo, gue pikir lo cewek yang gue suka, ternyata gue salah orang-- wah kok bisa salah orang sih Darkbin, emang tadinya lo pikir si Princess ini siapa Darkbin?"

"Gue pikir dia Fely," gumam Abin pelan sambil rebahan di kasurnya. Iya, dia balik lagi jadi sadboy gegara si Fely gak ngebalas chat dia lagi abis mereka ciuman beberapa hari lalu. Abin mau nyamperin ke rumahnya lagi juga malu, abis kemarin si Fely ngusir dia.

Salah sendiri main nyosor, tahu 'kan akibatnya?

"Hy J.one gue Deren-- oh hy Deren! Gue mau bilang makasih sama bunga Anggrek karena selalu notice gue. Sorry gue gak peka."

"Bunga Anggrek, ini si Deren udah peka nih, kalau kangen ayo ketemu katanya!"

"Hah?" Itu adalah kata pertama yang keluar dari mulut tiga orang di tempat berbeda dengan reaksi yang berbeda pula pas ngedenger nama Deren.