Chapter 19

1.1K 81 0
                                    

hah~ "

Naruto menghela nafas sambil menatap kearah sebuah cincin ruang yang ada diatas meja, ia mengaruk belakang kepalanya yang tidak gatal, ia bingung harus diapakan uang yang ada didalam cincin ruang didepannya, Ophis menatap Masternya dari [World Library] dengan pandangan kosong, masternya sudah seperti itu selama satu jam, menatap cincin diatas meja, menghela nafas, dan mengaruk belakang kepala selama sejam.

' Master?, apa ada yang salah, kenapa kau terlihat sangat gelisah..., '

Tanya Ophis lewat Mind Link, Naruto menghela nafas panjang dan mengambil cincin ruang dan memasukannya kedalam [Dimension-Space : Gate], ini sudah waktu makan siang dan kelas kosong karena semua murid pergi untuk mengisi perut mereka...,

Naruto menyenderkan punggungnya kekursi dan menatap keatap kelas dengan pandangan kosong, " tidak ada, Ophis, aku hanya terkena Shock ringan, aku tidak menyangka hasil penjualan Katana yang ku buat membuatku mendapatkan 3k coin emas, ini sulit dipercaya " ucap Naruto dengan senyuman pahit diwajahnya, Ophis memiringkan kepalanya bingung.

' aku rasa itu hal yang wajar Master, mengingat jika benda buatan seorang [Mageister Crafting] merupakan benda yang sangat diburu dikerajaan bahkan benua ini, dan melihat bentuk Katana yang Master buat, mendapatkan 3k coin emas aku rasa itu harga yang rendah. '

Ucap Ophis, membuat Naruto memasang wajah Depresi, " re-rendah?, 3k kau bilang rendah?, " ucap Naruto tergagap, Ophis mengangguk pelan.

' tentu, seharusnya master mendapatkan 7-9k coin emas. '

Ucap Ophis, Naruto terdiam sebelum ia tertawa hambar, " hahaha..., aku rasa aku harus bersyukur hanya mendapatkan 3k coin emas, jika mendapatkan lebih dari itu aku merasa..., ugh, tidak nyaman. " ucap Naruto depresi, Ophis tertawa kecil.

Naruto menghela nafas dan bangkit dari bangkunya lalu berjalan menuju keluar kelas, ia ingat jika hari ini ia memiliki janji dengan seseorang, Naruto melangkah pelan menuju bagian belakang Academy, setelah beberapa saat akhirnya Naruto sampai dibelakang Academy.

Naruto mengalihkan pandangan kesekitae sebelum iris matanya terkunci pada dua perempuan yang berdiri dibawah sebuah pohon, salah satu perempuan disana melambaikan tangannya kearah Naruto, Naruto terdiam sejenak sebelum ia melangkah mendekati kedua perempuan itu.

" jadi?, apa yang ingin kalian sampaikan padaku, Senju-san, Otsutsuki. "

Ucap Naruto datar, Senju Kyubi dan Otsutsuki Kaguya menatap satu sama lain sebelum keduanya mengangguk pelan, Kyubi menjentikan jarinya seketika sebuah lingkaran Magic dari lingkaran itu perlahan keluar sebuah keranjang piknik.

' [Dimension Space : Gate], rupanya perempuan itu menguasai Magic ruang juga, ya meskipun baru tingkat awal..., '

Naruto menatap hal itu dengan datar, yang dikatakan oleh Ophis memang benar, Kyubi menguasai Magic ruang, namun berada ditingkat awal karena masih menggunakan lingkaran Magic berbeda dengan dirinya yang sudah mencapai tingkat dimana dirinya tidak membutuhkan lingkaran magic, dan bisa langsung membuka dimensi ruang dan mengambil benda yang ia inginkan, Kyubi meletakan keranjang piknik itu dan membukanya, dan terlihat beberapa potong roti sandwich yang terlihat mengiurkan,

" sebelum kami menyampaikan maksud kami memanggilmu kesini, bagaimana jika kita makan siang terlebih dahulu?, kau belum makan siang kan?, Namikaze-kun. "

The Worst OneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang