Chapter 13

5.4K 687 6
                                    

"Kak, bangun"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kak, bangun"

Minghao yang setengah bangun cuma ngegumam, "Apa?"

"Di dapur ada orang yang aku gak kenal" ucap Nahee. "Ya liat sana" suruh Minghao masih dengan mata terpejam.

"Ya kan aku gak kenal orangnya! Kalo maling gimana?" tanya Nahee dengan nada sedikit tinggi.

Minghao langsung bangun dan menatap Nahee tajam, "Gimana sih! Kalo maling beneran gimana?"

Minghao keluar dengan stick base ball ditangannya, sedangkan Nahee berdiri dibelakang Minghao. "Kamu ngapain ikut?" tanya Minghao.

"Ya kalo kakak mati biar aku langsung telfon mama" ucap pelan Nahee membuat Minghao menatap Nahee tajam, "Becanda elah, serius amat" lanjut Nahee .

"Den Hao" Nahee yang kaget langsung loncat ke punggung Minghao, "Mama!" teriak Nahee.

Minghao yang bawa stick base ball langsung ngelempar stick base ball dan memegang tubuh Nahee yang ada di punggung nya.

"Bi? Kok disini?" tanya Minghao ke Bi Aera. "Disuruh nyonya buat pindah kesini"

"Mama?"

Bi Aera ngangguk terus nunjuk Nahee yang masih dipunggung Minghao. "Bi Aera. Turun ah, pegel tau" suruh Minghao.

Nahee mendengus "Yaela baru dipunggung udah ngeluh."

"Lah kak mau kemana?" tanya Nahee pas ngeliat Minghao jalan kearah tangga. "Mau kekamar mau lanjut tidur"

"Ih! Kak!" panggil Nahee kesal

👉🖤👈

"Cie.. Gimana rasanya?"goda Lucas dibalas timpukan buku sejarah dari Mark, "Anak polos lo tanya begituan!" sarkas Mark.

"Nahee emang polos, tapi gak sepolos yang lo kira" ucap Dino membuat Nahee berkerut kening. "Ngomong apaan si lo pada?"

"First night lo bego!" kata Somi kesal karena Nahee ga nyambung, Nahee sendiri malah biasa aja, "Ya gitu, kaya biasa"

Sontak mereka semua menoleh dan menatap Nahee nggak percaya. "Serius? Lo gak bercanda?" tanya Dino sambil memegang dadanya

"Iya, balik kerumah gue langsung tidur" Yeri langsung menepuk punggung Nahee kencang sambil tersenyum paksa.

"Bukan itu maksudnya goblok"

"Hai!" mereka semua menoleh dan menemukan Juyeon tersenyum ramah(?)

"Bubar yok bubar" ajak Lucas berdiri lalu menarik tangan Somi tapi ditahan Juyeon, "Apa?" tanya Lucas gak santai

"Lo ada masalah apa sama gue Cas? Gue baru dateng loh" ucap Juyeon, Lucas menatap temannya satu per satu.

"Lo ada ajak ni orang?" tanyanya dibalas gelengan membuat Lucas menyeringai.

"Gak ada yang nyuruh lo kesini buat gabung. Cenayang amat lo. Udah ah males gue ngeliat muka lo. Busuk. Ayo cabut" ajak Lucas lagi menarik tangan Somi yang sempat tertunda.

"Gausah pegang Nahee!" peringat Dino langsung membawa Nahee kepelukannya. "Dino, gue—"

"Gausah sebut nama gue. Nama gue haram disebut sama lo" ucap Dino lalu berjalan sambil memeluk tubuh Nahee.

Tersisa Mark sama Yeri yang baru berdiri, dengan santai Mark menepuk bahu Juyeon yang sedikit lebih tinggi, "Bayarin sekalian, gue balik. Yer ayo"

"Niatnya gue pen narik Nahee, kenapa jadi gue disuruh bayar" gumam Juyeon.

👉🖤👈

"Bagus, baru pulang. Kemana aja? Gak inget punya rumah? Sekalian aja gak usah pulang. Biar saya kunci pintu rumah" kata Minghao dingin, Nahee meringis terus berjalan sedikit kesamping dan munculah seorang Dino dibalik tubuh Nahee.

"Saya tau kamu ada dibalik tubuh Nahee, kenapa dibawa pulang? Bawa aja kerumah kamu" suruh Minghao membuat Dino menggaruk tengkuknya sambil menatap Nahee meminta bantuan.

"Bang, gue nginep sini ya," ujar Dino melas, Minghao cuma mengangkat sebelah alisnya.

"Kenapa gak pulang? Emang gak punya rumah?" tanya Minghao sinis, Dino merenggut kesal. "Ayolah, malem ini aja. Kalo belom malem gue kerumah Mark deh" rengek Dino membuat Minghao menghela nafas.

"Masuk. Kamar lo sebelah tangga" kata Minghao membuat Dino tersenyum

"Nah gitu dong, tenang besok gue balik. Oh ya, jangan kaku lagi bang. Aneh tau. Ga enak didenger" ucap Dino terus berjalan kearah kamar yang dikasih tau Minghao.

"Ih gila. Gatau malu banget." gumam Nahee.

"Kamu mau tidur diluar? Masuk, mau saya kunciin?" Nahee langsung buru-buru masuk dan berlari kecil kearah kamar.

"Ribet banget gue punya istri" gumam Minghao.

"Ribet banget gue punya istri" gumam Minghao

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Husband || Xu Minghao [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang