CHAPTER 42

4K 168 24
                                    

Happy reading!!!

"Kamu apa kabar, sayang? Kamu baik baik aja kan? Maafin aku sayang. Aku benar benar menyesal. Kembalilah. " ucap lirih Keno.

"Keno? " tanya Diya.

"Iya, ini aku sayang. Kembalilah. "

"Kamu kemana aja?. "

"Aku selalu ada disisi kamu sayang, maafin aku selama ini sayang. Aku mohon maafkan aku dan kembali lah ke pada ku. " pinta Keno.

"Iya aku udah maafin kamu. " ucap Diya tulus.

"Makasih sayang udah maafin aku, yuk pulang. " ajak Keno.

"Nanti dulu, aku kerja dulu. "

"Hah, kamu kerja selama ini?. " tanya Keno bodoh

"Ya iyalah, ya trus aku selama ini makan dari mana? " kesal diya.

"Maafin aku sayang. Karena aku kamu jadi harus capek capek kerja. " sesal Keno.

"Yaudah aku kerja dulu ya. "

"Ga bisa langsung keluar aja sayang? "
Tanya Keno

"Ya nanti lah, pulang nanti aku ngomong ke bos aku ya. "

"Harus banget nunggu pulang? " rengek Keno.

"Iya bentar ya, kamu tunggu aja disini. Oke? "

"Ga lama kan sayang? " tanya Keno

"Engga kok. "

"Tapi nanti kalo udah selesai kesini lagi kan? "

"Iya ihh bawel. "

Selama mereka berbicara, Aldi dan Kenan pulang duluan. Karena mereka tidak mau mengganggu pasangan yang sedang bertemu kangen .

🌼🌼🌼

"Lama banget sih, yang. " keluh Keno

"Makannya ga usah nungguin aku. "

"Aku kan kangen yang. " manja Keno.

"Yaudah, mau pulang ga?. "

"Ya iya lah mau gimana sih. " ucap Keno sambil cemberut. Karena anak nya kangen sama papa nya mungkin.

Ditengah jalan Diya pengen ke supermarket sebentar membeli bahan makanan yang ia butuhkan.

Setelah di supermarket, Diya melihat kotak susu ibu hamil di samping dirinya. Diya pengen sekali beli susu ini, tapi takut uang nya ga cukup. Ini juga Diya cuman beli beras dan daun bayam saja untuk esok hari. Biasanya Diya beli di warung ,berhubung sekarang sudah malam jadi warung sayur tutup.

"Kamu mau beli apa? " pertanyaan Keno mengejutkan Diya.

"Ahh, engga kok. " kikuk diya

"Ga papa ambil aja ,aku yang bayarin." ucap Keno.

"Eh, engga kok ga usah aku masih ada uang kok. " tolak diya

"Sayang, kamu ini istri aku, kamu tanggung jawab aku. Biar semua aku yang bayarin. Kamu mau apa? "

"Emm, beneran? "

"Iya sayang. " jawab Keno gemas

Dengan ragu Diya mengambil susu ibu hamil disamping nya.

"Itu buat siapa sayang? " tanya Keno.

"Emm, nanti aku jelasin dirumah ya. "

"Iya. " ucap Keno percaya

🌼🌼🌼

Setelah sampai terjadi cekcok antara mereka karena diya pengen nginep disini untuk terakhir kali nya. Tapi Keno malah mengajak nya menuju rumah nya. Tapi diya tetap kekeh pengen nginep disini dulu. Akhir nya Keno mengalah untuk malam ini saja.

Keno tidak menyangka selama dua bulan ini diya tinggal di kontrakan yang kecil dan kotor. Sungguh ia tak betah lama lama disini . Tapi demi Diya ia tahan sampe besok.

"Sayang, jawab dulu pertanyaan aku. "

"Pertanyaan yang mana? "

"Itu loh, susu hamil punya siapa?. " heran Keno.

"Ouh, ini punya aku. "

"APA! KAMU HAMIL? " pekik Keno

" Iya. "

"Beneran? "

"Iya. "

"Makasih sayang, disini ada Keno junior. " riang Keno

"Kamu ga marah?. "

"Marah kenapa? "

"Takut ini bukan anak kamu. " jawab Diya

"Emang ini bukan ada aku? " tanya Keno

"Ya, anak kamu lah. "

"Yaudah. "

Diya tersenyum bahagia Keno menerima anak nya ini.

🌼🌼🌼

Keesokan hari nya, mereka pulang ke apartemen mereka. Sebelum nya sudah memberitahukan ke orang tua Diya dan Keno. Kata nya, mereka akan kesini nanti malam.

"Aku kangen banget yang, sama kamu. Apalagi pas udah ketemu kamu, malah dikasih surprise. Ada si dedek disini. " ucap Keno sambil mengusap usap perut diya.

"Tapi, sekolah aku gimana?. "

"Kamu ga usah sekolah aja lagi yang."

"Ihh, ga mau ah. Pengen sekolah. " rengek diya

"Sayang, kasian sama dedek nya."

"Homeschooling ya? " tawar Diya

"Hmmm, yaudah deh. "

"Ihh, makasih sayang. " ucap diya gemas.

Saking gemas nya Keno mencubit pipi Diya pelan. Dan mereka tertawa bahagia.

🌼🌼🌼

"Ya ampun, lo tega banget sih. Tiba tiba kabur kita kan khawatir sama lo. Lo ga papa kan? Ada yang nyakitin lo ga? Lo tinggal dimana?. " pekik Ariana.

"Satu satu dong na. Gue pusing nih denger suara lo yang cempreng itu. " keluh Diya

"Tuh orang mah seneng ya di khawatirkan tapi dia mah gini ga seneng amat gue kesini. " sedih Ariana

"Udah lah na, jangan dilanjut. " ucap Wullan.

"Iye iye. "

"Gue ga papa kok. Malahan ada kabar gembira buat lo semua nih. "

"Kabar apaan?. "

"Kalian bakalan jadi onty. " senang Diya

"YEEYYYYY. " teriak Ariana dan Wullan.

Mereka berpelukan iya layak nya teletabis.

🌼🌼🌼🌼

Maaf banget ya jarang up.

See you.

21 November 2020

ADIYA [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang