4

1K 21 0
                                    

Selesai dari perbincangan tentang bisnis ini akhirnya mereka berempat pun bergegas untuk mengambil makanan diikuti oleh sekertaris serta tangan kanan masing-masing dan itu cukup membuat mereka jengah,pasalnya hanya mereka yang seperti ini bahkan kakeknya saja tidak dikawal siapapun,'gue mohon gue butuh karung sekarang juga' teriak Chelsea dalam hati.

"Yah sepertinya cukup kalian berdua yang menderita dari tadi karena hal yang kalian protesi ada dengan kalian" celetuk Cas dengan tiba-tiba sambil menatap Brandon dan Karina.

"Setidaknya gue baru ketemua dia hari ini" ucap Chels dengan tenang dan Came hanya menatap Cas dingin tanda bahwa dia tidak mengurusi hal itu kecuali jika Karinan mengganggunya.

"Mungkin kakek tau kalian cocok hehe" ucap Chresvin yang membuat mereka berdua menatapnya dengan tajam.

"Jaga mulut lo" ucap Came dingin.

"Sabar Came lo sehati kok sama gue" ucap Chels sambil menepuk bahu Came.

"Eh btw aku liat sekertaris sama tangan kanan kita dari tadi berdiri mulu,enggak makan kek atau minum kek kasian gue jadinya,yuk kita ambilin mereka inget ambilin bukan cuman nyuruh" perintah Cas yang faktanya dia memang mempunyai sisi keibuan serta lemah lembut disini walaupun kata-katanya selalu pedas,mereka bertiga pun menyetujui perintas Cas.

Chelsea Pov.
Gue pun langsung membalikkan badan dan menggandeng Alysa yang berdiri disamping Brandon lalu sebelum itu dia pun berbicara terlebih dahulu kepada Brandon.

"Lo disini dulu gausah ikut,tenang aja gue gak bakal kabur cuman mau ngambilin Alysa makan,awas aja lo ikutin gue" suruh gue lalu Brandon pun cuman nganggukin kepalanya.

"Yuk Alysa" ajak gue.

Setelah sampai dimeja panjang yang berisi berbagai jenis makanan akhirnya gue menyuruh Alysa untuk memilih ingin yang mana.

"Lo mau yang mana biar gue ambilin,gausah sungkan anggap aja lo temen gue mulai sekarang dan harus gue yang ngambilin soalnya gue gak yakin lo bakal kenyang kalau ngambil sendiri" jelas gue ke dia dan dia hanya terkekeh sambil mengangguk.

"Aku mau spaghetti sama capcay aja,yang banyak ya hehe,kalau sama cewek aku gak mau sungkan soal makan" ucap dia.

"Nah mantep tuh,sama cowok juga harus gitu,yaudah tunggu dimeja sana" ucap gue sambil menunjuk meja yang berisi 12 meja yang saling berhadapan lalu disitu sudah ada Chresvin beserta sekertaris dan tangan kanannya.

"Oh oke" jawab Alysa lalu dia pun berjalan kearah sana.

Gue pun langsung saja mengambil piring serta sendok dan garpu tidak lupa megambil spaghetti dan capcay dengan porsi makan banyak,'haha kalau gue mah habis-habis aja asal gak ada sayurnya' ucap gue dalam hati.

Setelah itu gue pun berjalan menuju kursi Alysa lalu meletakkan piring itu dimejanya.

"Gue kesana dulu ya mau ngambilin buat Brandon juga" ucap gue kepada Alysa sontak saja itu membuat Chresvin menoleh sambil tersenyum meledek,gue pun hanya memberikan tatapan tajam lalu gue berjalan menghampirinya.

"Ayok ikut gue kesana,gue mau ngambilin lo makan tanpa protes dan satu lagi panggil gue Chels aja valid no debat" ucap gue dengan nada tegas akhirnya gue pun berjalan dahulu,gue kira dia bakalan jalan disamping gue ternyata dia malah masih dibelakang gue akhirya gue pun menghentikan langkah gue.

"Ish lo tuh ya kok masih jalan dibelakang gue sih" seru gue sambil menggenggam tangan kanannya dan gue bisa ngerasain kalau dia kaget,mungkin dia gak akan ngira gue bakal nyentuh dia tapi sepertinya dia bakal ngelepasin tangan.

"No no ini gak boleh dilepas sebelum sampai disana,awas lo!" Ancam gue dan itu membuat dia hanya menganggukkan kepalanya,pasrah maybe?.

"Nah udah sampai lo mau makan apa?" Tanya gue sambil menatapnya.

My Love Bodyguard (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang