9

616 80 0
                                    

Lisa sedang duduk di kursi yang berada dihalaman belakang rumah menatap senja didepannya dengan secangkir susu coklat.

Mamah lisa, soya dan jennie mereka sedang berbincang diruang tengah entah apa yang mereka obrolkan.

Disaat lisa masih menatap lurus tiba-tiba ada yang menepuk bahu lisa membuat lisa terkejut dan menoleh kebelakang.

"Eh ngagetin ya, maaf." Jennie ternyata yang menepuk bahu lisa, lisa hanya menatap datar jennie.

"Aku boleh duduk disini." Jennie menunjuk kursi yang berada di samping lisa, lisa mengangguk.

Jennie duduk, "Kok disini, kenapa ga ikut ngobrol?" ucap jennie setelah duduk.

Lisa menoleh menatap jennie dan menggeleng lalu menatap ke depan lagi.

Jennie tersenyum dan menatap senja yang masih bersinar indah.

"Senyum kamu.. manis loh." Jennie berucap tanpa mengalihkan pandangannya, lisa menatap jennie dengan datar mendengar ucapan jennie.

"Itu pujian." Kini jennie membalas tatapan lisa sambil tersenyum manis.

Lisa masih menatap jennie datar, "Kapan lo lihat gue senyum?" ucap lisa.

"Waktu itu kamu di rooftop, senyum-senyum sendiri, aku lihat kamu senyum dari bawah." Lisa hanya beroh ria lalu menatap lurus lagi.

Hening. Lisa dan jennie diam menatap senja yang sebentar lagi berakhir dan digantikan dengan langit gelap.

"Lo.. lo cantik." Lisa bangun dari duduknya setelah mengucapkan hal itu, jennie yang tak yakin akan yang ia dengar terkejut.

Jennie mengerjabkan matanya beberapa kali lalu menoleh ke samping dimana lisa duduk, lisa sudah tidak duduk di kursi tadi.

Jennie bangun dari duduknya dan berjalan mencari keberadaan lisa, tapi yang ia temukan bukan lisa melainkan soya yang mengajak jennie ke kamar soya, entah apa yang diinginkan soya.

Jennie mengikuti langkah soya yang sedari tadi menariknya.

Setelah sampai di kamar soya ternyata sudah ada rosé yang tengah berbaring di kasur milik soya, soya mengajak jennie masuk dan ternyata soya hanya ingin mengajak jennie menonton film di laptop bersama rosé hingga rosé tertidur dan mengajak jennie merias wajah mereka dengan alat-alat make-up soya.

"Oke, ini yang terakhir." Soya memoleskan lipstik dibibir ranum jennie.

"Jen, kamu cantik banget." Soya menatap jennie dari cermin dengan kagum.

Jennie tersenyum menatap dirinya yang terpantul dari cermin.

"Oke ini harus di update ke instagram." Soya mencari ponselnya dengan tergesa-gesa, jennie hanya tersenyum menatap soya.

Setelah menemukan ponselnya soya mendekati jennie dan membuka kamera berniat foto bersama dengan jennie.

Setelah menemukan ponselnya soya mendekati jennie dan membuka kamera berniat foto bersama dengan jennie

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
BAD GIRLSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang