18

450 59 1
                                    

"Eh itu kaya jennie"

Lisa menoleh menatap arah jari telunjuk rosé, benar ada seseorang perempuan yang duduk disebuah gubuk bambu ditengah sawah bersama seorang lelaki.

Dikarenakan wajahnya yang sedikit samar dan juga jarak mobil yang tengah berjalan jauh dari gubuk tersebut membuat wajah seseorang itu tak terlihat jelas.

"Lo salah liat" ucap lisa.

Setelah menatap sekilas lisa kembali menatap ke depan.

"Iya kali ya" ucap rosé sambil mengangkat bahunya acuh.

Sampai di rumah pak heru, lisa dan rosé turun dari mobil dan berjalan ke rumah pak heru.

"Assalamualaikum" ucap lisa dan rosé bersamaan.

"Waalaikumsalam, eh mbak lisa sama mbak rosé toh yang dateng sini masuk dulu mbak" ucap istri pak heru.

"Iya buk" ucap lisa.

Lisa dan rosé masuk kedalam rumah pak heru dan duduk dikursi.

Istri pak heru masuk ke dalam rumah memanggil pak heru.

"Mbak lisa mbak rosé, apa kabar?" ucap pak heru yang baru saja datang.

"Baik pak, pak heru gimana kabarnya?" ucap lisa ramah.

"Alhamdulilah baik, mau minum apa kalian?" ucap pak heru.

"Eh ngga usah pak, mau langsung aja" ucap lisa.

"Ngga mau minum dulu?" ucap pak heru.

"Enggak usah pak, di villa masih banyak barang-barang yang harus diberesin jadi ngga bisa lama-lama" ucap lisa.

"Aduh maaf ya mbak, bapak ngga sempet beresin semua bapak juga dadakan denger kalian mau ke bandung" ucap pak heru.

"Enggak papa pak, malah saya sendiri yang ngerasa bersalah ngasih tau pak heru mendadak gitu" ucap lisa.

"Enggak, ya sudah bapak ambilin dulu belanjaannya" ucap pak heru.

Lisa dan rosé duduk menunggu pak heru.

"Dingin ya" ucap rosé sambil menggosok lengannya.

Lisa menatap penampilan rosé yang hanya menggunakan celana levis panjang dan kaos pendek.

Lisa melepas jaketnya memberikan ke rosé.

"Pake" ucap lisa sambil menyodorkan jaket.

"Nanti gantian lo yang kedinginan" ucap rosé.

"Lo lupa gue kebal kalo cuma dingin, gue juga dulu sering ke puncak yang artinya gue tahan dingin" ucap lisa menyombongkan diri.

"Dih." Rosé mengambil jaket lisa dan ia kenakan.

Pak heru keluar sambil membawa beberapa kantong plastik berisi bahan-bahan masakan dan beberapa cemilan.

"Bapak ngga tau kalian suka sama cemilan kaya apa, jadi bapak minta tolong ke keponakan bapak buat milihin cemilannya" ucap pak heru.

Lisa dan rosé mengambil kantong plastik itu.

"Enggak papa pak, makasih ya pak kita pamit dulu. Assalamualaikum" ucap lisa.

"Pamit dulu ya pak" ucap rosé sambil membungkuk sedikit.

"Hati-hati ya mbak" ucap pak heru.

Lisa membuka bagasi mobil dan menaruh belanjaan mereka disana menatanya dengan rapi, selesai meletakkan barang-barang lisa masuk kedalam mobil menyusul rosé yang sudah duduk manis dikursi samping pengemudi.

BAD GIRLSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang